n

1.6K 96 19
                                    

.

.

Wang Yibo sekarang sudah resmi menjadi istri/suami dari Xiao zhan orang terkaya se Asia.

Malam ini adalah malam pertama bagi kedua pasangan pasusu untuk melakukan ekhmmm... Itu?

Akan tetapi, Xiao zhan malam ini tidak akan tidur sekamar dengan sang suami dikarenakan janji sehidup semati untuk keberlangsungan Zhan kecil agar tetap aman, ia tidak boleh ngebobol yibo jika belum lulus sekolah.

Tapi, Xiao kecil udah ingin dimanjakan.

Dipaksa nanti disebut pemerkosaan dan pemaksaan, jadi. yah! Sabar dulu.

Hela napas Xiao Zhan mengalah.

Dengan wajah melas, bibir cemberut, Xiao Zhan hanya pasrah saat ia diusir dari kamar miliknya dan sekarang malah dirinya yang tidur di luar.

"Dasar istri galak."

Dumel Xiao Zhan sambil mengngunyel- unyel bantal guling yang tadi sempat yibo lempar dan dijadikan batal olehnya

Setelah Xiao Zhan di usir oleh yibo,  kemudian yibo ikuti suaminya itu ke luar kamar karena ia juga masih punya hati sebenarnya, tapi ia takut Xiao Zhan berbuat macam-macam jadi yah yibo suruh tidur di luar.

Dan saat Xiao Zhan mencela dirinya, yibo yang mendengarnya di belakang langsung bertolak pinggang lantaran kesal dikatai galak.

Seakan mendapat ide untuk mengerjai suaminya yang sedang ngambek, yibo pun berjalan balik ke kamarnya

Mengambil apa pun dalam almari yang ia lihat, tapi ia juga penasaran apa yang ada didalam kotak hitam punya Xiao Zhan itu. Tanpa permisi pada sang pemilik ia mengambil dan membukanya

Seakan tercengang, yibo menutup mulutnya dan menggeleng tidak percaya

"Dasi, cambuk, apa ini? Di-dildo untuk apa Xiao Zhan punya semua barang-barang aneh ini di lemarinya, terus ini? Borgol? apa ini? telinga kucing? Ya ampun, pisikopat."

Jerit Yibo tidak terlalu keras, Karena ia tahu suaminya itu pasti belum tidur

Seakan hilang ide untuk membalas apa yang diucapkan oleh Xiao Zhan, Yibo pun pasrah dan meninggalkan semua barang-barang tidak penting milik Xiao Zhan dibiarkan berserakan di lantai begitu saja

Menghempaskan tubuhnya di atas kasur Xiao Zhan, ia menerawang ke langit-langit dengan semua pemikiran yang ia akan bayangkan kedepannya.

Mencuci piring, membersihkan baju, menstrika baju, memasak, membersihkan rumah semuanya, ya ampun...

Arghhhh.... Teriaknya yibo tanpa sadar dan itu sukses membuat Xiao Zhan yang berada di luar pun panik dan langsung berlari ke kamar istrinya sambil membuka pintu itu lebar-lebar

Tapi, apa yang Xiao zhan lihat membuatnya diam. Ia melihat yibo di sana dia atas tempat tidurnya sedang tidur berselimutkan dengan nyaman

Lalu siapa yang berteriak barusan?

Menggaruk kepalanya yang tidak gatal, ia sedikit bingung dan fokus nya masih kearah Yibo, dan belum melihat ka arah lemari miliknya

Saat matanya menelisik setiap sudut kamarnya, ia terlonjak kaget dan langsung berlari dengan tergesa ke arah yang ia lihat

"Ya ampun barang-barang ini kenapa bisa ada di luar sini?"

Bisiknya seakan malu karena ketahuan oleh Wang Yibo.

Yibo yang menjerit tanpa sadar pun langsung pura-pura tidur agar suaminya itu tidak curiga. Tapi..

"Mampus." Bisiknya pada dirinya sendiri sambil membalikan tubuhnya menghadap kanan. Karena ia membiarkan barang laknat milik Xiao Zhan berantakan di lantai

Xiao zhan tahu siapa yang sudah melakukan ini, dan suara jeritan barusan juga berasal dari orang yang sama. Dengan santai tanpa menimbulkan curiga ia akan mengerjai balik orang yang sekarang sedang tidur di atas kasurnya.

Mengendap dengan pelan tanpa menimbulkan suara, Xiao Zhan mengungkung tubuh di bawahnya dengan kedua tangan  menyangga agar tidak menimpa Wang Yibo, Xiao Zhan mengamati setiap pahatan indah dari rupa istri manisnya ini.

Menelisik setiap pahatan wajah mulai dari halis yang telah terbentuk cantik, bulu mata lentik ya, hidung mancung, dan bibir tipis berwarna peach.

Seakan menggoda iman Xiao Zhan untuk mencicipi bibir istrinya itu, dengan keberanian dan tekad yang kuat Xiao Zhan merendahkan kepalanya untuk meraih bibir tipis milik Wang Yibo yang tertidur atau pura-pura tidur.

Wang Yibo yang pura-pura tidur, itu merapatkan sebisa mungkin matanya.  Dirinya merasa bahwa tubuhnya kini telah dikungkung oleh Xiao Zhan di atasnya. Bahkan hembusan napas nya terasa menerpa wajahnya yang terpejam.

"Jangan-jangan ia ingin mencuri ciuman pertamaku." Batin yibo dalam hati berkata pada dirinya sendiri, karena jika itu terjadi mampus sudah.

Xiao Zhan memejamkan matanya dan mencondongkan tubuhnya sedikit menekan tubuh Wang Yibo di bawahnya yang tidak bisa berkutik itu, Xiao Zhan tahan dengan kedua kaki Wang Yibo dilebarkan olehnya.

Mengangkang dengan posisi intim, Wang Yibo menggeliat tidak nyaman. Ia harus bangun, jika tidak tamat sudah dirinya.

Dan mata yang tertutup itu pun terbuka disaat Xiao Zhan akan mencium bibir milik Wang Yibo yang sekarang berteriak

"Akkkkkhhhh..... Mesum!"

Jerit Wang Yibo yang membuat sang nama dipanggil mesum itu terbuka lebar

Melotot dengan gugup Xiao Zhan hanya menampilkan cengirannya pada Yibo yang mendorong dada bidang Xiao Zhan yang tidak berpindah sedikit pun

"Hehehe, boleh ya?"

Pintanya seperti anak kecil meminta permen pada ibu nya

"Bangun atau aku teriak Xiao Zhan."

Ancam yibo pada Xiao Zhan yang masih tidak bergeming sedikitpun

"Aku sudah bangun Sayang?! Sakit malah?"

Yibo dengan mode bleng nya, hanya mencerna kata-kata dari Xiao Zhan

"Xiao Zhan mesum!"

Teriaknya lagi

Seakan telinganya Terasa tuli, Xiao Zhan mencuri ciuman kupu-kupu pada bibir tipis Yibo dan setelahnya ia beranjak dari atas tubuh Yibo, melarikan diri.

Dan orang yang masih mode bleng nya itu pun tersadar dan hanya mengulum senyum antara kesal juga malu.

"Itu kan my first kiss yibo."

Ucapnya pelan bahkan hanya dirinya saja yang mendengar. Wajahnya yang cantik itu pun memerah seperti mawar begitu indah

.

.

Xiao Zhan meloncat girang, sangat girang bahkan rasa senangnya itu mengalahkan tujuan dirinya barusan. Karena ia berhasil mencuri ciuman dibibir yibo walau sekilas tak memungkiri rasanya begitu manis dan ia ingin lagi.

Walau pun dirinya dibilang jutek, tegas, dan galak. Tapi, bagi Wang Yibo Xiao Zhan tetaplah Xiao Zhan yang lucu dan manis saat bersamanya.

Dan Pernikahan yang tidak berdasarkan dari cinta diawal pertemuan tidak membuat keduanya merana, namun itu lah akhirnya dari semua yang berlalu untuk menjadi kisah singkat antara dirinya dengan sang suami begitu manis.


Ini mungkin bab terakhir ya guys... Jadi kalo gantung atau masih kurang puas bisa koment pendapat kalian.

Masih mau lanjut...

Suami✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang