Jungkookie [JEON JUNGKOOK]🔞✔️

[13]

Annyeong yeorobun!!!
Happy Reading~

"Aku ingin memasang baju!" Ujar Caca lalu berlari menuju tempat ganti dan meninggalkan Jungkook

Jungkook' pov

Aku tersenyum miring
"kau lari dariku? Lihat saja, aku akan membalasnya"

Ucapku lalu pergi menghampiri Caca yang masih menggunakan handuk di tubuhnya dan tangan yang masih sibuk mencari baju

Aku tetap berdiri di belakangnya, sampai akhirnya ia melepas handuk yang melingkar di tubuhnya.

Aku mendaratkan masing - masing tanganku di perutnya yang polos tampai sehelai benangpun.

Aku menopang kepalaku di pundak mulusnya. Sesekali mengecup leher gadis itu.

Aku tahu, Caca terkejut dengan perlakuanku sekarang.

"Oppa, lepaskan..." Ucap Caca sembari mencoba untuk melepaskan tautan tanganku di perut mulusnya.

Bukannya melepas, tanganku malah meraba - raba sampai atas dan berhenti di buah dadanya.

Aku mengelus dan meremasnya
"Emmmhhh..." Desahan Caca

Jungkook kembali mengecup, menjilat, menghisap, serta menggigit leher jenjang Caca dengan tangan yang terus menerus bermain dengan buah dada Caca

"Eohhh... Aaahh... Mhhh"

"Oppa, kumohon... Aku ingin memasang baju" Rintih gadis itu

"Nanti saja, Baby" Ucapku sembari membalikkan tubuh Caca menghadapku dan melumat bibir Caca dengan lembut.

Ciumanku perlahan turun ke rahangnya, lalu ke lehernya dan dadanya

Aku menghisap niple nya dan membuat gadis itu tembali mendesah.
"Aku senang, jika kau menikmati setiap permainanku, Caca-ya" batinku

Caca meremas rambutku.
Aku menggendong Caca ala bridal style lalu merebahkannya di ranjangku.

Aku kembali melumatnya dan ia juga membalasnya.

Kubuka kedua kakinya dan kuarahkan pinggangku ke selangkangannya yang tidak mengenakan sehelai benang apa pun untuk menutupinya

Jungkook's pov end

***

Caca's pov

Aku memang menikmati permainannya, tetapi aku sedang full naked.

Ini adegan yang sangat - sangat memalukan! Aku sangat malu jika mengingatnya.

Aku ingin Kookie menyudahi nya, tetapi ia tidak ingin mendengarkanku...

Ntahlah, aku tidak tahu harus bagaimana sekarang!

Ingin sekali aku menendang juniornya, tetapi bagaimana nasip istrinya nanti?

Ini gila!

Ya tuhan! Aku ingin menghilang saja rasanya!!

"Oppa kumohon" Lirihku

Jungkook menatapku

"Kau bermainlah sendiri, aku ingin membantu mama membuat makan malam... Kumohon" Ucapku dengan memohon

"Baiklah, ku bebaskan kau untuk saat ini" Ucapnya, aku tersenyum

"Jangan senang dulu! Setelah makan malam usai, aku akan melanjutkan permainanku" Ucapnya sembari tersenyum

Deg!

Mataku membulat. Aku meneguk salvia dengan susah payah

"Lebih baik aku mati dari pada berurusan dengan kakak kelebihan hormon satu ini!!" batinku