Gedung sekolah tersebut pun hancur karena Kutukan besar baru saja muncul. Maki, Yuuta dan Hanae melayang di udara karena serangan Kutukan tersebut. Dan mereka akan terjatuh menuju ke makhluk Kutukan tersebut. Maki mengayungkan tombaknya ke arah makhluk tersebut Tetapi...
Saat makhluk tersebut membuka lebar mulutnya, Maki sadar bahwa gigi makhluk tersebut banyak dan tajam. Maki berusaha menancap tombaknya ke mulut makhluk tersebut tetapi gagal, apa yang terjadi selanjutnya? Apakah Maki terkena gigi makhluk tersebut? Oh no no permirsa, ingat. Dimana ada Hanae, dia akan selalu beraksi duluan demi teman temannya.
Hanae menarik tangannya Maki dan Yuuta untuk melindungi mereka dengan tubuhnya sendiri. Alhasil, Tangan dan punggung Hanae terkena gigi tajam milik makhluk yang menelan mereka bertiga. Setelah mereka bertiga ditelan dan berakhir di bagian perut makhluk tersebut. Hanae berusaha membangunkan Yuuta yang terpingsan, sementara Maki mulai berteriak, tetapi berkat teriakan Maki, Yuuta pun terbangun.
Maki : S*AL! AKU MENJATUHKAN SENJATAKU!
Yuuta : mmmh *terbangun*
Maki : KELUARKAN KAMI, S*ALAN!!!
Hanae : Maa~ maa~ tenang dulu *duduk ala orang jepang*
Yuuta : anoo...dimana kita?
Hanae : kita ada di perut Kutukan dan setidaknya jangan pingsan ketika situasinya jadi begini *meskipun begitu cute banget dia pingsan OHMYGODDD!!!*
Yuuta : Eh?! Jadi itu artinya kita dimakan?!
Maki : Iya Bodoh! Apakah kutukanmu itu tidak melindungimu sama sekali!? 💢
Yuuta : aku tidak tahu kapan Rika chan akan keluar. Yang lebih penting lagi, apa yang harus kita lakukan?!
Hanae : yah...saat waktu kita sudah habis, barrier itu akan diangkat, dan Gojou Sensei akan menyelamatkan kita
Maki : S*al! Sangat memalukan! 💢
"Tolong"
Kalian bertiga melihat ke arah sumber suara dan menemukan 2 anak kecil.
KAMU SEDANG MEMBACA
In The World Jujutsu Kaisen 0
Fanfiction"Dimana aku? Apakah aku sudah mati?"... itulah yang kupikirkan setelah kejadian Ye Joon menusuk Dadaku dengan pedang. Aku enggak tahu kenapa tetapi aku bisa merasakan sakitnya... huh? sakit?...Aku membuka mataku dan merasakan sakit di dadaku...ya el...