15 +

4K 240 31
                                    

10 hari kemudian....

Jimin dan Taehyung berjalan tergesa ketika sudah ada didepan rumah mereka.

Seminggu yang lalu, Jimin mendapatkan pesan aneh dari Jungwon.

Jungwonie
|Ma, maaf
|Jungwon, sudah melukai Kak Jay
|Lukanya terlalu parah, gak bisa disembuhkan lagi
|Jungwon akan bertanggungjawab

Setelah mendapat pesan itu, Jimin buru-buru ingin pulang. Namun mereka hanya bisa terbang paling cepat seminggu kemudian.

Pesan aneh itu, adalah pesan pertama dan terakhir yang pernah Jimin terima dari Jungwon. Karena setelah itu baik Jay maupun Jungwon, mereka sama sekali tak ada kabar.

"Anak-anak?! Jungwon! Jay! Kalian ada di rumah kan? Jawab Mama, Nak!"

Jimin berteriak sambil berlarian ke berbagai ruangan dilantai satu.

"Sayang, kita cari ke kamar mereka ya"

Mereka berlari ke lantai dua, menuju ke kamar Jungwon.

Cklek

Aneh. Kamar Jungwon selalu terkunci, tapi ini tidak.

"Jungwon gak ada, Jim"

Jimin menatap pintu kamar Jay yang sudah roboh, hidungnya mencium bau tak sedap dari sana.

"B-bau apa ini, Tae?"

Taehyung menggeleng.

Mereka berjalan cepat ke kamar Jay.

"AKH!"

Jimin langsung terjatuh dengan wajah syok, Taehyung hanya bisa mematung ditempatnya.

Mereka ada disana, ditempat tidur Jay. Kedua putera mereka.

Saling berhadapan, dan bergandengan tangan. Dengan tangan mereka terdapat sayatan dalam yang darahnya menggenang di seprei putih itu.

"J-jungwon" lirih Taehyung.

Ya, Jungwon memotong urat nadinya dan menyusul Jay ke alam baka.

Satu tangan Jungwon memeluk tubuh Jay, wajah mereka nyaris bersentuhan.

Taehyung melihat sebuah kertas diatas pintu yang roboh itu.

Ayah, Mama,
Jungwon mencintai Kak Jay, dan Kak Jay juga mencintai Jungwon
Kami sudah saling jatuh cinta sebelum kalian bertemu dan memutuskan untuk menikah
Disini Jungwon yang paling gak terima
Jungwon marah, Jungwon sedih, Kak Jay juga

Tapi Jungwon tahan karena Kak Jay mau kalian bahagia
Dengan mengorbankan kebahagiaan kami sendiri

Ma, maaf
Jungwon melukai Kak Jay
Mengambil sesuatu yang paling dijaga olehnya
Jungwon salah, Jungwon pantas dihukum

Taehyung jatuh terduduk setelah membaca surat kecil itu.

Bruk

Jimin jatuh pingsan tanpa sempat Taehyung sadari.

Taehyung meremas kertas itu. Wajahnya sudah pucat pasi.

Kedua putra nya yang berharga, mati karena keegoisannya sendiri.















~~~

Luka; Wonjay✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang