Just U and Me (DG/L. Jihoon)

- Side Characters (2)

Warning: OOC!

– Previously

[Surname] [Name] adalah seorang gadis SMA yang saat ini menduduki kelas 11. [Name] menjalani kehidupan sekolahnya bersama sahabatnya, Lee Jihoon, dan juga menjalani kisah cintanya dengan Park Hyungseok. Namun sayangnya kisah cintanya tidak berakhir seperti di sebuah novel. Sang tokoh utama dengan kepopulerannya tidak bisa bersanding dengan seorang tokoh sampingan yang biasa saja. Hingga pada suatu hari, Jihoon dan [Name] bertemu di atap sekolah mereka. Jihoon mengutarakan perasaannya di hadapan [Name]

"Aku menyukaimu [Name]. Aku jujur dengan perasaanku. Ini bukan dare atau karena aku ingin menjahilimu. Aku sungguh-sungguh. Aku sangat menyukaimu, [Name]. Maukah kau... Umm... Jadi milikku?"

– Present

[Name] mengepalkan tangannya. Hendak membuka bibirnya, namun terasa kaku. Hingga akhirnya ia memaksa untuk membukanya.

"... Ya! Aku mau jadi milikmu! Aku tidak terpaksa atau bagaimana, tapi aku benar-benar ingin jadi milikmu. Dan kau juga harus jadi milikku!"

[Name] memberikan tatapan penuh yakin. Namun di mata Jihoon, itu terlihat menggemaskan.

"Ough syit, imut bangeett!"

Kaki Jihoon melemah. Oh tidak, keseimbangannya berkurang. Jihoon terjatuh tak sadarkan diri. [Name] yang sedang memproses apa yang terjadi, kemudian panik dan berusaha membangunkan Jihoon.

"Loh heh? JIHOON?! WOI BANGUN WOY! Ah anying berat banget lu!"

Mau tidak mau, [Name] harus membawa Jihoon ke UKS. [Name] kira Jihoon hanya kepanasan, terlihat dari wajahnya yang memerah. Di sepanjang jalan, [Name] mengeluarkan kata-kata umpatan karena kesal.

•

•

•

Jihoon membuka matanya perlahan. Cahaya lampu UKS, lemari, obat-obatan, kasur, dan [Name] yang duduk di kursi dekat kasur Jihoon. Itulah yang ia lihat sekarang.

"Udah bangun bro?"

[Name] menyadari bahwa Jihoon telah terbangun. Sudah 30 menit Jihoon di UKS. [Name] menunggu Jihoon bangun dari tadi.

"Hm"

Jawaban singkat dari Jihoon. Ia membangkitkan tubuhnya dan sekarang ia dalam posisi duduk.

"Tunggu, lu manggil gue "bro"? Kita kan udah pacaran, [Name]. Lu kan bisa panggil gue "sayang", "babe" atau gitu-gitu dah"

[Name] terkejut. Ia berdiri dari tempat duduknya.

"HA? MANA ADA?!"

"LAH TADI YANG NERIMA TEMBAKAN GUE?!"

"KAN GUE– oh iya ya"

Jihoon menghela napas panjang. Sedangkan [Name] terkekeh sambil menggaruk bagian belakang kepalanya.

"Dah ah, yuk pulang"

Jihoon segera meninggalkan kasurnya dan mengambil tas yang [Name] taruh di sebuah meja kecil.

"Eh, lu gimana? Gapapa? Masih sakit?"

[Name] khawatir dengannya. Jihoon yang sudah berada di dekat pintu menoleh ke arah [Name].

"Gue gapapa kok"

Jihoon kembali berjalan meninggalkan UKS. [Name] yang tertinggal segera mengambil tasnya dan berlari menyusul Jihoon.

"WOI TUNGGUIN GUE!"

Dan ya, mereka akhirnya berpacaran dan sekarang mereka pulang bersama. Sepasang karakter sampingan yang merasa dunia ini milik mereka berdua. Kisah cinta itu tidak harus seperti yang di novel, seperti si anak populer dengan si karakter sampingan yang benci setengah mati dengan sang protagonis. Atau si anak populer dengan sang penggemar. Kisah cinta bisa saja jika sang karakter sampingan jatuh cinta dengan karakter sampingan lainnya.