One Swallow Doesn't Make A Summer [✓]

Chapter 01

Xiao Zhan terbaring di atas brankar. Tubuh kurus dan ringkih itu terbujur tak berdaya sementara kedua maniknya menatap kosong pada langit-langit ruangan sejak beberapa saat yang lalu. Entah apa yang dipikirkannya sekarang, tetapi suara langkah kaki, pintu terbuka dan tetutup sama sekali tidak mengganggu keterdiamannya.

"Pertemuan yang tidak terduga, Xiao Zhan."

Kepala Xiao Zhan menoleh ke kanan, di mana sesosok pria berpakaian formal dengan kemeja putih, jas dan celana abu-abu tua berdiri memasang raut datar. Kedua tangannya tersembunyi di dalam saku celana, sementara manik setajam elang itu memberikan tatapan sinis seolah-olah sedang mengejek.

Sosok tersebut, Wang Yibo, mendengus kasar. "Kupikir kau sudah kembali ke China bersama pria selingkuhanmu itu."

Mengabaikan tatapan mencemooh pada kondisinya saat ini, Xiao Zhan memilih mengalihkan pandangan kembali ke atas. "Terima kasih, sudah mau berbaik hati menolongku, Tuan Muda Wang."

Seutas senyum miring tersemat di salah satu sudut bibir Wang Yibo setelah mendengar kalimat yang meluncur dari celah bibir Xiao Zhan. Senyum yang dianggap Xiao Zhan sebagai bentuk rasa puas Wang Yibo melihat situasi dan keadaanya saat ini.

"Jadi pria itu mencampakanmu?" Wang Yibo melontarkan pertayaan tanpa basa-basi. " Sama yang seperti kau lakukan padaku dulu," tambahnya.

Tanpa menoleh, tanpa berkutik, Xiao Zhan menghela napas berat dan menjawab, "Terserah apa katamu saja."

Wang Yibo tidak suka dengan respons yang diberikan Xiao Zhan. Dia terkekeh-kekeh kaku, kembali berkata menggunakan nada remeh, "Oh, jadi apakah aku bisa mengatakan kalau ini adalah karma, Xiao Zhan."

Tidak ada respons, dan itu membuat Wang Yibo semakin jengkel. Tidak habis pikir, setelah tujuh tahun berlalu dia bertemu kembali dengan mantan suaminya dalam situasi seperti ini. Dengan tubuh Xiao Zhan yang terbaring di atas ranjang rumah sakit, dalam keadaan sangat lemah. Dia tertawa puas melihat ini, tetapi jauh di dalam hati ada perggolakan batin kuat dan rasa belas kasian yang mendalam.

Ini yang diinginkannya bukan? Ini yang ingin Wang Yibo saksikan melalui kedua matanya sejak dulu bukan? Lalu ada apa dengan perasaan aneh yang tiba-tiba menelusup relung hati ini.

"Apa yang kau lakukan?"

Wang Yibo mengernyitkan dahi. "Apa maksudmu?"

"Apa yang kau lakukan di sini? Kau terlihat sangat rapi, bukankah itu artinya kau orang yang sangat sibuk?"

"Kau benar." Wang Yibo menarik sebuah kartu kecil dari dalam dompet kemudian melemparkannya ke atas tubuh Xiao Zhan.

"Apa ini?" Xiao Zhan melirik kartu kecil yang tergeletak di atas dada. "Aku tidak membutuhkannya."

"Kata siapa? Kau akan membutuhkannya nanti karena kau harus mengembalikan uang yang sudah kukeluarkan untuk membiayai perawatanu sekarang. Jadi, ambil itu! Dan hubungi atau datar langsung ke kantorku kalau kau sudah punya uang."