Pagi-pagi buta, sowon sudah bangun dari tidurnya. Hari ini nct 127 ada jadwal show ke busan, jadi mau tak mau dia harus bangun lebih awal dari biasanya.
Seperti biasa, sowon hanya mengenakan pakaian kasual. Meskipun di lemarinya banyak pakaian bermerek yang di belikan kakak dan mamanya, tapi sowon merasa dia lebih nyaman dengan celan jeans, kaos oversize dan kemeja.
Tok—tok—tok!
Mendengar pintu asramanya berisik, Buru-buru gadis itu berjalan untuk segera melihat siapa tamu yang datang hari ini.
Dan rupanya yang datang itu seojun, laki-laki itu tampak sangat tampan dengan stelan kemeja biru dengan lengan di lipat dan celana bahan hitam.
"Udah siap?" tanya Seojun, yang di balas anggukan dari sowon.
Dia lupa jika kemarin malan Seojun bilang akan datang menjemputnya.
"Bentar gue ambil tas dulu" Sowon kembali masuk ke dalam apartemennya dan beberapa menit kemudian dia keluar dengan tas kecil di tangannya. "Yuk jalan"
Setelah mengunci pintu keduanya berjalan berdampingan, sesekali mereka mengobrol. Dan ketika sampai di lobi, sowon terkejut melihat kento yang berada di meja resepsionis.
Sowon yakin kento tau alamat apartemenny dari suho, dan ingatkan dia untuk menghajar laki-laki itu ketika mereka bertemu nanti.
Seojun sendiri hanya diam ketika melihat Sowon yang di peluk laki-laki lain di depannya, sejujurnya ada rasa kesal ketika dia melihat adegan itu. Namun sebisa mungkin dia berusaha terlihat biasa saja.
"Kamu ngapain ke sini?" tanya sowon, ketik dia melerai pelukan kento.
Kento tersenyum lembut, tangannya merapihkan anak rambut sowon yang sedikit berantakan. "Mau jemput kamu, kata suho hari ini kamu ada jadwal ke luar kota"
Kan sudah ia duga, suho itu tipe teman yang mulutnya tak bisa di jaga. Jadi jangan pernah berbagai rahasia apapun pada laki-laki itu, karna pasti akan langsung terbongkar dalam sekejap.
"Kamu ga perlu repot-repot, aku berangkat sama temen aku. Oh iya kenalin ini Seojun, senior sekaligu rekan kerja aku" ucap Sowon yang mulai mengenalkan Seojun pada Kento.
Kedua laki-laki itu tampak saling berpandangan dengan tatapan yang sulit sowon mengerti, yang jelas ketika keduanya bersalaman sowon bisa merasakan aura tidak enak di antara mereka berdua.
"Seojun"
"Kento"
Hanya lima detik keduanya bersalaman, karna setelah itu baik Seojun maupun Kento langsung melepaskan jabatan tangan masing-masing.
"Won, kalo masih mau ngobrol gue nunggu di mobil" ucap Seojun namun sowon langsung menahannya ketika laki-laki itu hendak pergi.
"Bareng! Ken, maaf ya aku buru-buru. Makasih udah nyempetin dateng ke sini, besok lusa aku ke rumah suho bilang sama mama dua hari ini aku sibuk. Bye ken!" tanpa banyak bicara Sowon langsung pergi dari hadapan Kento di ikutin Seojun.
Kento menatap punggung Sowon yang perlahan mulai menjauh bersama dengan Sojung, tangannya terkepal. Tatapan kento perlahan mulai terlihat dingin, apalagi ketika ia melihat bagaimana interaksi antara Sowon dan Seojun.
Hatinya cemburu, ia tak suka jika gadis yang dia cintai berdekatan dengan laki-laki lain.
"Kamu milik aku sojung"
---idol masa gitu---
Suara musik terdengar sangat kencang, di atas panggung terlihat anak Nct 127 tampak sangat menguasai panggung dengan aksi keren mereka.
Sowon dan Seojun menatap ke sembilan pemuda itu dengan pandangan bangga, sebagai manager mereka berdua sangat bangga dengan kerja keras idol asuhan mereka.
Melihat bagaimana anak-anak sangat memanjakan fans mefeka membuat sowon tersenyum manis, anak-anaknya memang nakal tapi dia tau sebesar apa mereka mencintai para penggemarnya.
Ketika para member mulai menuruni panggung, sowon dan seojun langsung menghampiri mereka.
"Ada satu penampilan lagi, dan itu kurang lebih sekitar 35 menit lagi, jadi sekarang kalian bisa istirahat dulu." ucap seojun, dia sudah seperti seorang ayah yang sangat mempesulikan anak-anaknya.
Member Nct sendiri hanya mengangguk dan langsung masuk ke ruangan khusus untuk mereka
Di dalam ruangan itu para member mulai beristirahat, Haechan Jungwoo Yuta Taeil dan Jaehyun langsung membaringkan tubuh mereka di atas sofa.
Sedangkankan Mark, Jhonny, Doyoung dan Taeyong sibuk melahap beberapa camilan yang di sediakan oleh staff.
Sowon sendiri langsung membagikan minuman pada anak-anaknya yang terlihat sangat kelelahan itu.
"Kak, abis ini kita langsung pulang ke hotel kan?" tanya Mark, wajah anak itu tampak sekali terlihat lelah.
"Iya, satu penampilan lagi abis itu kita langsung ke hotel" balas Sowon.
"Makan dulu dong kak, kita makan-makan di mana gitu" keluh Haechan.
"Emang mau makan di mana?" tanya Seojun.
"Di sini kan terkenal sama makanan lautnya, kita nyari restoran seafood aja" ujar Jungwoo
"Apa kalo engga kita ke pantai aja langsung, nyari di sana" usul Jaehyun.
"Kejauhan, kalian cape nanti. Nyari yang deket aja" tolak sowon, melihat bagaimana kondisi anak-anaknya dia tak mau ambil resiko kalau nyari makan terlalu jauh.
"Ga papa kak, toh besok juga kita jadwalnya siang itupun cuma bikin konten sekalia aja kita nyari tempat buat ngonten kak" saut Haechan.
"Bener tuh, udah ga papa sekali-kali jalan-jalan. Masa abis manggung ke hotel mulu" balas Taeil.
"Tenang aja, kita ga bakal rusuh ko" timpal Doyoung.
Sowon dan Seojun saling melirik satu sama lain, kemudian keduanya langsung menatap Taeyong. "Gimana?" tanya Sowon.
Taeyong tampak pasrah, kemauan anak-anaknya akan selalu jadi prioritas bagi taeyong. "Oke" jawabnya.
Kedelapan member itu langsung bersorak riang, ruangan itu mendadak jadi ramai. Apalagi ada haechan yang selalu membuat suasana menjadi ribut dengan segala tingkah randomnya.
Sowon mendekati taeyong yang sedang duduk di sudut ruangan mengawasi anak-anaknya yang sangat rusuh itu, gadis itu tersenyum kecil. Meskipun dingin, taeyong itu sosok leader yang selalu mengutamakan membernya.
"Kalo mau langsung pulang ke hotel, nanti gue minta seojun buat anter lo. Jangan maksain kalo emang cape, biar anak-anak gue yang urus" ucap sowon.
Taeyong menatap gadis itu dengan senyuman yang lembut, ini pertama kalinya sowon melihat pria itu tersenyum seperti itu. "Ga papa, gue juga ga cape. Kalo gue ke hotel sendirian, anak-anak bakal ga enak sama gue dan milih ga jadi pergi. Gue juga pengen jalan-jalan kali, bosen di hotel mulu"
Sowon tersenyum manis, keduanya saling melempar senyuman satu sama lain.
Sang Leader dan Manager itu sekarang terlihat sudah mulai membuka diri satu sama lain, sosok hangat sowon rupanya sudah mulai berhasil meluluhkan sifat dingin taeyong.
---wishnim.
KAMU SEDANG MEMBACA
Idol Masa Gitu? || nct x sowon ||
FanfictionSowon frustrasi karna harus jadi asisten manajer 23 bujang yang kelakuannya ga beda jauh sama anak-anak tk di playground. "Sabarkan hambamu ini tuhan!" itu kata-kata yang sering dia ucapkan setiap ngadepin anak-anak nct. ...