Curse: 5

391 58 7
                                    

•Author POV•

Shaman.

Beberapa orang mengenali mereka dari penampilannya.

Serba hitam? Bisa saja.

Unik? Mungkin.

Eksentrik? Beberapa mungkin.

Kaya :v? Jelas :v

Memakai penutup mata? Mungkin.

Tapi yang jelas mereka sakti :v

Dan jangan lupa bau kematian :v//plak

"Haibara! Kochi kite! Haibara!"

"Ha'i senpai!"

"Nanami!"

"Wakatta!"

Kata paling dibenci beberapa shaman muda.

Harus siap mati.

Kalimat yang memuakkan.

Masa muda mereka habiskan dengan memusnahkan kutukan.

Di mana masa muda itu banyak dipakai dengan kasmaran, klub normal, pulang bersama, bermain, dan hal lain.

Sedang shaman-shaman muda ini mempertaruhkan nyawa mereka setiap saat.

"[L/n]-san!"

Baik lelaki maupun perempuan.

Bermain dengan roh kutukan sudah seperti bernafas :v

Sudah biasa :v

"[L/n]-senpai..."

"Jangan pikirkan aku...aku akan membawamu pergi da-ohok!"

"[L/n]-senpai!"

"Ni...ge...ro"

Itulah shaman.

Sepertimu saat ini, mengorbankan dirimu untuk dua kouhaimu.

Haibara Yu sudah ditarik oleh kawannya yang pasti kalian sudah tahu :v

"Dari sini...biar aku saja", gumammu.

Kedua kouhaimu lari menjauh.

Kau berdiri lagi meski sudah rasanya mau mati.

"Aku paling benci memakai teknik ini"

Bola api biru dan merah bercampur jingga ada di kedua tanganmu.

Telinga api rubah muncul di kepalamh.

Ekor api rubah juga muncul di pinggang belakangmu.

"Kitsune...hi...kyuubi"

Sekali lagi, ini bukan Narto :v

📿📿📿

•Getou POV•

"Getou-san!"

Aku baru datang keadaan sudah kacau.

Sangat kacau...

Misi kali ini melibatkan banyak shaman.

Roh kutukan sudah tak ada.

Namun rasanya bau anyir menyebar ke mana-mana.

Cairan merah itu entah kenapa seperti mengenai mataku.

Bahkan...

"[Y/n]?"

Aku merebutnya dari gendongan adik kelasku ini.

Is Good For Us?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang