Happy Reading!
•••••
4hari berlalu semua berjalan normal hanya saja saat hari senin Rei benar benar mendapatkan banyak bisikan bisikan dari teman temannya satu sekolah bahkan luar sekolah tentang seorang anak yang bernama babby itu juga deh statusnya yang dicap sebagai gay anak satu yang ditinggal suaminya.
Semua itu tidak Rei tanggapi. Mengenai hal itu Rei bahkan masuk bk dan disidang oleh beberapa guru hingga pihak bk memanggil keluarga Rei. Berhubung kedua orang tua Rei sudah tiada dan datanglah tono bersama istrinya yaitu tasnya.
Semua pertanyaan terlontar dari guru bk dan wali kelas berserta kepala sekolah mengenai masalah rumor yang beredar.
Tono dan tasya berusaha menepis semua kabar miring itu namun kembali lagi kepada Rei yang terus terusan berkata jika babby itu anaknya bukan anak orang lain.
Perlahan kepala sekolah mengerti alur nya. Tono dan kepala sekolah juga sudah berkoordinasi masalah itu dan akhirnya kepala sekolah menyarankan agar Rei tidak membawa anaknya itu masuk ke sekolah.
Dan.. Yah mau bagaimana lagi, selama 4hari juga mulai dari jam 7 sampai jam 2 siang babby tinggal bersama tantenya yaitu tasya. Untung saja anak tasya sudah SD kelas 1 jadi mereka bisa bermain dengan akrab saat anak tasya pulang sekolah.
"Nanti pulang sekolah kita jalan jalan" kata Rega.
"Kemana?"
"Taman aja. Sama babby ya?"
"Iyaa. Tumben banget ada apa?"
"Gapapa si... Udah 4hari ga ketemu dia"
"Kan tadi malam juga abis vc"
"Kan dilayar ga bisa digapai. Udah pokoknya nanti pulang sekolah kalian siap dirumah gue jemput"
"Iya iyaaa"
"Rega! Dipanggil yang lain" kata galang.
"Kemana?"
"Lapangan basket"
"Oh oke"
Rega langsung pergi begitu saja meninggalkan Rei.
"Ada apa?" tanya Rei pada galang.
"Ga tau.. Kayaknya si ada acara soalnya pelatihnya juga disana. Btw, sabar ya Rei suami lo kan kapten basket"
"Dia bukan suami gue!" kesal Rei.
"Hahaha.. Kata oyan kalian buna bunaan"
"Haha iya lah kenapa? Iri ya? Hahaha makanannya punya pacar!" ketua Rei.
"Loh kalian pacaran?"
"Sorry gue ga selera sama Rega"
"Anjay! Seleb nih boss hahaha"
"Udah ayo kantin"
"Lo yang bayar mah ayo"
"Haha dasar bocah!"
KAMU SEDANG MEMBACA
bby
Teen Fiction"Pokoknya babby mau ade!" -babby "buna ga bisa sayangg" -buna "hiks.. papaaa" tangis bocah itu memeluk papanya. ••• baca langsung aja😀