Part 7

594 101 33
                                    

Di belahan dunia lain, tepatnya di negeri ginseng, Wang Yibo tengah sibuk merintis usahanya dengan bantuan Lan Haikuan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di belahan dunia lain, tepatnya di negeri ginseng, Wang Yibo tengah sibuk merintis usahanya dengan bantuan Lan Haikuan.

Tak pernah sekalipun terbesit dalam benak Wang Yibo jika setelah meninggalkan sang kekasih, ia akan dipertemukan dengan Lan Haikuan yang notabennya adalah seorang investor.

Flashback!!!

Langit mendung membawa butiran air hujan membasahi bumi. Wang Yibo menengadahkan kepala menatap sendu cakrawala di atas sana. Membiarkan wajah beserta tubuhnya terguyur derasnya amukan air yang turun dari langit.

Di balik bulir air yang mengguyur bumi, tersimpan berbagai cerita dalam kehidupan manusia. Entah itu sebuah gembira atau sekedar sedih yang terselip. Begitu pula dengan nasib malang seorang Wang Yibo.

Hujan menjadi saksi bisu betapa sulit kata bahagia itu diraih untuk seseorang berkasta rendah seperti dirinya.

Senyum miris kembali terpatri di wajah yang kuyu. Sebuah senyum yang seakan mengejek diri sendiri akan kegagalan dalam menjaga sosok yang dicintai.

Uang dan Kekuasaan!

Wang Yibo bersumpah akan mendapatkan kedua hal itu. Tak peduli jika ia harus berdarah-darah untuk mencapainya. Tekadnya telah bulat, Yibo berjanji akan menebus setiap sakit yang ia rasakan dengan sebuah kesuksesan. Membungkam mulut-mulut kasar orang yang selalu memandang rendah akan dirinya. Membalas segala derita yang Xiao Zhan terima karena sebuah perpisahan paksa.

Dengan segala kekosongan yang mendera diri, Yibo berjalan gontai tak tentu arah. Otak dan hatinya sedang bergelut di dalam sana.

Pikiran melalang buana memikirkan langkah apa yang akan ditempuh guna mewujudkan ambisi. Berbeda dengan kondisi hati yang berdenyut perih mengingat sosok yang  dicintai harus ia tinggalkan tanpa sepatah kata pun.

Kaki terus melangkah, membawa tubuh atletis itu ke tengah jalan yang padat pengendara. Yibo hampir celaka, jika saja Lan Haikuan tidak datang tepat waktu. Keduanya lantas terjatuh ke trotoar dengan posisi ambigu. Di mana Wang Yibo jatuh menindih Lan Haikuan. Di sanalah semua kesepakatan itu bermula.

Wang Yibo menceritakan segala akar permasalahan yang menimpa dirinya pada sosok pria bermarga Lan itu. Siapa sangka, jika Lan Haikuan justru mengajukan sebuah permintaan kerja sama.

Awalnya Wang Yibo bimbang, takut tak dapat mewujudkan harapan Lan Haikuan dan justru mengecewakan pria itu. Namun, bukan Haikuan namanya jika tak berhasil membujuk Yibo. Ia mulai bercerita jika sudah sejak lama dirinya diam-diam mengagumi bakat Wang Yibo, ketika pria itu bekerja di perusahaan Liying---tempat Haikuan menanamkan modal.

Never Enough (Yizhan) PDF Ready✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang