8.

147 11 5
                                    

Makasih buat yang sudah mampir!

Disini lapak BL!

Cerita cowok sama cowok!

Homophobic silahkan menjauh!

NGGAK SUKA SAMA CERITA SAYA BISA LANGSUNG DISKIP!

SELAMAT MEMBACA!

********

Natasha mengehembuskan nafas dengan lelah.

Dirinya memikirkan apa sebab Pawat tidak mau dirinya panggil abang dan apa sebab Pawat tidak pernah mau mengakui Papanya ada.

Natasha yang masih berumur 13 tahun yakni masih kelas 7 SMP. Dan masih polos soal masalah keluarga.

Dirinya merasa kasian terhadap Papanya ketika melihat Pawat yang kasar didepan mata Daddynya sekalipun.

Setiap kali dirinya dibentak oleh Pawat dirinya terima karena dia memang sesayang itu terhadap Pawat.

Natasha sungguh sangat ingin mengetahui fakta keluarganya. Namun, apakah ada yang tau?

Phi2 readres mbok ada yang tau bisa tolong kasih tau Natasha🙏🤣

"Ngelamunin apa lagi sih!" Cetus Alex sambil menempelkan es dipipi Natasha membuat Natasha terkejut.

"Abang ngagetin!"

Alex membuka bungkus es dan memakannya tanpa menawarkan kepada Natasha.

"Ngapain ngelamun nanti kesurupan mampus!" Ucap Alex sambil memakan esnya.

Natasha memutar bola matanya malas dan menatap jengah kearah Alex. "Nata nggak dibawain esnya!?"

Alex menatap Natasha dan mengangkat alisnya lalu tersenyum seperti seolah mengatakan lo siapa. "Dikulkas kan ada"

"Ambilin bang" Suruh Natasha sambil mendorong badan Alex.

Bukanya menuruti omongan sang adek Alex malah menyodorkan bekas esnya kearah Natsha.

"Bekas abang?" Tanya Natasha sambil menunjuk es bekas Alex.

Alex mengangguk dan menyodorkan didepan wajah Natasha. "Cepet! Mau apa nggak"

"Jijik" Singkat Natasha.

Alex mendengus. "Asal lo ngerti air liur gue ada bau surganya"

Natasha berdecak. "Bau neraka yang ada"

"Mau nggak!"

"Terpaksa sih!" Balas Natasha sambil menerima es bekas Alex.

Natasha memakan esnya dan mencoba bertanya kepada Alex soal keluarganya. "Bang mau nanya"

"Hmmm?" Dehem Alex sambil memainkan Hpnya.

"Nata mau nanya"

"Apa?"

Natasha menetralkan nafasnya sebentar sebelum bertanya. "Abang tau soal masalah Papa sama abang Pawat ga?"

"Ngapain nanya gitu"

"Kan Nata pengin tahu" Jawab Natasha sambil menatap wajah sang kakak.

"Abang udah sering bilang, abang nggak suka bahas Pawat!" Tegas Alex.

Natasha mengembungkan pipinya pertanda kesal dengan Alex. "Papa sering bilang, Abang Al nggak boleh gitu sama abang Pawat. Kita itu keluarga"

Keluarga? Batin Alex.

KETIKA BERSAMAMU [UPDATE DITUNDA!!]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang