Awal Pertempuran Yang Sesungguhnya

32 7 1
                                    

Diperlihatkan lah sebuah kota yang aman dan tentram
Burung-burung berkicauan di atas pohon
Kendaraan melaju cepat dan lambat di jalan raya
Keadaan yang damai

"Aaaaaaaahhhh"

"Aku di rampok, toloooong........

Ketika perampok itu hendak melarikan diri dengan barang curian nya
Tiba-tiba........

(Suara tebasan pedang)

Aaaarrggghhhh........

Perampok itu pun berteriak, kakinya sudah terluka oleh tebasan sebuah benda tajam dari seseorang
di hadapan sudah berdiri orang yang menebasnya
Bersama dengan 2 orang lainnya
Dia yang menebas mengenakan pakaian dengan warna kuning putih
Satunya berpakaian serba biru berlian
Satunya lagi dengan pakaian serba hitam gelap

Dan mereka bertiga mengenakkan topeng

Siapa mereka bertiga ??

Mereka di juluki "City Protector"

Mereka pun menangkap perampok itu dan mengembalikan barang yang dia curi tadi ke pemiliknya

Kemudian
Seperti angin Mereka pun pergi begitu saja

Siapakah mereka sebenarnya......

Fiqo : haaah....... Satu tangkapan lagi hari ini haha

Ridwan : yaa, seperti biasanya
Para penjahat selalu muncul di kota ini

Fiqo : untung kita berada tepat di sana tadi

Ridwan : yaa

Fiqo : tapi kau sadis juga ya Ridwan, kau langsung menebas kaki perampok itu

Ridwan : (senyum) setidaknya kakinya tidak putus kan

Fiqo : eeee......

Kemudian seseorang dari mereka pun kembali dengan membawa minuman botol

Diamond : ini

Ridwan : ah ya terimakasih

Fiqo : terimakasih bang

Diamond : haaah....... Hari yang melelahkan yaa

Ridwan : tidak juga

Fiqo : jujur saja semua ini membosankan,
Kita punya kekuatan seperti ini tapi yang benar saja kita hanya memberantas penjahat maling dan jambret

Ridwan : yaa mau bagaimana, kelompok kita juga aslinya ilegal karna kita tidak bekerja sama dengan polisi

Diamond : setidaknya kita menggunakan kekuatan ini untuk kebaikan (meneguk air)

Fiqo : haaah..... Ngomong-ngomong sudah 5 tahun berlalu yaa, sejak kita bertiga bersama-sama seperti ini

Diamond : yaa, kau benar

Beberapa tahun sebelumnya

Terjadi kecelakaan mobil yang menimpa sebuah keluarga
Sepasang suami istri meninggal dalam kecelakaan itu sementara anak laki-laki mereka berhasil selamat

Anak itu di ketahui masih berumur 2 tahun, dan di baju anak itu bertuliskan nama "Fiqo"

Fiqo pun di serahkan ke panti asuhan Nur

Fiqo di besarkan di sana, namun fiqo memiliki fisik lemah dan pengecut sehingga dia sering di bully oleh anak-anak disana, dia juga tak punya teman, namun pada suatu hari, saat fiqo berumur 5 tahun, seorang anak baru datang ke panti asuhan
Dia adalah keturunan samurai jepang, dan dia bernama Ridwan

Suatu hari fiqo pun di bully lagi, namun saat itu Ridwan pun datang dan membela fiqo
Ridwan mengusir para pengganggu itu dan kemudian berbicara dengan fiqo

Elemen-TenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang