Elemen-Ten

Pertemuan Adik dan Kakak Ipar

Bagian Sasha

Setelah penyerang dark z yang mengakibatkan rumah diamond hancur, akhirnya para Elemen-Ten pun tinggal di black city, sementara Sasha tinggal di panti asuhan ibu nur
(tempat Ridwan dan Fiqo saat kecil dulu)

Hari minggu, Sasha di minta oleh ibu nur untuk pergi ke minimarket untuk membeli persediaan makanan
Dia pun melihat ke catatan yang dia bawa

Sasha: baiklah, ikan, telur, bawang merah, bawang putih, minyak goreng, sayur........ hmm.....

Elaina: sasha??

Sasha: hmm??
Oooo kak elaina!!

Elaina: halo👋

Sasha: lama tak bertemu ya kak😁

Elaina: iya, sudah setengah tahun lebih yaa

Sasha: kakak apa kabar??

Elaina: baik, sasha sendiri bagaimana??

Sasha: aku juga baik!!

Elaina: yaa dilihat dari senyum mu, memang sudah pasti sih
Ngomong-ngomong kamu sedang apa??

Sasha: aku hendak pergi belanja kak
Kalau kakak??

Elaina: waaah sama dong, bagaimana kalau kita bareng aja

Sasha: waaah ayo kak!!

Elaina dan Sasha pun pergi membeli bahan belanjaan bersama

Sasha: baiklah, sudah semuanya
Makasih ya kak sudah menemani ku

Elaina: sama-sama, oh ya ngomong-ngomong karna jalan kita searah, bagaimana kalau kamu mampir ke rumah ku dulu

Sasha: rumah kakak??

Elaina: iya

Sasha: yaaa baiklah

Sasha pun pergi mengunjungi rumah elaina
Sesampainya di rumah elaina

Elaina: baiklah, ayo masuk

Sasha: permisi......
Eeeeeee kok sepi kak?

Elaina: ayah dan ibu ku sedang pergi bisnis ke luar negeri, mereka akan pulang sekitar 5 hari lagi

Sasha: jadi kakak sendirian saja di rumah!!

Elaina: yaa begitu deh 😅

Sasha: kakak sangat pemberani yaa

Elaina: hehe itu sih sudah biasa
Ayo silahkan duduk

Sasha: iya

Elaina pun pergi sebentar lalu kembali membawakan teh

Elaina: silahkan diminum

Sasha: iyaa hehe maaf jadi merepotkan 😅

Elaina: tidak apa😄

Sasha: ngomong-ngomong rumah kakak besar juga yaa

Elaina: hehe, iyaa

Sasha: rasanya...... agak seram juga sendirian di rumah sebesar ini😅

Elaina: yaaa tapi aku sudah terbiasa sih
Sejak kecil, aku sudah sering di tinggal oleh orang tua ku, dan mereka pergi kerja
Aku di tinggalkan bersama pembantu

Sasha: eeee lalu dimana pembantu nya??

Elaina: karna aku sudah besar, orang tua ku tidak menyewa pembantu lagi

Sasha: oooo....

Elaina: yaa awalnya aku juga takut sih, karna sendirian di rumah, jadi aku biasanya menginap di rumah teman ku, yaa hal itu berlangsung cukup lama sih,
Tapi akhirnya aku pun memberanikan diri untuk tidur sendirian di rumah ini
Awalnya memang terasa seram, tapi perlahan aku merasa kalau tidak seseram itu, dan akhirnya aku pun jadi terbiasa sendirian