Upaya Terakhir

5 1 0
                                    

Beberapa saat yang lalu

POV seorang bayi yang sedang menangis, dan nampaklah seseorang perempuan di hadapan bayi itu

"Uuuu cup cup cup fiqo, jangan menangis lagi yaa, tidak usah takut, ***** akan selalu melindungi mu"

Fiqo: si- siapa......

"ask......"

"mask......."

"ark mask......."

"dark mask........."

Fiqo: suara itu.......

"dark mask......"

"Dark Mask......."

Siesta: Dark Mask!!

Dark: si sies.....ta!!?

Siesta: haaah syukurlah akhirnya kau bangun 😄

Dark: apa yang terjadi??

Siesta: yaa kau tadi pingsan di sana (menunjuk ke tanah yang hancur) jadi aku membawa mu ke terowongan ini

Dark: haaah, apa yang kau lakukan di sini??
Kau harusnya berada di tempat pengungsian

Siesta: ya soal itu, dari jauh aku melihat dirimu yang terkena serangan sosok hitam itu, yaaa aku hanya...... sedikit khawatir dengan mu, jadi aku datang ke sini untuk melihat keadaan mu

Dark: kenapa??

Siesta: yaa karna.......
Karna......
(Eh!!? kenapa?? kenapa aku datang??
kenapa aku khawatir dengan dia??)

Dark: yaah terserahlah
Haaaah...... Siesta, berapa usia mu

Siesta: eh!!? kenapa tanya itu-

Dark: sudah jawab saja

Siesta: yaa umur ku 21 tahun

Dark: artinya kau lebih tua dari ku yaa

Siesta: eh!!? memangnya umur mu berapa??

Dark: siesta, aku ingin tanya pendapat mu, tentang semua yang kami lakukan selama ini
Dahulu kami melindungi kota karna kami memiliki kekuatan ini, kami berprinsip yang kuat harus melindungi yang lemah
Namun lama kelamaan, sedikit demi sedikit kami mulai menyadari bahwa kota yang kami lindungi, tidak sepenuhnya berisi orang-orang baik, ada sekumpulan sampah yang hidup dan bersembunyi di kota ini,
Karna ketidakpekaan kami terhadap keberadaan mereka, kami kehilangan orang-orang yang kami sayangi
Dan membuat amarah kami menjadi tidak terkendali dan membuat kami menyerang semua yang kami anggap menghalangi kami
kami pun melakukan tindakan keji dan pembunuhan terhadap mereka tanpa pandang bulu, bahkan orang-orang yang tidak berdosa juga ikut menjadi korban
Kami memegang prinsip melindungi yang lemah, bukan yang salah
Terkadang kami tidak berfikir dalam menggunakan kekuatan kami
Apa yang harus kami lakukan

Siesta: ya yaaaa kenapa tanya begitu pada ku 😅

Dark: karna kau lebih tua dari ku, jadi kau pasti lebih bijaksana

Siesta: ya nggak gitu konsepnya lah

Dark: ya setidaknya kau bisa memberikan pendapat mu tentang semua itu

Siesta: yaaa kalau pendapat ku sih
Yang kalian lakukan itu jelas salah
Yaa tapi kalau melihat dari situasi teman-teman mu, mungkin tidak semua dari mereka yang bisa menahan amarahnya, seperti ninja contohnya

Dark: lalu apa yang harus kami lakukan

Siesta: apa di kelompok mu ada pemimpin nya??

Dark: ya, Exorcists

Siesta: nah, harusnya dia bisa membina para anggota lainnya

Dark: sudah, exorcists bahkan sudah sakit kepala memikirkan semua itu

Elemen-TenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang