-: 07 :-

151 54 21
                                    

Setelah diingetin, akhirnya up
Makasih buat yang udah nungguin😘

Hepi riding 🤟

___________

Dua belas member Treasure pada ngumpul di kantin, melepas penat setelah letih berolahraga. Mereka beramai-ramai pesen bakso andalan Waiji Darussalam, bakso paus orca ala Mbak Jennie yang ikannya ditangkap langsung dengan tangan kosong di pinggiran Sungai Brantas.

"Punya Uncuk banyakin bawang gorengnya ya, mbak!"

"Cio juga!"

"Bakso Jongu katanya gausah pke mangkok, mbak. Dibungkus daun pisang aja," celetuk Haruto dan langsung dihadiahi tamparan cantik Park Jeongwoo.

"Lo pikir gado-gado pincuk apa!" protes pemuda yang sering dipanggil Pengsoo itu.

Di meja pertama ada Hyunsuk, Yoshi, Doyoung, Junkyu, Yedam sama Mashiho. Sementara di meja kedua ada semua penghuni dorm 3, plus Jihoon.

"Lo gak pesen makan, Sa?" tanya Jaehyuk setelah semua pesanan datang, terkecuali milik Asahi.

"Bosen ah bakso mulu."

"Rikues noh sama Mbak Jen, menu pecel lele sama empangnya sekalian," sahut Haruto diakhiri gelak tawa.

Asahi merotasikan bola matanya malas. Eneg banget sama candaan Haruto yang makin hari makin mirip sama cuitan jokes father father di fesbuk.

"Eh btw jemuran gue di halaman belakang udah lo ambil belum, Wan?"

Junghwan yang lagi nyeruput mie langsung kesedak karna kaget. Untung aja cepet dicekokin minum sama Asahi. Entah apa yang Asahi kasih ke si bongsor itu. Rasanya mirip air kolam lele.

"Sorry, gue lupa!"

"Lah ancrit! Sempak gue tinggal itu cuk! Mana mau ujan lagi, hhhh." Jaehyuk menghela napas panjang.

"Sempak lain gak ada?" tanya Jihoon sok kepo. Aslinya mah bodo amat.

"Di keranjang kotor. Gue belum sempat cucian."

"Ambil punya gue aja ntar. Banyak yang belum pernah gue pake kok."

Selain duta sarung, Asahi juga duta celana dalam. Mamanya seorang penjahit, jadi Asahi punya lebih banyak persediaan celana dalam dibanding penghuni dorm lain. Tentu saja hasil jahitan tangan sang mama tercintah.

"Oke deh," Jaehyuk setuju.

Yes, sempak baru.

"Guys!" seru Hyunsuk sambil berdiri, mengundang perhatian dari meja lain. "Pulang sekolah nonton yok, gue ada film bagus."

"Dimana?" Jihoon antusias. Bau-bau bakal ada konsumsi nih. Apalagi kalo Hyunsuk yang ngajakin duluan.

"Jangan dorm 1 lagi ah, cape gue nyuci piring mulu," ujar Yedam.

"Kek paling sengsara aja lo. Lo mending cuma nyuci piring, lah gue nyuci gelas sama sendok, anju. Masih ribetan gue!" protes Junkyu.

"Udah udah," lerai Mashiho. "Di dorm 3 aja gimana? Kan dorm 2 udah pernah dipake nonton." Pokoknya harus cari alasan supaya asramanya gak kotor kayak waktu terakhir kali mereka nobar.

DORM 3Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang