Lonely

337 82 10
                                    

At that time, if you held me
At that time, if you warmly covered my shoulder
I wouldn't hate you as much
I wouldn't be as lonely

- BOLBBALGAN4 -







˜"*°•.˜"*°• ♡♡♡ •°*"˜.•°*"˜







EUNWOO memandangi semua foto Yuju yang ada di kamar Seungcheol.

Rasanya, semakin Eunwoo liat wajah Yuju, semakin Eunwoo tidak melihat Yuju. Apa karena fotonya diambil semasa Yuju sekolah membuat Yuju jadi sebeda ini ya? Kayanya begitu.

Dari sekian banyak foto itu, ada satu foto yang manarik perhatian Eunwoo. Foto Yuju dengan seorang lelaki yang Eunwoo yakini itu bukan Seungcheol.

"Itu tunangannya Yuna, namanya Younghoon," kata Seungcheol seolah tahu dari tatapan Eunwoo.

"Tunangan?" kaget Eunwoo jadi noleh ke Seungcheol yang sedang bertelanjang dada, tadi pas nyuci piring bajunya kecipratan sabun dan air, jadi basah.

Meski baru ketemu, Seungcheol udah sesantai itu di depan Eunwoo. Eunwoonya juga santai aja, justru merasa terhormat karena itu artinya Seungcheol menerima kehadirannya di rumah ini.

"Iya, Yuna punya tunangan," angguk Seungcheol membuat mata Eunwoo jadi berkedip cepat, memproses informasi yang didengarnya.

"Tadinya dia mau kesini, tapi karena udah kemaleman, mungkin besok dia kesini," lanjut Seungcheol bikin lutut Eunwoo lemas seketika.

Apa ini karma karena Eunwoo udah bohong ke Sejun soal Yuju punya pacar ya? Jadinya dia dapat informasi gak menyenangkan ini?

Seungcheol keluar dari kamar setelah sebelumnya bilang ke Eunwoo kalau Eunwoo bisa tidur di kamar dia.

Sepeninggal Seungcheol, Eunwoo langsung saja merebahkan badannya di atas kasur. Kemudian, dengan gerakan cepat dia membuka instagramnya. Mengetikan nama Younghoon di kolom pencarian. Mencari satu persatu akun yang cocok dengan wajah Younghoon.

Dan ketemu. Setelah setengah jam menggulir layar. Eunwoo menemukan akun Younghoon lengkap dengan semua fotonya dengan Yuju.

 Eunwoo menemukan akun Younghoon lengkap dengan semua fotonya dengan Yuju

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

♂💢♀


YUJU kira, saat Seungcheol ngehubungin dia kalau Mamanya kangen sama dia itu artinya Mamanya betulan kangen sama dia, ternyata Yuju salah, yang mamanya rindukan itu Yuna, bukan dia.

"Yuju, mau kemana? Kenapa ganti baju?" tanya kakaknya sewaktu dia masuk ke kamar adiknya buat mengecek apakah Yuju udah tidur atau belum.

"Pulang," jawab Yuju yang sekarang sudah mengenakan pakaian yang dia bawa dan melepaskan kepangan rambut yang dibuat oleh mama ya, membuat rambut Yuju kini jadi sedikit mengembang.

"Pulang kemana?"

"Ke rumahlah, kemana lagi?"

"Ini kan rumah kamu."

Yuju menggeleng, "Engga, ini bukan rumah aku. Ini rumah mama, kakak, dan Yuna."

"Yuju..."

"Ini juga kamar Yuna, ini kasur Yuna, ini barang-barang Yuna, ini semua punya Yuna. Gak ada satupun yang punya Yuju di rumah ini," kata Yuju melihat sekeliling kamar yang di salah satu sisi temboknya bertuliskan nama CHOI YUNA besar-besar.

"Di rumah Papa, kakak dan Yuna punya kamar sendiri, punya barang-barang sendiri. Kenapa di sini Yuju gak punya kamar sendiri? Kenapa Yuju harus pakai barang-barang Yuna kak?" lanjut Yuju kemudian, membuat Seungcheol jadi menutup pintu supaya racauan Yuju gak kedenger mamanya yang sudah tidur dan Eunwoo yang ada di kamar sebelah.

"Mau sampai kapan mama nganggap Yuju ini Yuna, kak?"

"Yuju, mama sakit, tolong ngertiin keadaan mama ya," pinta Seungcheol jadi menarik Yuju yang berdiri untuk duduk, mencoba menenangkan Yuju.

Seungcheol tahu, pasti berat buat Yuju harus terus berlakon sebagai Yuna di depan mamanya. Seungcheol juga lelah sebenarnya terus menerus memanggil Yuju dengan panggilan Yuna, tapi Seungcheol gak punya pilihan lain.

"Yuju gamau jadi Yuna lagi. Yuju mau jadi Yuju. Yuju ingin hidup sebagai Yuju, kak," kata Yuju jadi menangis di bahu Seungcheol.

Padahal Yuju datang kesini ingin senang senang dengan keluarganya, ingin mengobrol soal banyak hal dengan mamanya, tapi seperti yang udah-udah, endingnya selalu aja Yuju nangis di pelukan kakaknya.

"Maafin kak Cheol ya, kakak bohongin kamu," kata Seungcheol merasa bersalah karena udah ngebohongin Yuju dengan bilang kalau mamanya kangen sama dia.

"Pulangnya tunggu besok ya, ini udah malem, kakak gamau kamu kenapa-kenapa di jalan," pinta Seungcheol sambil mengusap rambut Yuju yang kusut.

"Gamau, Yuju mau pulang hari ini, Yuju gamau tidur di sini," geleng Yuju kuat, menolak tinggal di rumah ini barang semalam pun dan harus bertemu lagi mamanya.

"Kalau gitu gimana kalau kamu tidur di rumah Yerin?" tawar Seungcheol, menyebut nama sepupu mereka yang rumahnya gak jauh dari rumah mereka.

"Ya mau ya? Kasian Eunwoo kalau pulang sekarang. Dia baru aja tidur. Lagian kamu udah lama gak ketemu Yerin kan?" bujuk Seungcheol yang akhirnya diangguki setuju oleh Yuju.

Moon & Cheese ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang