Lima hiu berenang di sekitar air, dan Taring mereka terlihat sangat tajam.
Kakashi tidak ragu bahwa jika tubuhnya digigit olehnya, dia akan menjadi seperti sepotong daging.
Ada empat Jonin melihat seperti harimau mengawasi mangsanya di atas air dan ada lima hiu di bawah air. Kakashi tahu bahwa situasinya saat ini sangat berbahaya.
Kakashi mengencangkan cengkeraman pedang Milenium.
"Semuanya hati-hati, orang ini bukan shinobi biasa, jangan terlalu dekat dengannya."
Anbu Kirigakure mengingatkan temannya.
Tiga Anbu lainnya kemudian mengangguk, menunjukkan bahwa mereka mengerti.
Kakashi tersenyum licik. 'Hanya karena aku sendirian, bukan berarti aku tidak akan bisa mengalahkan kalian semua.'
Di sisi lain, Shisui sendiri sekarang bertarung melawan lima Chunin, dan situasinya tidak begitu baik.
Saat ini, Shisui belum sepenuhnya dewasa. Saat ini dia baru saja masuk ke level Jonin, menghadapi kelima Chunin berpengalaman ini, dia tidak akan bisa mengalahkan mereka dan hanya bisa mencoba mundur.
Tiga tomeo di kedua matanya terus berputar, tak henti-hentinya menangkap pergerakan musuh.
Dalam kasus pertarungan satu lawan satu, Shisui yakin bahwa dia dapat membunuh salah satu dari mereka, tetapi sekarang ada lima dari mereka. Jadi, kecuali Shisui bersedia mempertaruhkan nyawanya, akan sulit untuk membunuh mereka.
Tapi ini jelas tidak realistis. Mereka sekarang berada di bagian luar Kirigakure. Pada saat yang sama, ada juga empat Jonin yang bertarung melawan Kakashi. Begitu Shisui terluka, tekanan Kakashi pasti akan meningkat. Pada saat itu, keduanya akan selesai.
Oleh karena itu, Shisui hanya dapat menemukan beberapa kesempatan untuk membunuh tanpa mempertaruhkan nyawanya, jika tidak, tidak ada cara untuk mengatasi situasi ini.
"Aku harus bekerja keras, Kakashi-Senpai telah membunuh satu orang, jadi bagaimana aku bisa tertinggal?"
Shisui diam-diam berpikir, dia menggenggam tanto di tangannya lebih erat.
“Uchiha Blaze Sword!”
Api merah-merah kemudian menyembur keluar dari tanto dan menyelimutinya, itu memancarkan panas yang mengerikan, dan semua air di sekitar menguap dan perlahan naik ke langit.
Shisui menggunakan Shunshin dan sosoknya berakselerasi seketika, bergerak menuju Chunin.
Kelima Chunin berserakan, melihat Shisui mulai bergerak, mereka menyerang bersama.
"Suiton: Gunshot!"
"Suiton: Water Dragon Bullet Technique!”
Dua Serangan menyerbu ke arah Shisui, tapi Shisui tidak berhenti. Tanto itu berayun ke kiri dan ke kanan, memotong bola air dan naga air, dan kemudian kedua serangan itu meledak menjadi air yang berhamburan.
Karena Shisui tidak berhenti, dia sekarang dekat dengan Chunin targetnya.
Tiga Tomeo Sharingan-nya berbalik saat dia melihat mata Chunin yang sekarang memiliki sedikit ketakutan. Dan tiba-tiba Chunin merasakan sesuatu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Naruto: The Strongest Kakashi (Remake)
FanfictionJiwa seorang anak dari Bumi tanpa diduga melalui perjalan waktu terlempar ke dunia Naruto dan bersatu dengan jiwa Kakashi Hatake setelah serangan kyuubi yang menewaskan Hokage keempat dan banyak Shinobi dan penduduk desa. Apa yang akan terjadi se...
