soobjun 18+ [One-shot]

guru privat🔞

Hai back lagi!
One-shot ya!
Seperti biasa 😃!

Warn 🔞🔞!!

═════════•°••°•═════════

Tampaknya pagi ini sedang ada keributan kecil di sebuah rumah mewah, buktinya kelihatan seorang wanita paruh bayah tampak mengomeli anak perawan nya - virgin maksudnya

"Apasih mau mu yeonjun, eomma sudah menyekolahkan mu di sekolah yang kau mau, tapi tetap saja kau malas sekolah".

" eomma~ sekolah nya membosankan, yeonjun mau di rumah saja! ".

Setelahnya yeonjun si anak manja itu menutup dirinya kembali dengan selimut hangat nya

Eomma nya menghela nafas panjang, setelahnya turun ke bawah, sembari mengomel tentunya

" kau lihat itu anak mu, terlalu sering kau manja, sampai-sampai aku tak bisa memarahinya jae".

Sang suami yang di sebut jae alias jaehyun, langsung melirik ke istrinya yang sedang memijat pelipis nya bingung,

"Aku tidak memanjakan nya taeyong, tap.. ".

" yak kau selalu mengelak jaehyun! Bagaimana bisa kau mengelak jelas jelas kau yang selalu memanjakan dia sampai dia semanja inhmpppp".

Karena kesal mendengar omelan taeyong, jaehyun membungkam bibir taeyong menggunakan ciuman nya, sedikit melumat nya setelah itu ia lepaskan, dan menatap lembut ke arah wajah istrinya yang cemberut

" kita carikan guru privat untuk dia sayang, bagaimana? ". Bujuk jaehyun sambil mengelus pipi taeyong

" eum baiklah, tapi.. Kita juga sering membayar guru privat untuk nya, tapi rata rata banyak yang tidak kuat dengan kelakuan yeonjun ".

Lirih taeyong, jaehyun langsung mendekap tubuh mungil sang istri dan mengecup pucuk kepalanya agar tenang.

" aku pastikan, kali ini yeonjun menyukai guru privat pilihan ku sayang ". Yakin jaehyun

═════════•°••°•═════════

Saat ini di dalam kamar, yeonjun tengah berguling-guling di kasur nya yang empuk, sambil berhayal tentunya,

" ahhh andai saja aku memiliki pasangan! Mungkin aku memilih untuk menikah daripada harus bersekolah memuakkan! ". Gerutunya

'Tok tok tok'

Pintunya tiba-tiba di ketuk dari luar, dengan setengah malas yeonjun berjalan ke arah pintu kamar nya dan membuka nya, ternyata itu adalah taeyong yang berdiri apik di depan pintu yeonjun, dengan senyuman cerah nya

" ada apa eomma ".

" yeonjun, eomma mau memperkenalkan guru privat baru mu ". Ucap taeyong antusias

" apa? Oh ayolah eomma, yeonjun tidak ma... ".

" soobin kemarilah ".

Sela taeyong, karena ia muak dengan protesan yeonjun, muncullah seorang pria tinggi bernama soobin, dengan kaca mata di wajah nya, seperti sedikit berumur

Yeonjun tercengang melihat seseorang yang bernama soobin itu

'Tampan' batin yeonjun

" yeonjun, ini soobin dia guru privat baru mu, tidak ada penolakan, kau harus tetap belajar yeonjun ". Tekan taeyong, setelahnya berpamitan dari hadapan soobin dan yeonjun

Yeonjun tersenyum kikuk dan menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal, gugup ya begitulah

" halo? ". Sapa yeonjun

" oh h-halo pak, ".

" saya soobin guru privat mu, ".

" s-sudah tau hehe eomma tadi bilang ". Sahut yeonjun sedikit gugup

Yeonjun mempersilahkan soobin masuk ke kamar nya dan menutup kamar nya, soobin melihat sekeliling kamar yeonjun, hampir semua berwarna soft (yaiyalah namanya uke lucukk)

Soobin duduk di atas karpet yang ada meja pendek di depan nya. Dia mulai menyusun alat belajar nya seperti papan tulis mini

Soobin mulai menerangkan pelajaran, yeonjun hanya memperhatikan sambil meletakkan wajahnya di meja, suara soobin sangat candu di pendengaran nya.

Hingga detik berlalu soobin selesai menjelaskan, yeonjun justru tertidur dengan kedua lengan menjadi bantalan nya di atas meja

Soobin hendak membangunkan yeonjun, namun saat melihat wajah yeonjun dari dekat, niat untuk membangunkan yeonjun ia urungkan..

Soobin menatapi wajah yeonjun dengan detail, fokusnya jatuh pada bibir merah mudah yeonjun, entah setan apa yang merasuki soobin, soobin dengan berani mencium bibir yeonjun dengan lumatan yang lembut

Yeonjun sedikit terusik ia membuka matanya terkejut dengan apa yang di lihat, soobin sedang menciumnya, yeonjun hendak mendorong soobin namun justru terbuai

"Nghhh". Lenguh nya, soobin sadar segera melepaskan ciuman bibir nya

" ma-maaf yeonjun saja lancang ". Soobin hendak bangkit, namun yeonjun menahan tangan soobin dan menariknya hingga sekarang posisi nya mereka jatuh di atas karpet dengan yeonjun yang di bawah soobin, dan soobin di atas yeonjun.

" tidak apa pak, aku menyukai nya". Yeonjun berujar pelan

Soobin smrik dan langsung melumat habis bibir yeonjun yang tebal dan manis secara bersamaan

"Mmghh nghhh".

Tangan yeonjun merambat naik ke rambut belakang soobin, meremas nya serta sedikit mengusap nya

Soobin mengeras, entah lah hanya karena mendengar lenguhan yeonjun. Soobin menurunkan tangan nya pada paha yeonjun dan meraba nya, yeonjun melebarkan kedua paha nya dan mengangkat pinggul nya menyebabkan milik keduanya bergesekan

═════════•°••°•═════════

Entah bagaimana keduanya saat ini tengah salimg mendesah nikmat, dengan yeonjun yeonjun menungging dan bertumpu pada meja belajar nya, sedangkan soobin menusuk yeonjun dari belakang

" nghh ahh ahh pakhh nghh ughh ah ah ah ". Yeonjun terus mendesah dengan mulut terbuka dan mata terpejam

Sedangkan soobin sibuk membuat beberapa tanda di punggung yeonjun, sembari menggerakkan pinggul nya dengan cepat dan dalam

Soobin menyentak kuat penis nya ke dalam yeonjun membuat yeonjun lagi dan lagi mendesah pasrah dan kenikmatan

" ahh yeonjun you're so seksi babeh ahh fuck".

"Yeahh dadyhh uhhh your dick so bigg ah ah ah yeah fasterhh ".

Mereka melakukan nya dengan sangat bergairah, soobin sesekali menampar kedua bokong yeonjun dengan gemas.

" soobbihh aku mauhh kel ahh keluarhh ". Yeonjun menolehkan kepalanya ke samping, merasa dirinya akan keluar

" bersama, rubah kecill sshh".

Soobin semakin menaikkan tempo gerakan nya, hingga membuat meja yang menjadi tumpuan yeonjun sedikit berdecit

"Ahhhh soobinhh/yeonjunhh". Desah keduanya ketika pelepasan mereka alami.

Keduanya mengatur nafas, soobin mencabut penis nya dari yeonjun dan duduk bersender pada kaki ranjang yeonjun, yeonjun menoleh ke belakang dan tersenyum, yeonjun menduduki kedua paha soobin menghadap soobin

Lalu mengalungkan kedua tangan nya di leher soobin

" kalau pelajaran nya seperti ini, yeonjun mau.. ". Ujar yeonjun pelan dan di balas semrikan dari soobin

Keduanya berciuman dengan mesra melupakan fakta bahwa mereka baru saja bertemu beberapa jam lalu

Yaudah lah biarin aja sama sama mau jugakk

_
Tbc