ABYDOS 1 Part 4: Ancaman baru, Problem Solver 68

86 3 0
                                    

Kami kembali ke ruang Foreclosure Task Force dengan selamat.

"Selamat datang! Apa kau baik-baik saja, Serika?" Ayane menyambut kami.

"Kerja bagus semuanya!" Ayane tersenyum hangat.

"Ya, aku baik-baik saja. Tak pernah lebih buruk." Serika terjatuh. Ia kembali pingsan.

"SERIKA!" Nonomi kaget melihat Serika yang tiba-tiba terjatuh.

"Aku akan membawanya ke UKS!" Shiroko menggendongnya dan bergegas menuju ke UKS.

"Aku justru khawatir jika dia masih berdiri setelah diserang peluru artileri Flak 41. Dia perlu istirahat yang cukup.

Aku tertawa kecil, menghela nafas kemudian. Tidak kusangka memberi komando akan melelahkan.

"Itu akan lebih buruk jika Sensei tidak membantu kita." Ayane menghela nafas lega.

"Yep yep! Melacak Serika menjadi lebih mudah. Terimakasih, Sensei! Kau selalu dapat diandalkan." Nonomi tersenyum padaku.

Aku mengangguk "Bukan masalah. Lagipula, kalian adalah muridku."

"Hahaha, oh ya? Bekerja seharian menjadi penguntit adalah hal yang bagus ya?" Hoshino menyeringai.

"Maaf, boleh minta perhatiannya?" Ayane meminta perhatian sejenak "Aku sudah menyelidiki bagian dari tank yang mereka gunakan untuk menyerang kita tadi. Itu adalah tank dengan model illegal yang dilarang digunakan di Kivotos. Aku harus menggali informasi lebih dalam. Tapi sepertinya sekarang para preman dari Kata-kata Helmet Gang menyelundupkan senjata-senjata illegal itu kemari."

"Aku yakin kita bisa mendapatkan jawaban jika kita menganalisis saluran distribusi para preman itu!" Nonomi berseru.

"Bingo. Itulah mengapa kelompok kriminal kecil pun sangat mengincar sekolah kita. Kita harus melakukan investigasi kembali."

"Sepertinya bagus. Mari kita lanjutkan ini dengan hati-hati dan mencari tahu darimana mereka berasal."

***

Malam hari, Abydos.

Disebuah gedung yang bernama High-Rise Office, Seseorang yang bertubuh besar dengan kepala seperti robot sedang merasa gusar. Ia tampak marah besar.

"Apa hanya itu yang bisa dilakukan organisasi kriminal? Memberikan mereka tank taktis hanya membuat kerugian. mereka pikir geng murid seperti mereka itu bisa mengatasi murid lain? Dalam kasus itu, aku akan memilih orang-orang yang lebih professional."

Orang itu menekan nomor-nomor di teleponnya. Ia menelpon seseorang.

"Halo. Ini Problem Solver 68. Kami akan melakukan kejahatan jika kau memiliki uang untuk membayar." Suara seorang gadis terdengar lewat teleponnya.

"Aku punya tugas spesial untuk kalian, pemecah masalahku."

Di markas Kata-kata Helmet Gang, beberapa preman sedang menjaga markas mereka.

Salah satu dari mereka melihat kehadiran orang yang ditutupi bayangan. Preman itu terkejut melihatnya.

DOR! DOR! DOR! Preman itu terkena tembakan. Ia tumbang seketika.

"Semuanya sudah bersih." Seru salah satu dari mereka. mayat-mayat preman bergelimpangan disana.

"Disini juga sudah." Seru teman satunya.

Bos para preman itu ketakutan "S-siapa kalian?!"

Salah satu dari mereka, gadis yang paling tinggi, mendekati bos para preman itu. Ia tertawa sinis. Ia menodongkan senapannya kearah bos preman itu.

Blue Archive X OC : Intelligent Sensei [ON HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang