Part Ten

683 63 11
                                    

   Seminggu yang lalu setelah kejadian trauma Mew, kini dirinya sudah membaik. Lebih tepatnya selesai periksa dengan dokter Singto, 30% lagi trauma Mew akan sembuh.

   Tentu saja hal ini membuat Gulf senang. Itu artinya, sedikit lagi langkahnya akan berhasil untuk membantu Mew menyembuhkan penyakitnya.

   Saat ini Mew dan Gulf sedang berada di rumah sakit. Setelah periksa kondisi suaminya, Gulf langsung memeriksakan kandungannya. Untung saja masih berada di rumah sakit yang sama.

"Baiklah Khun Gulf. Hasil periksa tadi menyatakan, bahwa bayi anda sangat sehat. Prediksi saya, anda akan melahirkan seorang bayi laki-laki. Untuk jadwal USG, anda bisa datang kapan saja" ucap dokter Namtan.

"Lalu apa yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan ketika sedang hamil dok?"

"Anda boleh melakukan pekerjaan rumah seperti biasanya. Tapi jangan yang berat-berat ya, cukup yang ringan saja"

"Ah begitu, terima kasih dokter Namtan atas sarannya. Kalau begitu saya permisi"

"Sama-sama Khun Gulf. Hati-hati dijalan"

   Baru saja Gulf keluar dari ruangan dokter, ia sudah dikejutkan dengan Mew yang berdiri di depannya.

"Kabar baby gimana Gulf? Baby sehat kan?"

"Aish Phi Mew kau mengagetkan ku. Iya baby sehat kok" jawab Gulf sambil tersenyum.

"Gulf ayo pulang, bau rumah sakit engga enak"

"Haha baiklah Phi, ayo kita pulang"

***

"Apa kalian tadi menunggu lama Win, Mild?" Tanya Gulf sambil meletakkan minum di meja.

   Memang sepulangnya Gulf dari rumah sakit, ia melihat di depan rumahnya sudah ada Win dan Mild yang sedang menunggu.

"Tidak juga. Tak lama kami tiba di rumahmu, kau sampai Gulf" jawab Mild.

"Win dari tadi main hp mulu. Lebih penting hp kah dari pada aku sama Mild"

"Tau nih, di dalam mobil juga mainnya hp" timpal Mild.

"Eh ga gitu, aku cuma bales pesan doang kok" jawab Win.

"Emangnya spesial apa sih pesan dari orang itu" ujar Gulf.

"Ya jelas spesial lah. Kan pesan dari ayang Bright" ucap Mild.

"What?! Bright? Sepupu Phi Mew?"

"Iya mereka berdua kan udah pacaran. Memangnya kau belum tahu Gulf"

"Sepertinya aku banyak ketinggalan info. Win ceritakan" ucap Gulf.

"Hehe sebelumnya maaf Gulf terlambat memberi tahu. Sebenarnya waktu itu saat kita di restoran, aku pengen cerita. Tapi tiba-tiba mantan kamu datang."

"Lupakan soal itu. Ceritakan saja tentang kamu dan Bright bagaimana bisa jadi pacar"

"Oke-oke, jadi begini..."

《FLASHBACK ON》

   Setelah mengantar Win pulang, Bright langsung pergi ke suatu tempat untuk membeli sesuatu.

   Ia teringat dengan saran Win yang katanya 'jika belum terlalu dekat, coba untuk memberi sesuatu yang simple tapi berharga dan bisa jadi kenang-kenangan' (di part 8).

   Dan malam ini Bright memutuskan untuk menyatakan perasaannya ke Win.

   Setelah membeli boneka kelinci, ia juga sempat berfikir untuk membeli bunga.

He's My Husband [MewGulf] ON GOINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang