Chapter 7

269 28 0
                                    

Happy Reading!!!


Keheningan di mobil karena tidak ada yang bicara hingga tiba-tiba ponsel Aza berdering menandakan ada yang menelfon. Aza pun mengambil ponselnya dan melihat layar ponsel tertera nama Chelle bahwa yang menelfon dirinya adalah Chelle. Aza pun mengangkat telfon dari Chelle

Anda: Hallo! dek ada apa?

Chelle: Nanti jangan lupa bawa ice cream ya, soalnya tadi via nanya, kak Alexa kemana? Terus Alex jawab kak Alexa keluar beli ice cream via gitu, soalnya alex bingung mau jawab apa

Anda: yaudah ntar kakak beli, via udah tidur kan?

Chelle: udah kok, yaudah Alex tutup ya. Dada assalamu'alaikum

Anda: Waalaikumsalam

"Ada apa?" tanya Rayen tiba-tiba

"Nanti singgah supermarket bentar, via nitip ice cream, tadi via nanyain aku lewat Alex tapi Alex bilang aku keluar beliin ice cream dia" jelas Aza

"Kenapa ga jujur aja?" tanya Rayen
Aza pun membuang nafas kasar "Aku takut kejadian dulu terulang kembali" lirih Aza sambil menunduk

"Maaf aku ga bermaksud buat kamu ingat kejadian yang kamu alami" ucap Rayen yang merasa bersalah

"Gapapa kok" ucap Aza sambil tersenyum

"Kita udah sampe di supermarket" ucap Rayen yang berusaha membuyarkan lamunan

"Ehh, yaudah aku ke sana dulu" pamit Aza

"Tunggu, aku ikut dan tidak ada penolakan" ucap Rayen dengan tegas

"Iya ray" pasrah Aza

"Ayo" ucap Rayen lalu menggandeng tangan Aza

Aza yang tangan nya digandeng tiba-tiba oleh Rayen aja kaget "Rayen, kalau sikap kamu begini terus, bisa bisa aku makin sayang sama kamu, aku harap jangan hilangkan dia" batin aza sambil tersenyum

"Aza gue harap lo selalu ada buat gue, lo selalu sabar sama sikap gue, gue begini karena gue ga mau lo jadi milik orang selain gue, lo istimewa buat gue" batin Rayen

"Ray udah yuk" ajak aza untuk pulang karena ice cream untuk via rasa coklat udah terbeli

"Eh iya" ucap Rayen lalu ia menyusul aza ke mobil

"Kak" panggil Sofya

"Iya kenapa dek? Kamu ada yang sakit" tanya Aza khawatir

"Kalau ada yang sakit bilang ya nanti biar aku bawa kamu kerumah sakit" sambung Alva yang tak kalah khawatir

Sofya hanya menggeleng "aku cuma mau nanya, kita kok berhenti ke supermarket" tanya Sofya yang penasaran

"Via nitip ice cream kalau ga dibeli nanti susah bujuk nya" ucap Aza sambil diiringi tawa

Sofya pun ikut tertawa "ini pasti akal akalan Alex agar via ga mikir kalau kita lagi ada masalah" ucap Sofya sambil tertawa

"Maksud kalian?" tanya Alva yang kebingungan

"Via itu kalau tau ada masalah gini dia bakal nangis terus, terus dia nyusul habis itu malah ilang kek dulu" ucap Sofya sambil menunduk

"Maka dari itu aku selalu nitipin via sama Alex karna bibi lagi pulang kampung, kalau ga Alex pasti ikut" sambung Aza

BLACK DARK (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang