Tertahan sakit

7 1 0
                                    

di malam ini aku sedikit resah , terlalu banyak tamu tamu berdatangan di saat gelisah, fikirkan ku melebihi batas yang sesungguhnya, entah kau milik siapa hatiku keras kepala , kau selalu membuat ku bertanya tanya, adakah pesan dari ku yang membuat mu cerita, menetap di posisi sekarang bukanlah pilihan ku yang girang, kau adalah apa yang saat ini ingin ku miliki sepenuhnya walau terkadang kau selalu meyakinkan ku bahwa di setiap canda tawa mu bukalah dari ku.

masalah soal jarak aku tidak akan mempermasalahkan nya , namun semua kelakuan mu membuat diriku semakin ingin menanyakan lagi dan lagi , prihal tentang kau menyukai ku atau tidak itu hak mu , aku hanya ingin memberi tau bahwa saat ini aku benar benar merindukan mu.

pada saat itu semenjak adanya kehadiran mu, aku sudah mengerti yang namanya rasa bersyukur. kau mengajakku apa arti dalam hidup, di saat manusia lain memilih untuk mengejar pasangan, lain hal dengan mu. kau justru memberi dirimu waktu untuk segera mengejar apa yang kau mau. ya, kesuksesan.
dalam prihal medsos, orang orang berbondong-bondong untuk menaikkan tingkat followers nya. lain hal dengan mu. kau justru mendiamkan semua itu, dan memberi waktu untuk mengambil alih proses itu.

di malam itu kita tidak sengaja bertemu, berbincang prihal persamaan satu sama lain , sampai akhir menceritakan keluh kesah satu sama lain. kau wanita cantik bagi ku. meski kau selalu menginginkan agar lebih cantik. penyebabnya adalah kau mendengarkan apa yang di katakan orang lain, sampai sampai kau lupa bahwa yang cantik belum tentu bisa menerima ke adaan.

waktu itu kau sempat memberi tahu ku, katanya kau ingin menangis. lalu ku biarkan air mata itu jatuh, ngeluhh itu manusiawi sedih itu ada di semua orang, kau normal ko. yang tidak normal itu menyerah dalam keadaan, kau berjuang mati matian demi membanggakan wanita yang telah menciptakan mu, kau berikan semua tenaga mu untuk belajar, sampai lupa waktu yang harus di istirahatkan bukan hanya fisik, fikirkan pun butuh itu.

saat mentari mulai menyelimuti bumi, pesan dari handphone ku berbunyi, bangun kata mu.
hanya satu kalimat yang kau ketik berarti banyak bagi ku, kau telah menghilangkan rasa malas ku dan mengerjakan aktivitas sehari hari dengan penuh percaya diri. saat malam kau menyempatkan waktu untuk menangis, dan disaat itu pun aku merasa menjadi pria paling bodoh sedunia, Karna saat kau membutuhkan bahu tuk bersandar, aku tidak ada tepat di samping mu. allhamdulilah nya kau tidak memilih untuk mencari bahu yang lain, justru kau menunggu kepulangan ku dalam dekapan mu.

aku sebetulnya benci dengan adanya jarak. dia memisahkan kita bahkan beda pulau. mungkin ini petunjuk yang selama ini ku minta pada Tuhan. aku ingin wanita baik, aku ingin wanita yang ada pada saat aku butuh menceritakan keluh kesah, aku ingin wanita yang sabar dengan semua tingkah aneh ku ini. tapi aku lupa, bahwa aku tidak meminta agar jarak tida memisalkan kita.
pada akhirnya semua akan menemukan jalannya masing masing, entah dengan alasan yang tidak masuk akal.

Halu Memiliki.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang