Dua belas tahun berlalu kini athalla sudah tumbuh menjadi remaja tampan. Tidak ada yang berubah dari wajah athalla karna anak itu masih saja menggemaskan. Hanya satu yang berubah yaitu panggilannya pada arkan, jika dulu athalla memanggil Arkan dengan sebutan Abang kini athalla memanggil Arkan dengan sebutan papah.
Setelah kejadian dulu yang membuat athalla memiliki trauma berat, athalla selalu ingin dekat dengan Arkan bahkan mengubah panggilan nya menjadi papah. Selagi itu membuat athalla nyaman Arkan tentu tidak keberatan. Tapi saat pertama kali athalla memanggil Arkan dengan sebutan papah Harry sempat cemburu dan tidak menyetujui. Tapi athalla terus menangis dan mengatakan jika Harry jahat jadilah seperti ini Harry hanya pasrah jika kasih sayang athalla akan terbagi menjadi dua. Atau mungkin memang athalla selalu membagi rata kasih sayang pada ayah dan abang-abang nya.
Harry juga lebih banyak menghabiskan waktunya diluar negeri karna cabang perusahaan nya yang berada dimana-mana mengharuskan ia berpindah pindah negara. Sesekali akan pulang ke Indonesia untuk menemui kesayangannya dan menghabiskan waktu yang tidak sempat ia lakukan bersama sang anak.
Ardhan juga sama, sekarang ardhan lebih sibuk mengurus restoran miliknya karna ardhan sudah bisa membuka cabang dibeberapa daerah. Tapi ia tetap akan menyempatkan untuk pulang dan bertemu dengan adik-adiknya.
Aji juga sekarang sudah bisa mendirikan studio dance yang tak jauh dari kantor milik Arkan. Tentunya itu semua disponsori oleh abang-abang nya jika tidak mana mungkin aji bisa membangun studio megahnya sendiri. Omong-omong itu hadiah ulang tahun aji saat umur 20 taun.
Tama juga sekarang sibuk mengurus kantor milik athalla, dengan kepintarannya Tama mampu mengelola perusahaan besar itu bahkan Tama berhasil membuat perusahaan athalla berkembang pesat dan menjadi perusahaan terkaya nomor 2. Dan Tama sama dengan Harry lebih sering menghabiskan waktunya di luar negeri dari pada Indonesia tanah kelahirannya sendiri.
Dewa juga sekarang sibuk melatih dance di studio milik aji. Memang dewa sangat menyukai dance dari dulu tapi saat kedua orang tuanya meninggal ia tidak lagi menekuni hobinya. Sekarang kehidupannya sudah berubah saat kedatangan athalla di hidupnya ia tidak lagi larut dalam kesedihan dan dewa memutuskan untuk kembali menekuni hobinya.
Sedangkan satria, dia sudah menjadi penyanyi terkenal karna satria mempunyai suara yang tidak diragukan lagi. Satria juga beberapa kali membintangi film dan semua filmnya sukses. Satria memilih untuk tinggal di apartemen yang ia beli agar memudahkan untuk bolak balik ke agensi yang ia naungi karna memang jaraknya yang cukup dekat dengan apartemen miliknya.
Jadi sekarang di mansion hanya ada athalla dan Arkan. Omong-omong sekarang Arkan sedang menyiapkan perlengkapan untuk athalla sekolah padahal dirinya sudah rapih menggunakan jas nya. Sedangkan anaknya, anak? Ntah lah Arkan harus menganggap athalla anak tau adik tapi sendari dulu ia sudah menganggap athalla sebagai anaknya sendiri sih.
Sedangkan athalla masih asik didalam kamar mandi padahal jam sudah menunjukkan pukul setengah tujuh. Arkan menghela nafasnya karna memang athalla suka sekali bermain air, jadi setiap mandi akan lama.
"Adek cepet mandinya ini udah siang" ujar Arkan sedikit meninggikan suaranya agar athalla mendengar dari dalam.
Sekarang Arkan beralih menyiapkan buku yang akan athalla bawa. Sebelum memasukkan nya kedalam tas Arkan lebih dulu mengecek pr athalla apa ada yang salah atau tidak. Jika ada yang salah Arkan akan memperbaiki nya.
"Papah baju adek mana" tanya athalla saat baru keluar dari kamar mandi. Athalla hanya memakai handuk yang ia lilitkan ke tubuhnya, badan anak itu juga sedikit menggigil mungkin karna terlalu lama bermain air di pagi hari.
"Ada diruang ganti, jangan lupa pake minyak kayu putih dek. Kamu tuh suka banget main air udah tau badannya gampang sakit masih ajah bandel" ucap Arkan tanpa mengalihkan pandangannya pada buku karna ia sedang serius.
KAMU SEDANG MEMBACA
Athalla Bhayanaka
General FictionAthalla Bhayanaka adalah anak broken home. Orang tua athalla memilih bercerai dengan alasan sudah tidak cocok lagi. kedua orang tuanya sering beradu mulut didepannya membuat ia sedikit trauma dengan suara bentakan. Athalla bocah berusia 3 tahun itu...