Fyi: part nya acak-acakan jadi kalo mau baca sesuai angka ya, sorry guys wattpad ku eror:(
Cuitan burung dipagi hari sudah mulai terdengar, cahaya matahari sudah sedikit terlihat dari balik jendela. Senja menghela nafas jengah, setelah kepulangan Azrel yang secara tiba-tiba, pria itu tidak lagi membalas pesannya. Entah kenapa ia merasakan ada perubahan dalam diri Azrel, selama 4 bulan, baru pertama kalinya seorang Azrel tidak ada kabar seperti ini, biasanya dialah yang paling rewel jikalau Senja lupa membuka hp, lantas sekarang pria itu kenapa? Apa ia marah? Bahkan saat dulu Senja menghilangkan kertas ulangannya pun pria itu tidak marah, dia hanya memenangkan Senja yang terus-terusan menangis karna merasa bersalah.
Gadis itu mengotak ngatik benda pipih lalu menempelkan nya ditelinga. "Nomor yang ada tuju tidak dapat dihubungi, cobalah beberapa saat lagi"
"Aneh" guman Senja
Ting
Senja tersenyum, akhirnya orang yang ia tunggu semalaman membalas pesannya juga.
Pak Jokowi
OnlineMinta nomor nya Naya
Senyum Senja perlahan memudar, pesannya sebanyak itu tak ada respon sedikitpun dari Azrel, padahal ia sudah bercerita panjang lebar. Gadis itu tersenyum getir "gak sesuai harapan gue"
Pak Jokowi
OnlineMinta nomor nya Naya
?
Buat apa?
Gausah banyak tanya
Mana kirim!*Senja send nomor
Read√"Apa iya semuanya akan baik-baik saja?" Dengan cepat Senja menepis pikirannya itu, semuanya pasti baik-baik aja, mungkin Azrel lagi ada masalah, nanti tinggal tanya baik-baik saja sebenarnya ada apa. Tapi kenapa ia meminta nomor Naya? Ah mungkin ia hanya ingin kenal dengan sahabat pacarnya itu.
***
<3
Online*<3 send kontak
Pria itu menatap layar dengan serius, lalu dengan ragu ia menekan kontak yang dikirimkan oleh Senja. Setelah ia menekan tombol chat, tangannya langsung dengan cepat menekan beberapa huruf yang tersusun menjadi sebuah kata.
Naya
OnlineHai
Pagi Nay
Udah bangun?
Idaman banget bangun pagi²hehe
Btw gua AzrelOyah? Wkwk
Bisa aja
Oh hai ZrelSarapan belum Nay?
Belum ni
Hari ini kosong ga?
Kosong nih
Gaada pacar:((Kaciann><
Makan diluar bareng
Gua mau gak?Boleh tuh
Bentar lagi gua jemput ya
Lu siap siap gih
Serlok dong rumah luOkeey Azrel
*Naya send lokasi***
Senja menatap bayangannya di cermin, ia tengah sibuk mencocokan beberapa baju dengan tubuhnya, mulai dari dress, stelan pendek bahkan kaos sudah ia coba, tapi belum juga ada yang cocok dengannya.
Setelah beberapa menit, Gadis itu merasa prustasi sendiri, ujung-ujungnya dia hanya menggunakan atasan rajut dan rok saja.
Dirasa udah rapih, Senja mulai menghubungi Sahabatnya itu. Karna semalaman keduanya ada janji pergi ke taman tempat mereka bertemu pertama kalinya.
Naya
Last seen 07.30Nay yuhuuuuuuu
Udah siap belum nih?
Gue jalan duluan ke taman yaSetelah mengirimkan beberapa kata kepada sahabatnya, ia mulai memasuki benda pipih itu kedalam tas kecil lalu melenggang pergi.
***
Taman terlihat cukup ramai hari ini, mungkin karna weekend banyak anak kecil yang mengunjungi. Gadis itu terlihat mondar mandir sambil setia melihat handphonenya. Matanya menyapu seluruh penjuru taman namun ia tak sama sekali melihat letak sahabatnya itu. Chat yang ia kirimkan juga tak ada balasan dari Naya sampai sekarang.
Tut Tut Tut
Gadis itu terus-menerus menekan nomor sahabatnya namun tak ada jawaban sama sekali.
Waktu sudah menunjukkan pukul 10.00, ditambah suhu cuaca 26°, sangat panas sekali rasanya. Senja memutuskan untuk duduk, sedangkan orang yang ditunggu belum juga menampakkan diri sampai sekarang.
"Apa Naya lupa ya?" Tanyanya pada diri sendiri
Atensinya kembali menyapu seluruh taman, mungkin saja tadi ada yang terlewat, namun tetap tidak ada.
"Kalo jam 11 belum nongol juga, gue pulang deh" pikirnya
Duduk sendirian, hanya tatapan kosong ke depan, tak ada interaksi ke sesama pengunjung. Pikiran senja benar-benar penuh sekarang, kondisi ibunya tidak ada perubahan ditambah ia sudah tak memiliki biaya untuk pengobatan ibunya, barang-barang dirumahnya sudah terkuras habis karna satu persatu ia jual. Senja mendongak ke atas, berusaha menahan air bening agar tak merosot kebawah, ia tak boleh menangis disini.
Ting
Senja memeriksa benda pipih itu setelah mendengar notif masuk
Naya
OnlineSory ya, gw ada urusan nih
Harus nganter nyokapSenja menghela nafas jengah, mengapa Naya tak memberi kabar sedari pagi? Kenapa saat Senja sudah menunggu ber jam-jam ditaman sahabatnya itu baru mengasih kabar?
Gadis itu berjalan sambil menenteng es krim vanilla di kedua tangannya, hanya es krim lah yang bisa membuat mood Senja kembali, dan satu lagi Azrel.
Ia tersenyum getir setelah ekor matanya menangkap Sahabatnya malah tengah asik pacaran, tapi tunggu! Bukannya itu Azrel? Kenapa ia tak bilang apa-apa kepada Senja yang notabennya adalah pacar Azrel walaupun hanya sekedar basa basi.
Naya
Last seen 10.45Sory ya gw ada urusan nih
Harus nganter nyokapHave fun Nay
*Senja send foto
Seperti layaknya Senja, semuanya gak akan bertahan lama, begitupun dengan Azrel, dan keinginan Senja sekarang adalah menjadi langit yang setia menemani dan menerima kapanpun cahaya Oren itu datang.
ia harus menyelesaikan semua ini besok bersama Azrel.Vote nya kak:(
KAMU SEDANG MEMBACA
SENJA UNTUK AZREL
Teen FictionSeperti layaknya Senja, semuanya tidak akan bertahan lama, begitupun dengan Azrel. Tugasku sekarang adalah menjadi langit yang setia menemani setiap cahaya Oren itu datang. *** Pada dasarnya aku tidak sanggup menjadi langit yang ku maksud:)