"Nak sekarang kau mending tidur," ucap Lee Jiah menyuruh Lisa tidur begitulah kisah hidup Lee Jiah Kandou Eomma nya Lisa.
Jennie sedari tadi melamun entah apa yang Jennie pikirkan sambil senyum sendiri, sejak saat pertama kali Ramanda ke mansion Wijaya, Jennie seperti ada rasa suka pada Ramanda dan pada saat Ramanda pamit pulang dari rumah sakit Jennie makin suka padanya.
"Heh!" ucap Rose mengagetkan Jennie, Jennie pun kaget.
"Unnie kau kenapa senyum-senyum sendiri seperti orang yang tak waras," ucap Rose lanjut.
"Tidak kenapa napa," ucap Jennie, Jennie pun pergi dari hadapan Rose, Rose yang melihatnya merasa aneh.
....
Setelah lama di rumah sakit akhirnya Lisa di perbolehkan pulang tapi Lisa tidak mau masuk kuliah dulu karena masih trauma dengan kejadian yang menimpanya, pada saat itu Jisoo mengajak keluarganya untuk refreshing supaya tidak terlalu memikirkan yang sudah terjadi pada Lisa dan supaya Lisa tidak jenuh di mansion terus akhirnya mereka pun jalan-jalan, tak lupa Lisa mengajak Ramanda untuk jalan-jalan juga, disitu Jennie Unnie sangat senang karena Lisa mengajak Ramanda jalan-jalan.
"Lisa kau perhatian sekali kepada Unnie mu ini, kau mengajak Ramanda jalan-jalan juga, aku kan jadi senang," ucap Jennie senang sekali kedatangan Ramanda ke mansion Wijaya.
"Ya lah Unnie, Unnie kan cinta ke Ramanda Oppa," ucap Lisa membuat pipi Jennie merah.
"Lisa tutup mulut mu aku kan jadi malu," ucap Jennie seraya melihat Ramanda di hadapanya itu, yang membawa tas gendong, Ramanda senyum manis kepada Jennie, Jennie makin tersipu malu, pipinya makin memerah.
Di thailand Lisa, Ramanda, Jennie, Rose dan Jisoo sedang melihat festival songkran, Hao dan Happy salma sedang ada di kamar hotel, mereka juga ikutan main air dengan tembakan air membuat baju mereka basah.
"Oppa stop jangan ke aku terus coba ke Jennie Unnie kau belum pernah menembakan air nya ke Jennie Unnie," ucap Lisa, Ramanda seraya melihat Jennie dari jauh, Lisa dan Ramanda pun mendekati Jennie dan yang lain nya.
"Kena kau," ucap Ramanda seraya menembakan air ke baju Jennie.
"Kena juga kau," ucap Jennie menembakan air juga ke baju Ramanda, mereka yang melihatnya merasa so sweet, mereka tak mengikuti festival sampai beres karena Lisa yang mempunyai penyakit aritmia tidak boleh kelelahan mereka pun segera mengganti pakaian Jennie dan Ramanda duluan mengganti pakaian karena mereka ingin pergi berkencan, kencan pertama untuk mereka berdua di Thailand dan mungkin tidak akan melupakan hal itu karena hal yang romance tidak bisa di lupakan.
Jennie dan Ramanda sedang berada di restaurant, mereka berdua makan, di tengah-tengah mereka sedang makan, Ramanda mengecup pipi Jennie.
Cup~
Seketika Jennie pun kaget dan berhenti makan dia menaruh garpu dan pisau nya seraya melihat wajah Ramanda yang dekat jantung Jennie berdetak begitu cepat tak seperti biasanya dan pipinya memerah.
"Kau kenapa tiba-tiba mengecup pipi ku? aku kaget," ucap Jennie.
"Pipi mu seperti mandu jadi nya aku kecup kalau di gigit kan sakit, kasian kamu nanti ada bekas gigitan nya, mandu adalah makanan kesukaan ku," ucap Ramanda.
"Kau.... cuma pipi ku ini seperti mandu kau kecup," ucap Jennie.
Ehem~ Ramanda berdehem.
"Mau kah kau jadi kekasih ku? Jika kau mengambil bunga mawar ini berarti kau menerima ku jadi kekasihmu, jika kau tidak menerima bunga ini, ya tidak apa apa berarti bukan jodoh ku," ucap Ramanda seraya mengambil setangkai bunga mawar merah di jaket levis nya, Jennie mengambil bunga mawar itu dia menerima Ramanda menjadi kekasihnya, Ramanda senyum bahagia.
"Terimakasih telah mengambil bunga mawar itu, mulai sekarang aku boleh memanggil mu sayang," ucap Ramanda tanpa basa basi, Jennie lah yang mendahului Ramanda panggil sayang.
"Coba aku panggil sayang ya," ucap Jennie.
"Hai sayang," ucap Jennie lanjut.
"Seharusnya aku duluan yang memanggil mu sayang, sayang," ucap Ramanda.
"Memangnya kenapa kalau aku yang memanggil mu sayang duluan?" tanya Jennie.
"Tidak apa-apa sih cuma kan dimana mana Namja duluan yang manggil sayang pertama kali ke kekasihnya jika baru jadian tetapi ini malah kamu yang manggil sayang pertama kali," ucap Ramanda.
"Kita tuh harus beda jangan sama seperti orang lain," ucap Jennie yang di angguki Ramanda mereka pun melanjutkan makan.
Happy salma yang sedang ada di kamar hotel itu di dekap dari belakang oleh Hao suami nya itu.
"Hai sayang lagi ngapa in?" tanya Hao dengan membisik ke telinga istrinya itu.
"Aku sedang tidak ngapa ngapain aku hanya saja sedang merenung memikirkan anak bungsu kita Hao," ucap happy salma.
"Kenapa dengan Lisa?" tanya Hao seraya melepas dekapannya itu dan berhadapan dengan Happy Salma dan melihat serius mata istrinya itu.
"Aku takut anak bungsu kita putus asa atas kakinya yang lumpuh," jawab Happy Salma.
"Tak akan sayang dia waktu di rumah sakit dia berbicara padaku tak akan putus asa walaupun pakai kursi roda," ucap Hao meyakinkan Happy Salma, Happy Salma pun yakin dengan yang di ucapkan Hao.
Lisa dan Rose sedang menonton TV di hotel, Jisoo tidur di kamar karena lelah habis ikutan festival songkran.
"Mereka lama ya Unnie," ucap Lisa.
"Ya kan sedang kencan pertama makanya lama bermesraan nya, kenapa kau? kangen pada Jennie Unnie? Gak di tinggal seminggu kok udah kangen," ucap Rose.
"Bukan begitu Unnie aku bosan tak ada yang bersenda gurau disini, hmm.... ngomong-ngomong kenapa Jennie Unnie di sebut ruby jika pipi nya saja seperti mandu dia lebih pantas di sebut mandu dari pada ruby," ucap Lisa tak lama dari itu Jennie datang.
"Hello everybody!" ucap Jennie dengan senang dan sedikit teriak karena telah berpacaran dengan Ramanda mereka pun lansubg melihat ambang pintu.
"Tuh dia Lisa yang kau omongkan sudah datang," ucap Rose.
"Kenapa dia omongin aku?" tanya Jennie.
"Tadi dia bosan katanya dia ingin Unnie bersenda gurau," ujar Rose, Jennie bukanya dia tidak mau bersenda gurau tapi dia tidak mau seperti waktu di mobil Jisoo yang mau ke rumah sakit menjenguk Lisa, dia tak ingin jika senda gurau nya tak seru dan tak ada yang tertawa.
"Tidak ah aku cape mau istirahat," ucap Jennie berbohong, Jennie pun ke kamar dia melihat Jisoo sedang tidur, dia tertawa Jisoo tidur mulutnya menganga dia pun tutup mulut takut Jisoo terbangun tapi masih saja dia tertawa dengan suara kecil.
"Anak-anak besik kita pulang soalnya Appa ada pekerjaan penting maafkan Appa ya anak-anak," ucap Hao.
"Tak apa aku senang kok walau pun sebentar," ucap Lisa, Unnie Unnie nya memangguk apa yang Lisa katakan mereka juga senang walau pun sebentar.
Bandung 30 Juni 2022
KAMU SEDANG MEMBACA
Dekap Aku Unnie✓[TAMAT]
General Fiction•FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA• 02 Juni 2021 - 01 July 2022 -Tidak menerima feedback menceritakan seorang gadis cantik bernama lisa yang mempunyai kehidupan suram, dia di tinggalkan oleh eommanya dan tidak lama dari itu dia telah berhasil menemukan ap...