16 -See?

254 28 1
                                    

--

"Kapan pengumuman kemenangan mu?" Lelaki dengan paras sangar kini menoleh kearah sumber suara yang mendekat padanya

"Ouh kompetisi itu? pengumumannya sebentar lagi" jawabnya tenang

"Dan kau? kenapa terlihat tidak bersemangat Natta?"

Lelaki itu mengalihkan pandangan nya ke arah lain,alih alih tak mendengar pertanyaan temannya itu

"Ouh aku? siapa bilang? aku sangat bersemangat kok,lihat aku tersenyum kan"

Build mengerjapkan matanya mencoba mencari celah kebohongan yang dipaparkan orang ini

"Kau mungkin bisa berbohong pada orang lain,tapi tidak padaku. Katakan saja,aku mungkin bisa membantumu teman" ucap Build sambil merangkul pundak Natta

"Tidak,aku baik baik saja"

"Oh baiklah,jika kau belum bisa bercerita sekarang,aku masih bisa menunggunya"

"Hmm"

Natta menatap jam tangannya sambil tersenyum dan bangkit dari tempat duduk,matanya tampak berbinar namun masih bisa terlihat tidak baik baik saja.

"Ini saatnya,ayo Biu kau mau menemaniku kan?" 

Build mengangguk dengan cepat "Tentu saja"

Kedua orang itu akhrinya berjalan beriringan menuju auditorium.

--

"Baiklah,Aku tidak ingin memperlama suasana tapi aku akan bertanya dulu pada semua orang disini,apakah kalian semua sudah siap?" seorang MC kini mulai bertanya pada semua penonton yang berada di sana

"SIAAPP" semua orang menjawab dengan suara yang kompak dan bersamaan

"Ouh dia banyak bicara,langsung umumkan saja apa susahnya sih?" Job menyela sambil terus memasang wajah tak sukanya pada MC di depan

"Kalau kau tidak sabar,maka kau saja yang jadi MC di sana Job" sarkas Build sambil menatap Job dengan mata tajamnya

Job mati kutu. saat melihat Build begitu ntah apa ia rasa temannya ini begitu mengerikan,bahkan lebih mengerikan dari pada Us yg setiap hari mengomel padanya

"Baiklah,untuk pemenang pertama di kompetisi ini dengan kategori lelaki paling panas di tahun ini,adalah..."

Semua orang membisu termasuk Build dan Job yang sudah hampir tidak bereaksi sama sekali

"Selamat kepada...Bible wichapas dari fakulitas teknik mesin"

Para penonton bertepuk tangan dengan sangat keras disertai teriakan yang gemuruh,
Build menepuk tangannya namun hanya untuk beberapa saat sebelum ia tersadar dengan tingkah lakunya. Sejak kemarin ntah perasaan apa yang timbul di benaknya,ia merasa kalau Bible adalah orang yang bisa dibilang cukup baik,namun karna kejadian waktu itu,Build masih belum bisa menerima sepenuhnya.

"Dan untuk penghargaan lelaki terpanas kedua di tahun ini,mari beri tepuk tangan yang meriah untuk... Nattawin dari fakulitas tekhnik elektro"

Build bertepuk tangan dengan sangat bahagia,ternyata kerja keras temannya terbayarkan meskipun tidak di peringkat pertama,setidaknya usahanya tidak mengkhianati hasil itu.

"Ooh aku sangat bangga padamu Natta" Ia berbicara dengan nada sumringah,tidak terkecuali juga Job yang kini melompat lompat girang di sampingnya.

--

Senyum Bible kini tak berhenti terbit dari lengkungan bibir indahnya,karna sekarang ia senang bukan hanya tentang kemenangan kompetisi itu tapi bagaimana ia puas pada hasil kompetisi nya dengan Bas juga.

Before I Forget You [-BibleBuild]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang