Hai bestieeee♥️
Untuk chapter ini dan seterusnya yang menyangkut Barcode aku buat sedikit kemiripan dari AU jeffbarcode yg aku baca,aku lupa nama penulisnya siapa jadi aku minta maaf ya huhuuu🤧
Semoga kalian suka,buat penulis AU nya ntar kalo udah dapet akunnya lagi aku kasi tau yaa xixixi,Thank you♥️
--
"Maaf Natta,Mamah belum bisa pulang sekarang,Papah masih sangat sibuk disini"
"Mah,tapi besok adalah ulangtahun ku dan lusanya adalah hari pengobatan pertama Barcode,kenapa kalian lebih mementingkan pekerjaan?"
"Maaf sayang mamah tidak bisa membantah papah kamu,tolong berikan telfonnya pada Barcode mamah ingin bicara"
"Untuk apa? dia tidak memerlukan kata kata mu dia hanya memerlukan pelukan dan kalian di sini"
"Natta"
"Kenapa mah? kalian sangat memprioritaskan pekerjaan dari pada anak kalian sendiri!! aku sangat kecewa"
"Kami bekerja juga untuk kehidupan kalian"
"Kehidupan macam apa? kehidupan sial ini? punya banyak harta tapi orang tua yg bahkan tidak pernah mau tau keadaan anaknya sekalipun!!"
"Dimana Barcode?"
"Aku tidak akan mengizinkan kalian berbicara bahkan untuk bertanya sekalipun,sebelum kalian sendiri yang datang kemari!"
Titt..Titt..
•••
Ia membuka matanya perlahan,menyerap udara segar dan menghembuskannya,dada nya terasa nyeri dan sakit setiap kali ia mencoba menerima kenyataan hidupnya yang pahit.
Natta. ia anak dari seorang pengusaha kaya raya,orang tuanya mempunyai cabang perusahaan diluar negri,hidupnya berlimpah harta setiap hari,tidak pernah pusing memikirkan besok ia akan makan apa? atau bagaimana ia mendapatkan duit hanya untuk membeli beras
Tapi kau tau? hidupnya bahkan tidak pernah bahagia seperti yang orang lain kira.
Baginya,uang itu bukanlah sumber kebahagiaan meskipun uang bisa membuat orang bahagia dan dapat memuaskan mereka,tapi Natta sendiri tidak menginginkan itu. Di dunia ini bahkan semua orang ingin bahagia tak terkecuali dirinya,namun itu bahkan tak pernah ia rasakan semenjak dulu
Saat ia lahir,kedua orang tuanya saja sangat tega menitipkannya pada kakek nenek mereka. Sampai ketika ia berumur 5 tahun,ibunya hamil lagi dan melahirkan adik laki laki yang sangat imut,ia sangat bahagia saat itu ia merasa bahwa dirinya lah yang paling bahagia di dunia ini sebelum ia mendengar bahwa adiknya....
mengidap penyakit *HIV/AIDS.
Tubuhnya seolah bergetar hebat saat itu,ia bahkan menangisi adiknya berhari hari. Ia selalu berdoa pada tuhan agar adiknya yang kecil itu bisa tetap terus bernafas,ia sangat takut karena hanya adiknya itulah yang bisa kembali membawa kebahagiaan padanya.
Di usia nya yg ke 10 tahun dan adiknya yang bernama Barcode beranjak 5 tahun,kedua orang tuanya menitipkannya kembali kepada kakek nenek mereka. Natta berusaha memberontak,dan menangis serta merengek di kaki orang tuanya agar tidak pergi,tetapi ayah Natta dan Barcode adalah orang yg sangat keras kepala,ia bahkan tidak begitu perduli pada keadaan kedua anaknya
"Mamah..papah...jangan tinggalin Natta lagi,nanti kalo Barcode sakit nya kambuh gimana Mah?" rengeknya di kaki sang ibu
"Maaf ya sayang,mamah janji bakalan balik sama ayah buat ngerayain ulang tahun kamu sama Barcode. Nanti kalo Barcode sakit lagi,kamu bilang ke nenek aja ya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Before I Forget You [-BibleBuild]
Fiksi Penggemar"Kalo udah besar kita boleh nikah kan?" "Iiih kamu ini masih kecil udah nanya begitu, kita kan sama sama laki laki gimana sih!?" "Tapi Bai cinta banget sama Biu" "...." Ucapan seorang bocah 15 tahun lalu membuat lelaki bernama Build frustasi...