Chapter. 3

95 13 0
                                    

Aku menaruh kantung plastik berisi makan malam ku hari ini dan mulai membuka amplop berwarna cokelat itu, isinya ada kertas dan pamflet tentang promosi kota yang ditinggali oleh ku dan penulis surat

Hai.

Selamat datang di kota ini, aku ingin sekali memperkenalkanmu kepada kota kita namun aku masih belum bisa menemuimu empat mata jadi aku menulis surat ini.

Pertama-tama peta kota ini.
Penulis surat menggambar peta kota yang ditinggali olehku lengkap dengan nama jalan, nama tempat dan lokasiku saat ini serta diberi nomor dari 1 sampai 3. Nomor 1 arah menuju stasiun terdekat, nomor 2 jalan yang sangat banyak stand makanannya aku merekomendasikan stand nasi kari ataupun stand makanan Korea lalu yang nomor 3 arah tercepat untuk keluar kota. Jarang orang yang mengetahui jalan ini karena ada rumor kalau jalan itu dipenuhi oleh remaja-remaja yang jahil tapi mereka tidak pernah mengangguku saat aku melewati jalan itu.

Aku juga menandai tempat-tempat yang kurekomendasikan di kota ini, meskipun tidak banyak orang dari luar yang datang ke kota kita namun kota kita ini banyak tempat-tempat bagus untuk makan ataupun berlibur, salah satunya jalan Abbey. Jalan itu banyak sekali cafe dan tempat jualan makanan ringan lainnya cocok untuk pergi bersama keluarga atau pasangan, aku merekomendasikan kafe O dan es krim potong kebahagiaan jika kamu ke sana, aku penasaran apa kamu menyukainya

P.S : kamu tidak perlu membalas surat ini karena ditempatku tidak ada kotak surat ;-)

France

France..jadi itu namanya, dia mengirim surat ini setelah aku kesusahan beradaptasi di kota ini dan bahkan hampir tersesat. Syukurlah dia mau membantuku aku penasaran wajahnya seperti apa semoga saja takdir mempertemukan kita berdua di kota ini...Ah ! Sudah jam berapa sekarang ? Aku belum makan malam !
.
..
...
Sinar surya mulai menunjukkan sosoknya, menyinari permukaan bumi termasuk kamar UK. Pemilik kamar tersebut lantas membukakan matanya dengan terpaksa dan harus bangun dari mimpi indahnya namun dia teringat kembali apa yang mau dia lakukan hari ini sehingga dia mengumpulkan niatnya dan beranjak dari kasurnya, membersihkan dirinya dari debu kemarin malam dan memakai baju. Dia berpikir untuk tidak sarapan karena belum sempat membeli sembako di supermarket terdekat lalu tiba-tiba ide masuk ke kepala UK untuk berjalan-jalan ke kota ini lagi, dengan bantuan peta yang dari surat yang diberikan oleh France mungkin UK tidak akan tersesat kali ini.

Dia masuk ke dalam kamar mandi dan membahasi tubuhnya dengan air hangat lalu memakai bajunya sebelum keluar dari kamar mandi. Dia mulai menyiapkan dirinya untuk pergi jalan-jalan, memasukan barang-barang yang dia butuhkan ke dalam tas Selempangnya lalu memakai sepatunya dan meninggalkan kamar apartemennya. UK keluar dari apartemennya kemudian mulai berjalan mengikuti arahan peta yang diberikan oleh surat namun saat berjalan, dia tidak sadar jika dia diikuti oleh seseorang karena dia terlalu fokus ke arah depan sampai tidak memperhatikan sekeliling. Orang yang mengikutinya tiba-tiba berbalik arah saat UK tidak sengaja menoleh ke arah belakang karena merasa ada yang tidak beres setelah dia merasa semuanya beres dia kembali melanjutkan perjalanannya hingga sampai ke jalan Abbey. Jalan yang diberitahu oleh France dan benar katanya banyak sekali orang-orang yang berada di jalan ini, entah mereka mencari makan, mencari souvenir atau sekedar berjalan-jalan saja.

Situasi yang ramai ini, membuat UK sedikit grogi namun dia membuang rasa grogi itu dan masuk ke dalam keramaian. Matanya tertuju kemana-mana namun perhatiannya teralihkan oleh sebuah restoran yang bernuansa di tahun 1900-an, hal ini membuat UK ingin merasakan makanan restoran ini dan memutuskan untuk makan siang disana. Dia memesan ikan salmon dan memakannya dengan tenang tapi tiba-tiba dia kepikiran seperti apa orang bernama France ini, kenapa dia berbaik hati mau membantu UK ? namun lagi-lagi orang yang mengikutinya sebelumnya ada disana bersama UK, dia juga diam-diam mengambil foto UK dengan handphone miliknya dan tersenyum melihat hasil fotonya. Setelah selesai makan dan bayar UK keluar dari restoran tersebut dan melanjutkan perjalanannya mengelilingi jalan Abbey sampai matahari mau terbenam

Dia pulang dari perjalanannya dan membawa beberapa kantong plastik berisi barang-barang yang dia beli untuk dijadikan dekorasi di apartemen miliknya, saat dia ingin masuk ke dalam apartemen lagi-lagi orang yang membuntutinya mengambil foto UK diam-diam dari jarak jauh namun UK tidak merasakan ada hal yang janggal. UK membuka kotak surat miliknya dan menemukan ada surat lagi dari pemilik yang sama hal ini membuat UK segera ke kamarnya dan menaruh barang-barangnya terlebih dahulu lalu membuka surat kedua yang diberikan oleh France.

Traque vous
Sherlin VL

Traque Vous ♡︎Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang