eleven

312 35 2
                                    

Yoongi mendobrak pintu dan berlari memeluk Taehyung. Lisa, Ten, Jin, dan Jimin terkejut tentu saja.

Baru pertamakali mereka lihat Yoongi begini, kecuali Jin dan Jimin. Mereka sudah melihat untuk yang ke dua kalinya Yoongi seperti ini.

Yoongi itu sangat sayang dan selalu memanjakan Taehyung setiap kali bertemu, dia pasti akan menjadi orang terdepan jika Taehyung sedang dalam masalah.

Dia rela jika harus membuang waktunya hanya untuk Taehyung. 

"Kamu gak kenapa-kenapa kan? Kamu diapain? Bilang sama Hyung okay? Gak apa-apa ada Hyung disini, Hyung akan menjadi orang satu-satunya yang akan terus ada di samping kamu.."

Yoongi melepaskan pelukannya dan melihat wajah Taehyung yang sudah basah karena air matanya.

Ia usap menggunakan ibu jarinya lalu tersenyum kecil dan mengatakan kalau dirinya ingin bicara dengan Ten.

"Hyung tolong jaga Taehyung" ucap Yoongi lalu menarik tangan Ten.

Tentu di ikuti Jimin di belakang, begini juga Jimin itu kekasihnya Yoongi secara official.

"Sebenernya Taehyung adik siapa di sini?"

()()()

Yoongi mendorong tubuh Ten cukup kuat sampai anaknya mengaduh kesakitan.

"BILANG SAMA GUE SIAPA YANG NGELAKUIN INI!" Dengan tidak sabaran Yoongi terus menekan Ten agar pertanyaan nya dijawab.

Jimin yang melihat itu mencoba untuk melerai keduanya karena ia khawatir pada Ten tentunya.

Namun ancaman Yoongi membuatnya hanya bisa memilih untuk diam dan terus berkata lembut agar kekasihnya itu tidak terlalu keras pada Ten.

Akhirnya Ten mencoba untuk menceritakan ulang di malam itu bagaimana Taehyung dan Bambam bisa sampai di rumahnya bersama Jungkook dan temannya.

Yoongi diam setelah mendengar semua penjelasan ten dan setelahnya dia terlihat seperti memikirkan sesuatu.

"WOY YOONGI MAU KEMANA?"

"bacot banget lo diem aja—

Lepasin anjing! Gue mau keluar"

"Tapi sama gue"

"...yaudah cepetan. lepasin dulu tangan gue"

Dan Jimin tidak menghiraukan perkataan Yoongi untuk itu.

()()()

"Asli Jungkook sama Yoongi kok bisa pas banget gini mereka berdua yang bolos"

"Iya si jadi curiga gue...

—kalau taunya mereka berdua pacaran gimana ya?"

Dan berakhir Hoseok mendapatkan pukulan cukup keras di kepalanya.

"Aduh! Sakit anjir!" Hoseok mengelus kepalanya dramatis sambil terus mengomel tidak jelas pada pelaku yang memukulnya dan tidak lain adalah Hanbin.

"Mampus lo kalo ketauan mereka"

"Gue kan cuma curiga"

beautiful nerdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang