Just You And Me [Oneshot Random Character × Reader]

sefruit kisah di hari raya 🧕🏻

Di sebuah komplek perumahan yang tenang dan da-

"WOI ANJENG BALIK SINI LU!!!!"

"ASTAGHFIRULLAH SISTAH MULUT!!"

"YARITAI YARITAI OOOHHHH!! ASEDAKU DE!! SAWARESENAI~~!!!"

"WEH GILA ANCRITT BESTEH AURORA MU!!"

"WOI KANCUT SIAPA INI??"

-mai. Damai sekali bukan?

Ketik 1 jika setuju

Seorang wanita berambut pirang yang kesal dengan kegaduhan itu segera berdiri dengan sapu lidi ditangannya.

"Keira aku izin sebentar ya, aku mau menyelesaikan sedikit urusan", ujarnya dengan senyuman manis

'Semoga kalian semua selamat dari sapu lidi maut kak Navier', batin Keira dengan kedua telapak tangan yang disatukan

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Huwaa Nana!! Kejam bener sih! Sakit tau!"

"Navy gak asik!"

"Diam atau sapu ini akan melayang ke wajah kalian"

Tatapan tajam Navier membuat ciut kedua perempuan itu. Mereka kicep seketika.

Navier menghela nafas lelah. Ia memijit pangkal hidungnya. "Rosalette, kenapa tadi kau berlarian hanya dengan handuk?"

Rosalette tersentak kala namanya dipanggil duluan oleh Navier. "Y-ya soalnya gamis gw hilang jadi gw panik. Gw lupa kalo gw cuman pake handuk doang"

"Dasar pelupa. Gamis lu ada dikamar gw. Semalem kan lu numpang naro di manekin baju gw"

"Oh iyakah?"

"Oke berarti masalah Rosalette selesai. Sekarang [Name], kenapa kau berteriak dan mengejar Melissa sambil membawa golok?"

[Name] menunjukkan hp nya yang subhanallah sekali tampilannya. "Dia menginjak hp ku"

Seketika semua orang terkejut dengan efek zoom pada wajah mereka satu persatu seperti di film India.

Medeia yang lagi main catur dengan Roxana reflek skakmat.

Rosalette yang lagi makan langsung keselek tulang.

Keira yang lagi mengepang rambut Rosalette reflek narik rambut Rosalette.

Penelope yang lagi pake lipstik reflek jadi Joker.

Navier reflek nyantet Razhta.

Cayena dan Leilin reflek nabur duit dijalan.

Yurisien reflek ngabisin opor satu panci.

Aria reflek lempar granat ke rumah tetangga.

Author reflek jadi animek.

Ya kira-kira begitulah keadaan mereka saat melihat hp [Name]. Bagaimana tidak, hp itu baru saja dibelinya kemarin malam dan sudah hancur pagi ini.

"Kan gak sengaja! Siapa suruh naro hp sembarangan!"