12 : Fix!

149 24 3
                                    

"Hyunsuk-ie, apakah kalian sudah lama saling kenal?", tanya Yoongi pada Hyunsuk sambil mencicipi kue buatan Hyunsuk. Sepertinya rasa kue yang dibuat Hyunsuk pas dengan selera Yoongi, karena tangan dan mulutnya terus mengunyah kue itu sambil bercerita bersama Hyunsuk.

"Eoh? Belum terlalu lama juga, eomma~ Sekitar sebulanan kalau tak salah ingat, hehe", jawab Hyunsuk.

"Hng? Jihoon-ie biasanya tidak terlalu banyak punya kenalan gadis-gadis, anak itu terlalu serius dengan pekerjaan saja! Eomma kaget saat tahu dia punya kenalan rekan bisnis pemilik kafe sepertimu", kata Yoongi pada Hyunsuk.

Jihoon yang sedari tadi menjadi penonton tiba-tiba berpikir, mencerna kata-kata yang diujarkan sang ibu. Benar juga, dirinya sangat jarang berhubungan dengan gadis-gadis manapun. Pacaran dengan Ahn Yujin pun karena paksaan Tuan Ahn, bukan karena niat Jihoon. Karena ia malas melihat Tuan Ahn yang seperti salesman menawarkan agar putrinya diajak berkencan. Jihoon yang tidak pernah berkencan selama ini akhirnya mencoba, tapi tetap saja tidak ada rasa yang spesial.

Tapi ketika ia bertemu gadis indigo bernama lengkap Choi Hyunsuk ini seketika dunianya bertambah suasana, yang biasanya dipenuhi intrik bisnis dan saingannya kini sangat membutuhkan Hyunsuk sebagai sosok penting dalam hidupnya. Sifat jahil miliknya sangat ingin Jihoon gunakan pada Hyunsuk, menurut Jihoon saat Hyunsuk marah ataupun berteriak karenanya terlihat sangat cantik!

"Mana mungkin pria seperti Jihoon tidak banyak digemari gadis-gadis, eomma! Manusia cerewet, jahil, dan impulsif sepertinya tidak akan sulit mengencani gadis manapun", kata Hyunsuk pada Yoongi.

Yoongi tertawa mendengar ujaran Hyunsuk tentang putranya. Bukannya marah, ia malah mengangguk setuju. Jihoon sampai memutar bola matanya mendengar sindiran Hyunsuk, ia disindir di depan ibunya sendiri! Sang ibu malah setuju!

"Dia tidak pernah begitu lho kalau di luar rumah! Dia menuruti sifatku yang tidak suka berbicara pada orang asing dan wajah dingin ayahnya dia pakai dengan baik! Wah, eomma curiga dia menaruh rasa padamu~", goda Yoongi.

"Ah, tidak eomma!!!", tolak Hyunsuk. 

Yoongi semakin gemas pada Hyunsuk! Dia menemukan soulmate untuk menistakan putranya!

"Eomma, tadi di depan kamar aku melihat ada gadis tinggi berpakaian cukup mahal. Kalau tidak salah dengar namanya Ahn Yujin. Dia siapa eomma?", tanya Hyunsuk.

Baik Yoongi dan Jihoon sama-sama terkejut mendengar pertanyaan Hyunsuk.

"Dia kemari memangnya? Kenapa tidak masuk saja. Dasar tidak sopan!", ujar Yoongi malas dan kesal.

"Hei, kau bertemu Yujin? Serius?", bisik Jihoon di samping Hyunsuk yang mengangkat bahunya tidak peduli.

"Iya tadi aku mendengar perawat Song memanggilnya dengan nama itu~ Ahn Yujin itu masih saudara ya, eomma?", tanyanya kembali.

Gelengan Yoongi belum cukup bagi Hyunsuk, ia ingin mendapat jawaban yang jelas pokoknya!

"Huh~ Eomma tidak tahu apakah ia benar kekasih Jihoon atau bukan. Jihoon tidak pernah cerita dan gadis itu tidak berkesan baik di mata eomma", kata Yoongi akhirnya.

Hyunsuk menatap tajam Jihoon! Jihoon pernah mengaku padanya kalau dia itu tidak punya pacar! Nah ini! Pembohong!

"Sudah, tidak usah bahas dia! Eomma malas mendengar namanya!", perintah Yoongi.

Hyunsuk hanya mengangguk melihat raut wajah Yoongi yang terlihat kesal. Dirinya memilih diam sambil melihat tubuh Jihoon yang terbaring diranjang pesakitan dengan alat-alat medis yang banyak menempel disana.

"Oh ya, eomma belum tahu nama ayah dan ibumu. Apakah mereka ikut mengantarmu kemari? Gyeongju cukup jauh, dan pagi-pagi begini kamu sudah sampai disini Hyunsuk-ie", tanya Yoongi memecah kecanggungan diantara mereka.

I Can See YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang