... Aku tlah tahu kita memang tak mungkin
Tapi mengapa kita selalu bertemu
Aku tlah tahu hati ini harus menghindar
Namun kenyataan ku tak bisa
Maafkan aku terlanjur mencinta
... Senyuman itu
Hanyalah menunda luka
Yang tak pernah ku duga
Dan bila akhirnya kau harus dengannya
Mengapa kau dekati aku
... Kau membuat semuanya indah
Seolah takkan terpisah
... Aku tlah tahu kita memang tak mungkin
Tapi mengapa kita selalu bertemu
Aku tlah tahu hati ini harus menghindar
Namun kenyataan ku tak bisa
Maafkan aku terlanjur mencinta
... Bila memang hatimu untuk aku
Salahkah ku berharap
Berharap kau memilih diriku cinta
... Tapi mengapa kita selalu bertemu
Aku tlah tahu hati ini harus menghindar
Namun kenyataan ku tak bisa
Maafkan aku terlanjur mencinta
... Aku tlah tahu kita memang tak mungkin
Tapi mengapa kita selalu bertemu dan bertemu
Aku tlah tahu hati ini harus menghindar
Namun kenyataan ku tak bisa
Maafkan aku terlanjur mencinta
Ternyata hati tak sanggup melupaMaafkan Aku Terlanjur Mencinta
~Tiara Andini~.
.
.
.
.°°°°°
03. MARET
Ini adalah pertama kalinya aku mengirim pesan pada seorang lelaki yang sama sekali laki-laki itu tidak mengenalku, lelaki yang saat ini benar-benar aku kagumi, dan aku penasari akan kesehariannya, kehidupannya, segalanya
Drettt.. Ponselku bergetar
Jantungku tak lagi aman saat keluar bubble dari kontak yang baru saja aku pin, dia baru saja membalas pesanku. Dengan berfikir panjang aku balas pesan itu dengan penuh keraguan
Today
Hai, Aghitsny
19.20Siapa ya?
19.40Dari kelas sebelah
19.45Kan ada namanya gitu
20.00Ada, cuman biar ga ketauan aja hehe
20.15Aku bergidik ngeri membaca chat ku sendiri yang baru saja ku kirim, apa apaan aku? Jadi sok gini!
Begitulah awal chat kita, dan hari berikutnya aku merasa sedikit kesal saat dia membalas tiga jam sekali, bahkan sampai hari esoknya, bukan hanya sekali namun berkali-kali dan membalas dalam waktu yang sama, aku berfikir positif mungkin dia memang sibuk, dari ku lihat terakhir dilihatnya dia memang benar-benar jarang online, sesibuk apa dia?
Dan tak ku sangka tiga hari pun berlalu, jika dibilang ada perkembangan? Mungkin sedikit, dan aku sudah tidak tahan menahan perasaanku ini, apa mungkin sekarang watu yang tepat aku confess kepadanya, lagi pula dia juga belum tahu namaku
Dengan beberapa kali mengucap basmalah, akhirnya aku berhasil mengirimkan pesan yang bertulis I have crush on you kepadanya, dia baru saja membacanya, langsung segera aku matikan data handphone ku
Aku takut, aku benar-benar takut ini tidak sesuai ekspektasi ku, bagaimana jika dia langsung memblokir ku? Atau membalas dengan kebencian? Atau hanya dia read sajaa?
