CINTA SUCI (HARUBBY)

17

" selamat Hyunsuk, Junkyu. Mashiho sedang mengandung dan usia kandungan nya sudah mencapai 3 Minggu. Mohon di jaga baik-baik ya soalnya masih renggang. " Ucap Dokter dengan senyuman manisnya.

Semua orang pun kaget dengan berita itu. Junkyu pun sontak memeluk Mashiho dengan sangat erat. Sementara Mashiho membalas pelukan itu.

Haruto dan Kim kaget mendengar hal tersebut. Sementara dokter menatap Kim dengan tatapan tersenyum nya. " Kau tidak ingin menyusul Kim. " Tanya dokter dengan kekehan. Sementara Kim hanya bisa tersenyum.

" Sebentar lagi dok tenang saja. " Jawab Haruto dengan santai membuat Kim langsung mencubit perut Haruto. Haruto pun meringkis kesakitan.

" Yasudah aku pulang dulu. Buat resepnya ini nanti tebus. " Jawab dokter itu sambil menyerahkan sebuah resep obat ke Junkyu. Sementara Junkyu menganggukan kepala paham.

" Kak mashii!! " Teriak Kim ingin turun dari gendongan Haruto. Haruto pun menurunkan Kim. Kim ingin berlari tetapi kenapa di bawah sangat sakit?

Dengan wajah memelas ke Haruto. Haruto tersenyum dan terkekeh. Haruto mulai menggendong Kim menuju ke kasur Mashiho.

" Selamat ya kak. " Ucap Kim dengan sangat bersemangat. Mashiho menganggukan kepala nya antusias.

" Kau kenapa Kim? Kenapa di gendong oleh Haruto? " Tanya Junkyu dengan sedikit curiga. Kim diam dan Haruto hanya tersenyum dan mengelus rambut Kim.

" Anu kak. Sakit. " Cicit Kim dengan gugup. Junkyu mulai paham dengan pembicaraan Kim. Mashiho dan Hyunsuk mulai binggung.

" Baru nyoblos Lo to? " Ucap Junkyu sambil menepuk pundak Haruto. Sementara Hyunsuk dan Mashiho mulai mengerti dengan ucapan Junkyu tadi.

" Ya." Ucap Haruto singkat. Membuat Kim menahan malu sekarang.

.
.
.
.
.
.
.
.
.

" Bukan nya aku berbohong kepadamu kak melainkan ini memang rencana ku dengan Jaehyun. " Jawab Yoshi dengan suara paraunya. Jihoon pun menundukan kepalanya.

Yoonbin pun mendekat dan menepuk pundak Jihoon dengan sangat keras. " Maaf jika kita merepotkanmu. " Jawab Yoonbin dengan suara lembut nya.

" Maafkan aku Yosh. Bin. Aku telah membuat si kembar menderita hidup bersamaku maafkan dosaku. " Ucap Jihoon sambil berlutut di hadapan yoshi dan Yoonbin.

Dengan cepat Yoshi merangkul kakaknya itu dan memeluknya dengan sangat erat.
" Justru sepantasnya yang minta maaf adalah aku kak. Maafkanlah aku. " Jawab Yoshi sambil menangis. Jihoon mendongakan kepalanya dan menatap Yoshi yang sudah mengeluarkan air matanya.

Jihoon menghapus air mata Yoshi dengan lembut. " Jangan menangis. Aku benci tangisan ini. " Jawab Jihoon dengan lembut. Sementara Yoshi pun sudah berhenti mengeluarkan air mata nya.

" Kak Ji. Bolehkah aku melihat Junkyu dan Kim. " Tanya Yoshi dengan suara paraunya. Jihoon tersenyum lembut dan mengusak rambut Yoshi dengan lembut.

" Tentu. Kamu kan ibu kandung nya. " Jawab Jihoon dengan tersenyum. Yoshi pun sontak memeluk Jihoon dengan sangat erat saking bahagianya.

.
.
.
.
.
.
.
.
.

" Oh ya munggkin kalian belum mengenal dia. " Ucap Hyunsuk dengan lembut. Kim dan Haruto hanya menganggukan kepalanya.

" Dia Junghwan Kim. Anakku kandung. " Jawab Hyunsuk dengan helaan nafas panjang. Kim dan Haruto kaget.

" Bukan kah mama dulu mengandung tetapi meninggal? " Tanya Kim dengan sangat heran. Hyunsuk semakin menarik nafasnya panjang.

" Soal itu biar papamu yang jelaskan. " Jawab Hyunsuk dengan pelan nya. Haruto dan Kim hanya bisa menatap Hyunsuk dengan tatapan anehnya.

" Btw ma , kak , Kim. Aku mau bicara. " Jawab Haruto dengan suara yang sangat dalam dan serius. Sementara Hyunsuk, Junkyu, Kim dan Mashiho langsung menatap Haruto dengan wajah kebingungan.

" Maaf jika memang lancang. aku sudah menikahi Kim secara hukum. " Ucap Haruto membuat semua keluarga terkejut termasuk Kim tersendiri.

TBC.

Maafff upku lama dan sedikit lagi sakit ehhe.

Main!

Jangan lupa streaming Jikjin sama ILY ya teum yuk kita dapatkan poster 100M nya semangat!

Semangat jalani aktivitas nya!