✅LOVE ACCIDENT || SEMI EITA X READERS (END)

Seven

Haiii💕

Happy Reading

•••

Semi menghela napas panjang, ia beranjak dari tempat photoshoot yang ia lakukan bersama dengan seorang model bernama Haiba Alisa. Semi mendudukkan dirinya di sebuah kursi dan mengipasi dirinya dengan kipas angin portabel.

Dua bulan berlalu sejak ia menemui sepupu Shimizu (Name)--Kiyoko, hingga hari ini Semi belum bisa pergi menemui kedua orang tua wali (Name) karena jadwalnya yang sangat padat. Photoshoot solo, photoshoot bersama member M!lk, photoshoot untuk brand-brand yang ia iklani, latihan, dan juga di undang di beberapa acara televisi.

Jangankan untuk menemui kedua orang tua wali (Name), untuk beristirahat saja rasanya ia tidak punya waktu yang cukup.

"Semi-san, terima kasih atas kerja samanya."

Semi menoleh pada cewek tinggi semampai dengan rambut abu-abu dan lensa mata nya yang berwarna biru kehijauan. Ia tersenyum membalas senyuman cewek itu, dan berusaha untuk tetap profesional walaupun sebenarnya ia masih sedikit kesal dengan perempuan di hadapannya ini.

Bagaimana tidak, perempuan ini sama sekali tidak memusingkan tentang rumor yang hampir membuat reputasinya buruk kemarin. Jangankan klarifikasi, ia bahkan mengatakan secara terang-terangan bahwa ia memang dekat dengan Semi, hanya saja mereka tidak berkencan.

Ck! Memikirkan itu membuat Semi akan semakin kesal saja.

"Ha'i, Haiba-san." jawabnya.

Perempuan itu duduk di kursi yang ada di sebelah Semi dengan senyum yang masih terpasang di wajahnya.

Semi tidak munafik, Haiba Alisa memang lah cantik dan sudah pasti tipe banyak pria. Namun tidak bagi Semi, entahlah. Ia tidak tertarik dengan wanita yang sama-sama dikenal banyak orang.

"Panggil saja Alisa. Kamu terlalu formal, Semi-san."

Semi hanya tersenyum tipis tak menjawab ucapan Alisa.

Dalam hati Semi benar-benar gedeg dengan perempuan ini. Ingin segera pulang ke gedung agensinya tetapi sesi photoshoot tinggal sekali lagi.

"Bagaimana dengan drama baru mu, Semi-san?" tanya Alisa membuat Semi menoleh.

Semi kembali mengembangkan senyumnya dengan terpaksa.

"Dua bulan depan akan mulai syuting." jawabnya.

"Benarkah?"

Semi hanya mengangguk dan kembali memandang ke depan dimana para kru dan staff sedang mengatur alat-alat dan background untuk sesi foto selanjutnya.

"Beberapa waktu yang lalu ada yang menawari ku untuk bermain drama. Tapi belum ku konfirmasi lagi karena belum siap bermain drama. Sebab belum pernah jadi pemain drama atau film sebelumnya."

Semi hanya berdehem tak berminat membalas ucapan perempuan ini karena pasti akan panjang pembahasannya.

"Tapi melihat Semi-san, sepertinya aku mau mencoba. Tolong bantuannya ya, Semi-san." ucap Alisa lagi membuat Semi menoleh.

Semi tersenyum kikuk, yakali ia mau membantu perempuan ini. Yang ada bisa makin banyak rumor tentang mereka.

"Semi-san, Haiba-san. Sesi fotonya bisa kita mulai, Semi-san dan Haiba-san bisa berganti pakaian lagi."

Semi diam-diam menghela napas lega. Beruntung salah satu kru mendatangi mereka di waktu yang pas. Jadi ia tidak perlu membuat janji dengan perempuan di hadapannya ini.

"Oh, Ha'i. Mohon bantuannya, Semi-san." ucap Alisa lagi lalu beranjak menuju ruang ganti.

Semi tak membalas ucapan cewek itu, ia beranjak dari sana dengan tatapan datarnya. Ia ingin ini semua segera berakhir.