Tidak minta banyak
50 vote
Double up*
*
"Apa kau sudah memastikan dia makan dan istirahat dengan baik?"
Terdengar pembicaraan wanita asing yang baru saja menutup pintu ruangan Jungkook, dengan seseorang di telpon.
"Meragukanku?" papar si wanita.
Suara kekehan kecil dari si lawan bicara.
"Aku selalu melakukan apapun yang kau mau. Termasuk berbagi ranjang dengannya," ucap wanita itu lagi.
Gelak tawa menyusul kemudian, sebelum percakapan itu berakhir. Wanita tinggi berbalut dress warna khaki itu, membuka kembali pintu ruangan Jungkook. Memastikan apakah pemuda Jeon benar-benar tidur dengan nyenyak.
"Dia tidur dengan sangat baik," ucapnya pada orang di seberang. Lantas sambungan telepon berakhir.
Si perempuan berjalan kembali ke ruangannya. Menyalakan sebuah monitor yang menayangkan situasi di ruangan Jungkook.
"Pemuda itu benar-benar tertidur pulas!" gumamnya pada diri sendiri.
.
.Tidak tahu sudah berapa jam Jungkook tertidur. Ia merasa seluruh tubuhnya menggigil kedinginan. Padahal terakhir ia ingat, wanita asing itu sudah menyalakan penghangat ruangan.
Belum lagi Jungkook membuka mata, ia merasakan selimutnya sudah menjauh dari tubuhnya. Ketika ia ingin bergerak mencari selimut, tangannya tak bisa diajak bekerja sama. Ternyata lengannya diikat menyatu ke depan. Dan yang lebih naas lagi, ia kini sedang dalam keadaan telanjang. Tanpa sehelai benang pun melekat di tubuh mulusnya.
"Jangan banyak bergerak Jeon!"
Tidak salah lagi, itu suara Kim Taehyung bajingan yang memiliki ciri khas berat dan sexy. Tapi Jungkook tidak peduli pada suara husky itu. Ia lebih memikirkan bagaimana bisa ia kini telanjang dengan kedua tangan terikat tali tambang.
Ruangan masih redup, tapi di sudut ruangan, siluet pria gagah duduk dengan aura dominasi yang tinggi di kursi. Menatap pada sosok Jungkook yang meringkuk tanpa busana.
"Aku tahu sejak awal, ini pasti ulahmu bajingan!" Teriakan Jungkook hanya dibalas senyum miring di wajah pemuda Kim.
Kaki Jungkook yang tak terikat, bergerak tak tentu arah. Dan gigi kelincinya sedang sibuk menggigiti tali tambang tebal.
"Percuma, tali itu tak akan rusak oleh gigi kelincimu!" ejek Taehyung dengan seringai.
"Diam sialan!" Jungkook kehilangan kesabaran. Padahal rencananya tadi ia akan bersikap tenang di depan Kim Taehyung dan menyusun rencana untuk bisa pergi dari tempat itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perfect Revenge (Only PDF)
FanfictionKim Taehyung dan Jeon Jungkook sama-sama terobsesi pada seorang perempuan. Untuk memenangkan persaingan, Taehyung menjebak Jungkook lalu melecehkannya. Diancam dengan video yang akan disebar, Jungkook tidak gentar. Justru membalik keadaan dengan mem...