15 [END]

1K 119 25
                                    

Masuk bulan keempat dalam pelarian diri seorang Kim Jisoo. Tepat seminggu setelah kelahiran bayi Park, Jisoo memutuskan melarikan diri mengikuti kata hatinya. Pada dua minggu pertama, dia memilih Jepang sebagai negara pertama untuk dia melarikan diri, membawa semua rasanya. Bertemu orang-orang hebat dalam perjalanannya ke Jepang dengan jalur laut. Orang-orang hebat yang akan masuk dalam daftar isi bukunya nanti. Thailand menjadi negara kedua yang Jisoo kunjungi. Negara dengan makanan teraneh, menurut Jisoo. Negara selanjutnya adalah Indonesia, lebih tepatnya Raja Ampat. Tempat terindah yang pernah Jisoo kunjungi. Ingin sekali dia membawa Jennie dalam perjalanannya ke Raja Ampat. Jennie pasti suka dengan keindahan alam yang asri. Jisoo yakin Jennie tidak akan pernah memasukkan kameranya kedalam tas, atau jangan-jangan Jennie malah tidak akan mengeluarkan kameranya sama sekali, saking indahnya Raja Ampat.

"Lensa yang diberikan Tuhan jauh lebih menakjubkan daripada lensa termahal di dunia. Mata, kita semua memilikinya. Gunakan dengan baik dan rekam jejaknya, lalu kunci hingga memori itu bertahan sampai kau mati"

Saat melihat keindahan Raja Ampat, kata-kata Jennie melintas dalam benaknya. Jennie benar, lensa pemberian Tuhan jauh lebih canggih. Dan tak jarang Jennie tidak jadi memotret saat pemandangan yang disuguhkan oleh Tuhan begitu sangat indah. Dia lebih memilih menikmatinya, merekamnya sendirian hingga dapat dia ceritakan pada keturunannya suatu saat nanti.

Jisoo memilih tinggal lebih lama di Raja Ampat. Membaur bersama masyarakat penduduk yang sangat ramah dan penuh dengan keasrian adat. Hingga pada bulan ketiga Jisoo memutuskan untuk kembali melarikan diri. Melarikan diri dari semua rasa yang tiba-tiba melintas lagi dalam benaknya. Susah lupa.

Negara Brasil adalah tujuan berikutnya. Selain akan ada konser Coldplay disana, suasana Brasil juga sangat dinantikan Jisoo. Suasana yang membuatnya rindu dengan negara Kuba. Namun, dalam perjalanannya menuju Brasil, dia tidak sengaja bertemu dengan Krystal yang ternyata adalah penumpang yang menempati kursi sebelahnya. Sebuah takdir mempertemukan mereka kembali dengan tujuan yang sama, menonton konser Coldplay. Andai saja hubungannya dengan Jennie masih sebaik sebelum masalah di Hawai waktu itu, mungkin Jennie yang akan duduk disebelahnya. Jennie selalu ingin menonton konser Coldplay. Sejak awal mereka selalu kehabisan tiket konsernya. Dan sekarang Jisoo mendapatkannya, tapi dia hanya seorang diri. Dia bertanya-tanya, apakah Jennie membeli tiket konser yang sama juga? Dia berharap, iya. Karna sejauh mana Coldplay konser, akan Jennie kejar. Dan Jisoo akan mengikuti wanita itu. Selain Jisoo menyukai wanita itu, Jisoo juga fans berat Coldplay.

"Bagaimana bisa kebetulan ini terjadi, Jisoo? Hahaha" gurau Krystal dengan tawanya yang masih tidak percaya dengan kebetulan ini.

Jisoo balas tertawa. "Aku juga tidak tahu. Tapi aku senang kau duduk disini bersamaku" Jisoo berkata jujur. Sebenarnya Jisoo mengharapkan sosok Krystal hadir menemaninya dalam pelarian ini.

"Dan semakin senang karna kau juga menonton konser Coldplay. Dan tiket kita sama" lanjutnya.

"Ya... Well... Sepertinya kau bukan terbang dari Korea?" tanya Krystal.

Jisoo mengangguk, "Benar. Aku sedang melakukan perjalanan solo. Aku sudah mengunjungi Jepang, Thailand, Indonesia, dan sekarang Brasil. Oh... untuk Indonesia, kau harus pergi ke Raja Ampat. Luar biasa!!!" balas Jisoo dengan antusias.

"Ah.. Raja Ampat? Aku sudah pernah kesana. Sepertinya kau yang harus pergi ke Labuan Bajo, Jisoo."

"Itu juga di Indonesia?"

Krystal mengangguk, "Kau suka laut, kan?" kali ini Jisoo yang mengangguk.

"Kau harus kesana dan bermalam dikapal yang terapung ditengah-tengah laut."

"Jika hanya bermalam diatas kapal yang terapung, aku juga pernah. Karna aku lebih suka perjalanan laut daripada udara"

Krystal menggelengkan kepalanya tanda tidak setuju, "Ini berbeda. Keindahannya luar biasa Jisoo. Next trip kita kesana saja, bagaimana?"

Mesin Waktu (JenSoo) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang