Alasan Pindah

1.7K 82 5
                                    

Drom mate
.
.
.

Drom mate

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌙🌙🌙

15.45 WIB

"Hufttt ni jepri mana sik, katanya mau bantu malah gada kabar"

Gadis berambut panjang dengan kaki jenjang. Dia berdiri didepan gerbang sebuah kost yang mulai hari ini akan jadi tempat tinggalnya. Biasanya jika ditempat kost pada umumnya akan terlihat ramai pada bagian terasnya untuk jam sore seperti ini, namun ini berbeda.

Sepi.

Hanya ada mobil, motor dan sepeda yang terparkir dengan rapi. Luas? Benar. Jalan menuju dari gerbang dengan pintu masuk utama agak jauh, terhalang dengan halaman yang luas untuk tempat parkir penghuni kost ini.

Akhirnya dengan susah payah lagi gadis itu membuka gerbang untuk memarkirkan mobilnya. Ahh bukan bukan. Mobil yang ia kendarai. Kemudian setelah itu dia mengeluarkan beberapa barang dari mobilnya untuk dibawa kekamarnya.

Dia sudah dapat kunci kamarnya setelah kemarin ibunya mengurus segala kepindahnnya yang mendadak.

Jika dilihat dari rak sepatu yang ada didepan, penghuninya tidak hanya cewek. Kost ini untuk cowok dan cewek. Anehnya ini sangat rapi dan tidak berserakan seperti kost pada umumnya.

Ahh apa karena penghuninya rata-rata perempuan ya?? Atau memang baru saja dirapikan.

"Permisi" ucap gadis itu sembari memasuki rumah kost barunya.

Tanpa menunggu lama, seorang gadis berambut pirang datang dengan baju santainya. Dengan sangat ramah gadis itu menyapa teman kost barunya.

"Penghuni kost baru yah?? Wah sini sini gue bantu"

"Ahh ya makasii ya. Maaf banget baru pertama udah repotin"

"Oiyaa namanya siapa??" Ucapnya gadi berambut pirang itu.

"Nama gue giselle, gue baru semester 3 hehe"

"Heh sama tauk. Gue juga semester 3. Akhirnyaa gue punya temen cewek satu angkatan dikost ini. Gue somi. Ayok gue anter ke kamar lo"

"Ah iyaa somi. Makasii ya"

"Iya sama-sama.. nanti diruang tengah lo kenalan lagi sama banyak manusia kost ini"

"Mereka lagi kumpul??"

"Hah??? Hahaha iyaa. Kita kebetulan lagi pada makan bareng diruang tengah gegara ruang makan kaga cukup buat berdelapan"

Dorm MateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang