2#

640 68 4
                                    

Matahari telah menembus ruangan,yang dimana cahayanya melewati deretan korden abu abu tersebut.terlihat laki laki dengan surai puding tengah tertidur pulas,sampai sebuah nada dering membangunkan nya.

"Oi,kau sudah bangun" ucap lelaki di sebrang sana si puding hanya diam mendengarkan

Sesekali matanya merem melek hanya untuk mendengarkan suara orang di telepon,sebelum orang itu berkata tentang dunia luar

"hyun apakah kamu tidak berniat untuk keluar rumah?" ucap laki laki di sebrang sana.

"Hm?apa keluar?"

mengerutkan dahi,seihyun karna acara tidur manisnya sepertinya di diganggu.

"Hah,ya keluar!kamu bahkan hanya keluar saat kamu membutuhkan sesuatu,apakah kamu tidak bosan di rumah terus??kita itu makhluk sosial!"

"Hehh,ya-ya aku akan keluar" ucap surai puding dia memijat mijat perlahan pangkal hidungnya lalu mendudukkan tubuhnya

"dasar cerewet"ucapnya sepontan

sepertinya si surai puding membuat kesalahan karna belum menutup sambungan teleponya yang membuat orang di sebrang sana semakin cerewet menceramahi nya.

Seihyun cepat cepat menutup telpon lalu beranjak dari tempat tidur,dia merasa sekarang dia tidak lagi merasakan kantuk

gara gara orang yang menceramahinya yang tak lain adalah
Junggo laki laki itu menceramahi nya bak seorang ibu rumah tangga.

Seihyun turun untuk menuju ke  dapur untuk membuat sarapan, jangan harap seorang seihyun mandi di pagi hari kecuali acara penting

dia membuka kulkas dan tak percaya bahwa persediaan makanan di kulkas besar nya tersebut

sudah habis hilang semua

Seihyun berpikir kapan terakhir kali dia membeli bahan kebutuhan dapur

seihyun mengingatnya sekitar 1 bulan yang lalu?

Apa satu bulan yang lalu!?

Ahh..sepertinya iya,hahahaha

Pantas saja junggo menyuruhnya keluar emangya kalau lagi musim musim kyk gini enaknya tidur

Akhir akhir ini memang seihyun terlalu banyak tidur sampai melupakan jadwal rutinitas harian miliknya

Pantassss...memang pantas junggo marah marah menyuruh nya keluar

Walaupun makanan di kulkas besar nya sudah berumur na'as,tapi dia tidak peduli yang penting dia bisa makan.

Seihyun menghela nafas dia keluar dari apartemen,untuk membeli kebutuhan dapur dan makan di luar sekalian.

Seihyun hanya menggenakan hoodie hitam dan celana training merah bercorak putih dan sedikit berlubang di lutut dan sepasang sendal yang sedang dia pakai

Kenapa? celananya berlubang seperti ini?

semua gara gara orang yang sering ia sebut bak seorang ibu rumah tangga.

Saat itu seihyun di kejar oleh nya hanya karna ia kabur dari  DG saat ingin bertemu denganya di sebuah acara pertemuan

dan saat itu dia dikejar oleh juga menggunakan mobil jonggun yang membuat dia harus lari terbirit birit sampai seihyun tidak sadar terdapat batu bata di depanya yang membuat seihyun terjatuh dengan tidak estetok

Masalahnya seihyun tau kalau jika dia bertemu dengan DG maka acara pertemuan itu akan berakhir sangat panjang

Saat berada persimpangan seihyun melihat minimarket tak jauh dari apartemenya

L O O K I S M X R E A D E R STempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang