KE- DELAPAN BELAS

2K 66 5
                                    

"Seseorang laki-laki pemberani tidak akan melakukan keroyokan di saat lawannya sedang sendiri karena itu hanya berlaku kepada seseorang laki-laki pecundang"

*******

FLASBACK

Setelah kejadian di kantin fiana pun pergi ingin mencari mangsa dan berjalan kearah parkiran untuk mengambil motornya dan segera pergi dari halaman sekolah dengan kecepatan tinggi

Saat perjalanan fiana melewati jalan pintas yang terlihat sepi dan jarang orang lewati. Saat di pertengahan jalan fiana melihat segerombong anak geng motor yang sedang melakukan tarwuran tapi ini bukan seperti tawuran biasa mereka mengunakan senjata tajam seperti pistol, panah, belati, lingis, dan lain, saat memperhatikan tawuran itu fiana memancingkan matanya melihat siapa yang sedang tawuran saat fiana melihat salah satu lambang di jaket mereka ternyata yang melakukan tawuran itu anggota gang motornya dan musuh atau mantan sahabatnya

"Sialan" Umpat fiana sambil menurungi motor dan ikut membantu anggota gang nya lagi pula saat ini dia lagi melampiaskan amarahnya yang dari tadi dia tahan

BUGHH

"SIALAN" Teriak fiana dan memukuli wajah salah satu anggota musuhnya (mantan sahabat nya)

"Lu siapa anjing" Ucap marah cowok yg dia pukul

"Malaikat maut mu" Ucap fiana dingin dan langsung memukuli nya kembali

Bruk

Krekkkk

Suara pukulan dan suara patah tulang yang fiana berikan ke cowok itu dan cowok itupun berteriak kesakitan

Argggkkkkkkkkkkk

Mereka yang mendengar suara teriakan kesakitan pun berhenti melakukan tawuran dan menatap seseorang gadis yang sedang menyiksa musuhnya dengan berutal

"APA YANG KAU LAKUKAN JALANG" Teriak ketua cowok itu

Fiana yang mendengar itu menghentikan aktsinya lalu berdiri dari atas perut cowok itu. mereka  yang menatap cewek yang memukuli musuh mereka bingung
Saat fiana membalikkan tumbuhnya mereka terpesona dengan wajah yang luka,rambut yang basah  karena keringat, dan darah yang keluar sedikit dari ujung bibirnya bukannya jelek tapi menambah kecantikan gadis itu

 mereka  yang menatap cewek yang memukuli musuh mereka bingung Saat fiana membalikkan tumbuhnya mereka terpesona dengan wajah yang luka,rambut yang basah  karena keringat, dan darah yang keluar sedikit dari ujung bibirnya bukannya jelek tapi menam...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

  Bayangkan saja ya mukanya luka



Fiana yang melihat itu berjalan mendekat kan dirinya ke mereka dengan tatapan mata yang tajam dan aura yang memcekram membuat mereka merinding namun mereka tidak asing dengan aura dan mata tajam gadis di depannya

𝕱𝕴𝕺𝕹𝕬 𝕹𝕺𝕿 𝕱𝕴𝕬𝕹𝕬Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang