Only you (Lawlu) !HIATUS¡

Luffy...

Sebelumnya

MASIH BELUM ADA KABAR LAGI?! SUDAH 3 HARI KITA MENCARINYA! YANG BENAR SAJA?!" Teriak Law.

"T-tenang Law... Kita semua juga khawatir disini..."

"Ya... Sekali lagi maafkan kami!!"

"Y-ya, maaf... Tapi, aku khawatir dengan Luffy-ya"

"Pokoknya Kita fokus cari Luffy dulu!"

"Baiklah! Kami akan menunda beberapa kerjaan"

"Ya, Arigatou"
.
.
.
.
.
.
.
.

"Nee nee, kenapa dia belum sadar juga? Ugghhhh aku tidak sabar untuk menyiksanya"

"Sabar saja, setelah dia sadar kita bisa menyiksanya, tapi jangan sampai dia mati"

"Yaa yaaaa aku tahuuu!"

"Ehh? Kalian sedang apa? Berbicara dengan orang yang tidak sadarkan diri? Kalian bodoh ya?"

"Oh, Baby 5! Tentu kita tidak bodoh, kita hanya berdiskusi tentang bagaimana cara membuat orang ini tersiksa"

"Ooh, yasudah lah aku tidak peduli, bye"

........

Sakit di sekujur tubuh, kepalanya sangat pusing, dia mencoba membuka matanya. Dia hampir tak bisa bergerak, pandangannya sedikit pudar. Ia melihat 2 orang asing didekatnya.

"NEE, NEEE DIA BANGUN!"

"AKHIRNYA!"

Luffy mencoba untuk berbicara.

"I-it-itte..."

"Nee neee, bagaimana tidurmu?"

"S-s-si-siapa... K-ka-kalian....?"

"Siapa kami? Heh, aku Doflamingo!"

"Dan aku---"

"Sshhhh dia tidak perlu tau namamu"

"T-tapi Doffy!"

"Diam!"

"Ya yaa"

Luffy melebarkan matanya, dia tidak percaya bahwa dia bertemu dengan Doflamingo dari keluarga Donquixote. Keluarga Donquixote adalah keluarga yang memimpin kota bernama Dressrosa, tentu saja mereka terkenal.

"D-D-Doflamingo...? D-Donquixote Doflamingo....?!"

"Ya~ benar, kau tau seberapa menakutkan kami bukan? Jadi turuti lah apa yang kita suruh, oke?!"

Doflamingo mengangkat dagu Luffy.
Luffy yang masih sangat lemas dan tidak berdaya itu tidak bisa mengelak.

"Kau adalah sandera jadi menurutlah, oke? Dengan cara begini aku bisa membuat Law meneruskan perusahaan ku" Doflamingo tertawa dan menatap tajam Luffy.

"A-aku t-tidak akan m-membiarkannya...!"

"Ouh? Benarkah? Dengan kondisi mu yang sangat lemah? Hei, dengarlah kami bisa kapan saja membunuhmu kau tau? Jadi diam dan ikuti kata Doffy!"

"L-l-lebih b-baik kau membunuhku k-kan? D-dengan begitu, k-kalian t-tidak bisa memaksa T-Torao!"

"Nee nee Doffy, siapa itu Torao?"

"Ku dengar Torao itu adalah nama panggilan untuk si Trafalgar dari pria ini"

"Ouhh"

Luffy mencoba bagun dari tempat tidur itu, walau dia hampir tidak bisa bergerak sama sekali, tetapi dia tetap memaksakan diri. Berulang kali terjatuh, tetapi dia tidak menyerah.
Doflamingo yang melihat itu langsung menidurkan Luffy, dan berbisik

"Kau harus tetap disini, lihat tubuhmu yang lemah itu, apakah kau bisa bangun ? Hahaha"

Doflamingo pun keluar dari ruangan tempat Luffy berada, Doflamingo mengunci pintu itu. Luffy melihat ada banyak penjaga yang berjaga di depan.

Luffy tetap tidak menyerah, walau tubuhnya terasa sakit eh tidak bukan hanya sakit tapi sangat sangat sakit.
Ia sempat berhasil duduk. Bahkan hanya duduk saja ia hampir tidak bisa menahan posisi itu. Badannya sangat lemas. Rasanya dia sangat ingin memeluk Law. dia tidak ingat apa yang terjadi, dia hanya ingat bahwa waktu itu dia ingin mengunjungi rumah Law lalu ada beberapa motor yang menyerangnya.

.
.
.
.
.
.
"Luffy-ya... Kamu dimana? Ini sudah beberapa hari semenjak kamu menghilang... Aku merindukan mu, apakah kamu baik² saja?"

Tiba-tiba ada sebuah chat dari nomer tak dikenal

"Hai Law, bagaimana kabarmu? Aku yakin kau sedang mencari 'kekasihmu' kan? Haha, 'kekasihmu' itu ada ditempatku sekarang! aku bisa saja melukainya~  tetapi jika kau tidak mau dia terluka, maka datanglah kerumah ku, kau bisa datang kapan saja~ -Doflamingo "

"LUFFY-YA BERADA DITEMPAT SI SIALAN ITU?!"

Law berfikir untuk merencanakan pemberontakan jadi dia harus menentukan waktu untuk melakukan itu, semakin cepat semakin baik!

"Baiklah, lebih baik kau tidak menyentuh Luffy-ya! Aku akan kesana dalam 4 hari"

[your message has been sent ]

"Aku harus memberi tahu yang lain! Ughhh ini sangat buruk!!!"

.
.
.
.
.
.

"4 hari huh? Baguslah! Aku rasa tidak apa-apa 'sedikit' menyiksanya "

"Nee nee Doffy, bisakah aku menyiksanya sekarang??"

"Ya ya, lakukan apa yang kau mau, asal jangan sampai membunuhnya"

.
.
.
.
.
.
To be continued ~

Setelah beberapa hari Aku hiatus, akhirnya aku kembaliii shi shi shi.
Yaa tugas aku sangat² banyak ygy jadi mohon maklum yaaa. Aku juga ga bisa janji bakal up tiap minggu
(༎ຶ ෴ ༎ຶ)

Yosh! Terimakasih udh sabar menunggu cerita yang ga jelas ini yaa hihi.
Jangan lupa tinggalin jejak~~