Tentang dia yang lepas dari masa lalu dan menemukan seseorang yang banyak merubah hidupnya, serta sahabatnya yang selalu ingin dia jauh lebih menemukan cinta sejatinya padahal dirinya sendiri masih gagal dalam mencari cinta.
DISCLAIMER!!!
INI ADALA...
Di perjalanan menuju tempat kost, Jay yang berada di belakang motor Mel dan Sasa sering merasa khawatir dengan kondisi mereka yang seringkali terlihat mengobrol diatas motor.
"Sa, lu udah siap nih buat ngekost?" tanya Mela di atas motor yang sedang dikendarai Sasa.
"Gue juga siap gak siap sih Mel, tapi ya harus gitu biar gue mandiri" jawab Sasa.
*****
Sesampainya di tempat kost yang sebelumnya sudah dipesan dan tinggal ditempati saja membuat Sasa yang sebelumnya belum pernah merasakan jadi anak kost bimbang.
"Akhirnya sampe juga ya Sa" ucap Mel
"Iya nih, lumayan jauh juga ya" jawab Sasa.
Mela yang selalu bucin pun langsung menghampiri Jay yang baru saja sampai dan turun dari motornya.
"Dasar bucin" menghela nafas panjang, Sasa yang sebenarnya geli dengan tingkah sahabatnya itu namun tetap saja dia tahu kalau Mela memang seperti itu.
Sasa yang dengan segera membuka pintu dan masuk ke tempat kost terdiam sesaat melihat ruangannya yang begitu sepi. Kost yang memang dia pesan sengaja di tempat yang berjejer dengan kost lain. Kost yang tepat di tengah-tengah kosan lain yang berjejer.
"BRUKKKK"
Terdengar suara keras dari kosan Sasa yang membuat Jay dan Mel pun langsung bergegas kesana.
"Ya ampun Sa, kenapa? Ada apa sih?" tanya Mela yang melihat buku di lantai
"Ga gapapa kok Mel, ta tadi ada kecoak" jawab Sasa yang terlihat ketakutan
"Hahaha cuma kecoa toh, kirain kenapa Sa. Hadeh sama kecoa aja takut lu" Mela menimpali omongan Sasa.
"Berisik lu, geli tau. Ih Jay mana? tolong buangin tuh kecoa deh" ucap Sasa menyuruh
"Haha muka aja judes masa takut kecoa sih dasar Sasa huu" gumam Mel yang masih meledek
"Tuh Jay dibelakang lu, masa gak liat" Mel menjawab sambil tertawa ngakak
"Kalian keluar aja dulu biar aku ngurusin kecoanya ya" ucap Jay dengan santainya menyuruh mereka keluar.
*****
"Mel, makasih banget ya udah mau nemenin. Eh Jay juga ya makasih ya. Makasih juga lho udah mau bantu beberes" ucap Sasa sambil tersenyum lebar.
"Yoay Sa, santuy aja mah kaya sama siapa aja" jawab Mel dengan sok asik dan memang dia orang sebaik dan seasik itu sementara Jay yang memang orangnya rada pendiam cuma bisa tersenyum.
"Kalian langsung pulang nih?"
Sasa beratnya kepada mereka
"Iya Sa, langsung aja. Ini Mel pasti nanti dicariin kalo pulang telat" ucap Jay yang selalu tahu jadwal dan keseharian Mela.
"Yaudah kalian hati-hati lho ya, Jay jagain Mel ya" jawab Sasa sambil menunjuk dengan jari telunjuknya.
Gimana ceritanya sampai sini nih? Masih ingin tau kelanjutannya gak? Yok lanjut part berikutnya. Btw nih aku kasih gambaran tempat kostnya Sasa
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
