𝐌𝐲 𝐡𝐮𝐬𝐛𝐚𝐧𝐝 [𝙹𝚊𝚢 𝙴𝚗𝚑𝚢𝚙𝚎𝚗]

5

"Jadi nih lo mau langsung ke Jurusan seni musrek? "-Inka

Gua, Caca, Inka, dan Je baru aja keluar dari mobil milik Caca.

Dan sekarang kita pun mau masuk ke dalam area kampus tapi sebelum itu gua sama yang lain mau make almamater dulu sebelum masuk kedalam area kampus

"Iya, udah lama gak ngobrol sama Yoga"

Kata gua yang baru aja selesai memakai almamater bersama yang lain, kemudian pun kita berjalan masuk

"Selamat pagi Mba Caca, Mba Alyn, Mba Inka, Mba Jess"-Satpam

"Pagi~ pak kumis"-semua

Gua dan Caca tersenyum ramah, sedangkan Je dan Inka mengangguk dengan cengiran cerianya setelah sampe di gedung fakultas gua pun langsung pamitan ke mereka

"Yaudah pisah disini dulu ya"

"Serius lo gak mau kita anterin aja?"-Inka

Gua ketawa sambil menggelengkan kepala tanda sebagai penolakan terhadap tawaran kawan kawan gua

"No, thanks. Gua bukan anak kecil lagi loh Ka, Jess"

"Udah udah, gua percaya Alyn bisa sendiri kok"-Caca

"That's right! I can do it "
Caca mengangguk paham setelah itu pun menarik Je dan Inka untuk menuju kelas

"Heh tuyul, lo– tiatii Lynn"-Je

Sedangkan gua cuma mengacungkan jempol sebagai tanda, Oke.

Dari jauh gua bisa liat beberapa perkumpulan orang orang disana, ternyata yang sudah ada disana Yoga, Jake, Niko, 2 orang lainnya, dan....

Lisa? Okelah gapapa, kita gas nyamperin mereka aja

"E eh eh Bang Yoga, itu mantan lu kan si Alyn"-Niko

Ujar Niko yang melihat kedatangan gua, dan gua bisa liat juga bahwa semua mata lagi tertuju kearah gua

Bukannya sokap atau sksd tapi gua berusaha ramah disini dengan cara melambaikan tangan beberapa kali pada mereka

Dan reflek Yoga pun bangun dari posisi duduknya dengan senyum hangatnya mengulurkan tangan kearah gua kala ngeliat gua udah berjarak dekat dengan kumpulannya

Dan setelah itu gua menerima uluran tangannya, ia pun sedikit menuntut gua untuk melewati secara perlahan teman-teman nya

"Permisi, maaf ya" Kata gua sambil sedikit menunduk

Untungnya temen-temennya pun sedikit menepi dengan anggukan

"Iya cantik"-Jake

"Iya Al"-Niko

"Eh iya"

"Oke oke"

Setelah gua duduk disamping Yoga seketika suasana sedikit hening, sampe Niko kembali membuka percakapan

"Lo gak ada kelas? Atau lagi jam kosong"-Niko

"Anu, belum masuk sih"

"Oh iya ya"-Niko

"Cih modus"-Jake

Ejek Jake, sambil menyenggol bahu Niko yang tepat berada disampingnya

"Hahaha"

"Iye bang iye"-Niko

"Oh ya temen temen lo mana? Kok sendiri "-Jake

"Biasa langsung ke kelas mereka mah"