22. Najis

1.5K 163 7
                                    

"Mark, bisa kita ngomong berdua?"

"Uhukk"

Mark yang awalnya asik nyeruput kopi sambil mainin hp-nya di kantin kampus langsung keselek. Gimana gak kaget, lagi adem ayem chatan sama calon ayang tiba tiba denger suara

Mark menoleh ke arah suara, ternyata Nisa "silahkan kalau mau bicara"

"Jangan disini, banyak orang"

"Sebentar"

Mark menghabiskan kopinya dan menyimpan hp nya. Yang sebenarnya Mark tadi lagi asik chatan sama Haechan

Nguehehehe

Nguehehehe

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


.

Sekarang Mereka berdua didalam ruang perkumpulan BEM

Cuma berdua loh ya

Tapi tenang, mereka gak bakalan bisa macam macam, karena ruangan ini ada cctv nya. Lagian Mark mana mau sama Nisa, dia cuma mau sama Haechan

"Mau bicara apa?" Mark bertanya santai dengan wajah yang biasa saja, cuma hatinya kangen Haechan, pengen ketemu Haechan, pengen peluk Haechan, pengen cium Haechan, pengen nge-hahshsjsjsgsja (gak boleh disebut kata kata terlarang)

Mark mesum!

"Lo pacaran sama Haechan?" Tanya Nisa to the point

Mark menghela napas sejenak "tidak" jawabnya singkat

"Huh, syukurlah" kini Nisa bernafas lega, tapi masih ada yang mengganjal di pikirannya "kelihatannya kalian dekat banget, kenapa?"

Mark menyerngit mendengar pertanyaan Nisa seolah Mark selingkuh "Kepo amat lo"

"Mark, kita kenal sudah lama, kita juga cukup dekat. Selama ini kita baik baik saja, sikap lo juga baik, tapi kenapa sekarang beda?"

Mark bingung "apanya yang beda?"

"Lo lebih cuek sama gue" Nisa sedih, matanya mulai berkaca kaca, bukan berharap Mark kasihan atau apa tapi dia emang kecewa sama sikapnya Mark belakangan ini, dia lebih suka Mark yang dulu, yang dekat sama dia

Ini semua karena ada bocah itu

"Bukan sama lo aja, sama yang lain juga" jawab Mark

"Tapi tidak sama Haechan!" kata Nisa lagi dengan suara agak keras dan parau seakan ingin menangis, dan penuh dengan rasa kecemburuan

Mark sadar itu, dia rada sedikit kasihan sama Nisa yang begitu tapi mau gimana lagi. Kalau Mark kembali seperti Mark yang dulu, yang ada Nisa semakin berharap sama dia

"Haechan spesial" jawab Mark datar

"Spesial ya?, Bahkan dia orang baru, gue yang sudah lama sama lo. Gue suka sama lo, Mark, lo sadar gak sih kalau selama ini lo udah bikin gue nyaman? Bahkan lu dulu lebih dekat sama gue di banding yang lain, tapi sekarang....." Nisa menangis, dia gak sanggup melanjutkan kata katanya

Mark hanya diam, menunggu Nisa melanjutkan ocehannya. Pokoknya sekarang juga masalah ini harus selesai

"..... Kapan sih Mark lo peka?"

"Gua peka dari dulu"

Nisa kaget "jadi.... Tapi kenapa?"

"Bukannya gua dulu ngasih harapan, tapi kita juga dekat karna lu wakil gua, pembicaraan kita juga gak jauh jauh dari tugas kita. Palingan lu curhat ya gue mendengarkan dan ngasih saran yang baik buat lo, dan kesemua orang juga begitu, bukan cuma sama lo doang. Ini juga alasan gua sekarang yang merubah sikap gua, gua takut banyak orang yang salah paham sama sifat gua yang dulu" jelas Mark

"Mark . . ."

"Gua harap lu ngerti ya, kak Nisa"

Mark beranjak pergi

Pokoknya lo harus jadi milik gue Mark!

Sebelum Mark membuka pintu, Nisa menarik tangan Mark dan itu membuat Mark repleks menoleh, dengan cepat Nisa menempelkan bibirnya dengan bibir Mark

Persetan sama cctv yang penting Mark jadi milik Nisa, biar semua orang tau kalau Mark itu milik Nisa

Belum sempat Nisa melumat bibir Mark tapi dia sudah didorong Mark dengan kasar "anjing"

Keluar sudah Mark yang toxic, padahal dia gak pernah ngomong kasar ke perempuan, Nisa yang mendengar itu langsung mematung. Mark menatap tajam ke arah Nisa , mau menonjok muka perempuan biadab itu tapi dia masih tau sikon jadi Mark pergi ke wc terdekat

"Najis, bibir suci gua" Mark membasuh dan menggosok bibirnya kasar "untung cuma nempel. Kayaknya bibir gua kudu disucikan lagi sama bibir Haechan deh. Wanita sialan, awas lu anjing, semoga di perkosa om om pedo" itulah sumpah serapah yang dilontarkan Mark untuk Nisa

BOCAH TENGIL (Markhyuck)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang