Dewangsa Regan Maheswara, anak kedua dari keluarga Maheswara. Laki-laki idola sekolah namun rapuh di dalam. Bagi keluarga nya, Dewa tak lebih dari anak sial yang hadir di tengah keluarga Maheswara. Berbeda dengan Raja sang kakak dan Rea sang adik ya...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Di sebuah rumah mewah yang berada di komplek elite terdapat satu keluarga. Mereka di kenal ramah oleh orang-orang di sekitarnya.
Dua orang anak laki-laki dan seorang anak perempuan. Di tambah sang Ibu yang sedang mengandung anak ke empat mereka. Satu anggota keluarga lagi akan bertambah.
Genap dua minggu diperkirakan akan lahir ke dunia anak dari Rasendra Adrian Maheswara dan juga Zoya Renggala. Hal itu menambah keharmonisan keluarga tersebut.
"Nanti kalau dedek udah lahir, Abang mau ajak main mobil-mobilan! Pasti seru!" ucap seorang bocah laki-laki dengan begitu antusias.
"Dewa ikut! Dewa juga mau jadi abang!" timpal satu bocah cilik lain nya.
Mereka kini sedang berada di taman belakang yang terdapat kolam. Zoya duduk di atas ayunan mengusap perut buncit nya. Raja di sebelah kiri dan Dewa di sebelah kanannya mengusap lembut perut sang Bunda.
Zoya tersenyum menatap kedua putra kesayangannya. "Kalian berdua boleh main sama dedek bayi nanti. Tapi janji harus jagain dedek nya oke?" ucap lembut wanita itu.
Dewa dan Raja kompak berpose hormat. "Siap Bu Bos!" ucap mereka serentak.
Bibir Zoya melengkung hingga matanya menyipit, persis seperti Dewa saat tertawa.
"Halo cucu-cucu Oma."
Susanti, Ibu dari Zoya datang menghampiri ketiga orang tersebut.
"Mama baru sampai?" Zoya lantas bangkit untuk menghampiri sang Ibu namun wanita tua itu langsung menghalanginya.
"Jangan capek-capek nak, kamu lagi hamil. Mama gak mau cucu Mama kenapa-napa di dalam."
Zoya tersenyum lembut. Ia menuruti perkataan Susanti untuk tetap duduk.
"Rea mana?" tanya Susanti melirik dua bocah di depannya.