36. Kuntilanak Merah

767 40 0
                                    

Happy reading^^

Untuk hari ini Amara dan Rizal menginap di rumah orang tua Rizal , Silvi memaksa mereka dengan alasan merindukan cucu dan menantunya . Amara keluar kamar mandi setelah mengganti pakaian dengan baju tidur , ia berjalan menuju cermin rias dan mulai membersihkan wajahnya menggunakan air mawar.

Rizal yang tadinya sedang bekerja langsung menghampiri istrinya yang sibuk sendiri . Amara sedikit terkejut karena Rizal yang tiba tiba memeluknya dari belakang .

"Masih lama ya?" Tanya Rizal

"Apa?" Tanya Amara tak mengerti

"Enggak" alibi Rizal

Amara masih sibuk membersihkan wajahnya . Sedangkan Rizal? Dia sedang mengendus aroma parfum di ceruk leher Amara . Kegiatan Amara terhenti saat dia merasakan suhu panas tubuh Rizal yang masih ada di belakang nya .

Amara langsung berbalik badan menatap suaminya . "Mas kamu sakit?" Tanya Amara

Rizal hanya berdehem menanggapi . "Yaudah kalau gitu kamu tidur duluan aja!!" Suruh Amara

Rizal menggeleng . "Mau nya nungguin kamu" ucap Rizal

Amara langsung menarik tangan Rizal untuk tidur . Rizal mengikuti nya lalu berbaring , Amara duduk dan bersandar di pinggiran kasur sambil memijat kepala Rizal yang sedang tidur sambil memeluk nya .

"Ra"

"Hm?"

"Aku sayang kamu"

"Emm gak percaya"

"Ish benerann!!"

"Massa?"

"Araaaa!!!"

"Hehe iya iya percaya"

"Siniii bobo di samping akuu , pengen pelukk"

"Eh ehhh si ayah manja nya ngalahin sikembar" ledek Amara

Rizal terdiam , jantung nya berdetak kencang saat mendengar Amara berkata 'si ayah' . Ingin sekali berteriak sekerasnya jika dia sedang salting .

"Coba ulangin lagi!!" Minta Rizal

"Enggak!"

"Araa!!"

"Nggak mau wlee"

"Ara sayang" balas Rizal

Kini berganti Amara yang salting . Pipinya ikut bersemu merah mendengar ucapan Rizal barusan .

"Udah ih jangan di ledekin teruss" gerutu Amara

Rizal tertawa lalu menarik Amara kedalam pelukan nya . Ia mencium kening Amara . "Ra , besok aku ada meeting di Surabaya" ucap Rizal

"Harus banget? Kamu lagi sakit loh" ujar Amara . Rizal diam

Amara menggeser tubuhnya menghadap Rizal . "Yaudah kalau kamu mau pergi tapi harus hati hati!!" Ucap Amara

Suasana hening , sebenarnya Rizal juga tak ingin pergi kesana tapi sebagai kepala perusahaan yang profesional dia terpaksa harus pergi .

"Kamu sama anak anak ikut ya?" Minta Rizal

"Ya gak bisa dong , kan aku juga harus jagain Daffa sama Caca mas" ujar Amara

"Ya–"

"Shhht..nggak usah dibahas lagi , kamu tidur besok pagi aku siapin perlengkapan kamu" ucap Amara

Mereka memejamkan mata . Beberapa saat kemudian mereka terbangun saat mendengar suara .

Prangg...

Indigo Girl 1 || My Sweet Big Boss (Completed ✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang