33. Shanti

697 34 0
                                    

Happy reading^^

Amara dan Rizal yang baru saja sampai di rumah sakit langsung menuju ke resepsionis .

"Sus , pasien bernama Ashanty Widya Adina di ruangan mana ya?" Tanya Amara

"Sebentar saya cek dulu" ujar suster

"Pasien berada di ruang VVIP no.13 mbak" lanjut suster

"Makasih sus" ucap Amara sambil mendorong stroler bayi kembarnya menuju ruang VVIP

"Raya" panggil Amara

"Kak Ara!!" Panggil Raya sambil memeluknya . Memang diantara Shanti , Amara , Lorea , Ryuken dan Davendra . Amara lah yang paling bisa menenangkan seseorang di setiap keadaan .

"Rea , gimana keadaan Shanti?" Tanya Amara kepada Lorea

"Di dalem , dia nangis terus dia gak mau diem" ujar Lorea

Amara dan Rizal masuk tak lupa kedua baby kembar itu dititipkan ke Lorea . Amara langsung memeluk Shanti yang berada dalam dekapan ibunya .

"Shanti , udah Shan , tenang" ujar Amara

"ENGGAK!! GUE MAU ANAK GUE RA!!" Tangis Shanti

"Gue tau ini berat , tapi lo harus bisa ikhlasin" ucap Amara

"HARUSNYA GUE MATI SAMA DIA RA!! HARUSNYA GUE MATII!" tangis Shanti

"Shanti , jangan bodoh!! , lo nggak salah dalam kejadian ini!!" Bentak Amara

Ryuken menjambak rambutnya frustasi . "Udah Ken udah" ujar Rizal

"Gue yang bodoh bang , gue gak bisa jagain Shanti sama bayi nya" ujar Ryuken

Shanti menatap mata Amara kemudian memeluknya . "Dengerin gue Shan . Tuhan belum siap nyerahin bayi itu ke lo , tapi lo harus yakin , tuhan pasti kasih ganti buat ini . Dan lo harus ambil pelajaran dari ini , setelah ini jangan lagi ngelakuin apapun tanpa izin dari Ken . Gue udah pernah ambil resiko waktu nyelametin mas Rizal , dan sekarang lo , jadiin ini pelajaran Shan , jangan ulangin lagi" tutur Amara

Shanti mengeratkan pelukan nya kepada Amara . "Gue tau rasanya jadi lo Shan . Lo harus ikhlas , ini cuma ujian buat lo" ucap Amara

"Tapi kenapa tuhan ngambil dia yang bahkan belum lahir?"

"Karena tuhan masih sayang dia Shan , lo harus percaya suatu saat nanti tuhan pasti gantiin yang lebih banyak lagi" ucap Amara

"Makasih Ra , lo baik banget sama gue" ucap Shanti terharu

"Ra" panggil Lirea

"Kenapa?" Tanya Amara

"Anak lo nangis , gue ga tau yang siapa" ujar Lorea polos

Amara langsung mengambil Zaskia dari Stroler . "Aduh Zaskia bangun" ucap Amara

Shanti hanya memperhatikan Amara dan Zaskia , sebutir air mata kembali terjatuh . "Mau gedong?" Tawar Amara yang mengerti tatapan Shanti .

"B–boleh?" Tanya Shanti

"Boleh" jawab Amara

Shanti menggendong Zaskia dengan mata berbinar , Ryuken yang mengamatinya ikut tersenyum . Rizal menepuk punggung Ryuken , "lakik nggak boleh cengeng" ujar Rizal

"Iya , lo bener bang" jawab Ken

"Bisa tanem lagi kan" bisik Rizal

"Jangan ngajarin macem macem" sindir Shanti dengan tatapan tajam

"Sorry" ucap Rizal

"Ini baru Shanti , tegas dan sadis" ujar Amara dan Lorea bersamaan lalu memeluk Shanti yang masih menggendong Zaskia .

"Ra , kapan kapan gue boleh ya main main sama sikembar?" Tanya Shanti

"Ya boleh dong , semuanya juga boleh kok main sama si kembar , kapan pun boleh asalkan jangan tengah malem" ujar Amara

"Bisa aja lo Ra" ucap Ryuken

"Tapi gue ngerasa ada yang kurang aja , soalnya dari kecil selalu ada Dave yang nemenin gue" ucap Amara sedih

Dari kejauhan sebenarnya Davendra juga datang , karena Raya juga memberitahunya . "Gue juga kangen lo Ra , seandainya dulu gue gak sebodoh itu" gumam Davendra .

"Udah , orang jahat kaya dia gak pantes diinget inget" ujar Ryuken

"Yaudah , ini masih malem , kalian semua tidur disini aja ya" ucap Adel mama Shanti

"Iya tante" jawab semuanya

Rizal dan Ryuken tidur di tikar sedangkan Amara , Raya , Adel dan Lorea tidur di sofa . Disaat semua sudah terlelap tidur . Hanya Amara yang masih berusaha menidurkan Zara , Rizal ikut terbangun saat mendengar suara tangisan kedua putri nya .

"Kamu kok nggak tidur?" Tanya Rizal

"Dua duanya rewel" ucap Amara

Kemudian Rizal menggendong Zaskia dari stroler dan menidurkan nya . "Anak ayah ga boleh rewel ya" ucap Rizal sambil menepuk pantat Zaskia .

Setelah itu Rizal dan Amara juga tertidur di lantai dan bersandar di dinding , dengan posisi Amara bersandar di dada bidang Rizal . Tak lupa Zara dan Zaskia masih dalam gendongan mereka .

TBC

Indigo girl and the big boss

Jangan lupa vote☆

Indigo Girl 1 || My Sweet Big Boss (Completed ✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang