(Drop) Still Rich But This Life Is So Suck!!!

minum teh

❈｡☾ ☽｡❈

Cuaca sejuk, tak terik tak panas juga cemilan disini enak. Tapi kita sudah duduk di sini lebih dari 30 menit tanpa obrolan, Finn seperti asik dengan dirinya sendiri, Zevan asik membaca dokumen yang entah apa isinya.

Hanya aku yang terlihat seperti anak hilang!

Masalahnya sampai kapan kita akan seperti ini! Aku lebih memilih kembali dan hibernasi sekarang juga! Karena angin sejuk ini membuat ku mengantuk, juga aku merasa kenyang dan ini semakin membuat ku ngantuk.

Mungkin setelah ini wajah ku akan membentur meja dan membuyarkan semua cemilan di atas meja ini. Tapi jika aku melihat Finn dan Zevan rasa kantuk ku seperti menghilang sesaat.

Bagaimana tidak, mereka terlihat sangat sempurna! Wajah serius Zevan yang dibuyarkan karena angin menyapu rambutnya, membuatnya harus menyisirnya ke belakang.

Finn asik menikmati cemilannya dan sesekali kali membersihkan sudut bibirnya dengan jarinya itu dan dengan santainya menjilat bagian jarinya itu...

Jika aku adalah wanita mungkin aku akan pingsan di tempat atau langsung membawa 2 pasang cincin untuk kita. Mereka sangatlah cantik juga tampan, aku tak mengerti dengan semua ini! Bisakah Avner menciptakan makhluknya dengan biasa biasa aja?

Hampir semua mereka terlihat cantik dan tampan, walaupun kekuatan tokoh utama di negara ini tak kalah cantik, tampannya mereka.

"Eva, cobalah! Ini enak"

"...baiklah"

Sepertinya mood Finn juga bagus, mungkin karena makanan ini... Aku masih malu untuk memulai pembicaraan dengan Zevan, mengigat bagaimana aku meninggalkannya begitu saja tadi pagi.

"Sepertinya kalian menikmatinya, aku membawanya langsung dari istana. Apakah itu lezat?"

"Terimakasih yang mulia, mereka semua terasa enak"

"Aku senang jika anda menikmati tuan muda Lais, bagaimana dengan mu Eva?"

"...ya, mereka lezat. Terimakasih banyak atas kebaikan anda yang mulia"

Aku tahu saat ini pasti telinga ku menjadi merah.

"Aku senang kau juga menikmatinya, juga sepertinya kau harus memperhatikan makanan mu"

"Maksud anda?"

"Ada krim juga remahan disini... Benar, mereka cukup lezat..."

Hahh?!! Aku membatu sesaat! Apa apaan perilakunya, secara tiba-tiba menyeka sudut bibir ku dan... Dia melakukan hal yang sering kak Ian lakukan pada ku saat aku makan.

Yang membuat ku jengkel adalah kata kata terakhir, membuat ku merinding sialan!

"Ukhm! Terimakasih, tapi saya mohon pada anda cukup untuk memberitahukan kepada saya"

"....baiklah Eva, itu jika aku ingat~"

Persetan kau sialan!

Akhirnya setelah hal hal tak berguna ini, kita memasuki pembicaraan yang seharusnya. Aku memberitahunya bahwa seseorang yang ku ingin ku jadikan teman lainnya adalah Finn, dia menanyakan alasannya. Mudah saja aku menjawab bahwa Finn adalah satu satunya teman ku, juga aku mempromosikan kelebihan Finn padanya.