Bab 24

1.7K 85 2
                                    

Tepat setelah hampir sampai dirumah sakit, sakura menutup matanya, segera saja mereka membawa sakura ke ruang IGD.

Melihat sakura masuk ke dalam ruang IGD membuat sasuke histeris karena keadaan sang istri.

"Aku gagal, gagal menjaga sakura kami-sama" ucap sasuke dengan menjambak rambutnya.

Melihat sasuke yang terpuruk, membuat mikoto memeluk sang anak untuk menenangkannya.

"Semua akan baik-baik saja sasuke-kun" ucap mikoto dengan mengelus punggung rapuh sasuke.

"Aa-aku hiks gagal hiks kaasan, hiks aku gagal hikss..melindungi sakura dan anakku" ucap sasuke dengan isakan tangisan.

"Kau tidak gagal sasuke-kun, kau tidak gagal sayang. Kaasan mohon untuk tetap kuat demi sakura dan anak kalian" ucap mikoto dengan air mata mengalir.

Setelah menjebloskan kizashi, tayuya, hidan, yugao dan mebuki ke penjara dan akan mengikuti hukuman berat.

Fugaku, Itachi dan Naruto dkk serta ino, hinata, temari datang menyusul sakura ke rumah sakit dan melihat betapa hancurnya mereka terutama sasuke.

Clek

Dokterpun keluar dari IGD, melihat itu langsung saja sasuke segera mendekat kepada sang dokter.

"Suami nyonya sakura?" ucap dokter tersebut.

"Saya suaminya" ucap tegas sasuke.

"Kandungan nyonya sakura sudah memasuki pembukaan dan harus di lahirkan, apakah tuan bersedia jika kami mengoperasi nyonya sakura?" ucap dokter meminta izin.

"Lakukan apapun demi keselamatan istriku dan anakku" ucap sasuke tegas.

Lalu sang suster memberikan surat izin yang membuktikan bahwa sasuke mengizinkan rumah sakit untuk mengoperasi sakura.

Ruang operasi~

Persalinan sakura akan dilakukan secara cesar dikarenakan kondisi sakura yang melemah. Persalinan sakura akan ditemani sasuke. Sesuai janji sasuke kepada sakura.

Melihat sakura dengan muka lebam yang memakai alat-alat medis untuk menjaga kelancaran pernafasan sakura, membuat sasuke hancur karena tidak becus menjaga sakura.

"Ayo sayang, kau bisa. Aku percaya itu" ucap sasuke menguatkan sakura yang menutup matanya.

Selama 2 jam mereka melakukan operasi cesar sakura dengan adanya kendala kinerja jantung sakura yang terganggu membuat mereka semua fokus untuk menangani sakura.

Sasuke yang berada di atas kepala sang istri pun selalu berdoa kepada kami-sama untuk memberikan sakura kekuatan.

Oek oek oek

Suara sang anak menggema sampai di luar ruang operasi membuat sasuke meneteskan air mata terharu melihat sang putra yang telah lahir. Keluarga uchiha dan teman-teman sasusaku yang mendengar tangisan bayi tersenyum haru.

Setelah menulis tanggal, jam dan beratnya, sang dokter menyerahkan kepada suster untuk membersihkan sang bayi.

Sasuke segera mencium kening sang istri dan membisikkan kata-kata terima kasih dan pujian kepada sakura.

"Terima kasih princess, lihat anak kita sudah lahir" ucapnya dengan mencium jidat sang istri berulang-ulang dengan air mata mengalir.

Setelah membersihkan sang anak, suster memberikannya pada sasuke yang langsung sigap membuka baju bagian atasnya agar sang bayi bisa merasakan detak jantung sang ayah.

"Sayang, lihat dia tampan sekali"

"Dia tidak sabar digendong oleh mamanya sayang"

"Putra kita lahir sayang"

Fear In Love✨Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang