I Will Take Care Of You · Jungnoo (revisi)

05. Go or don't?

Hayy, i'm back.
Typo itu manusiawi.
Crunchy sekali ceritanya;)

~

Sunoo terbangun dari tidurnya, nafasnya terengah-engah, tentang tadi itu hanyalah mimpi. Kok mimpinya serandom itu ya.

"Huft, untung cuman mimpi." Sunoo mengembuskan nafas lega.

Ting~

Ting~

Karena penasaran pun Sunoo mengambil handphonenya yang terletak di bawah bantalnya.

___

---
Sunghoon
Online
---

|Noo.
|Ketemuan di Cafe XXX yuk.

___

"Aku read aja kalik ya." Batin Sunoo lalu meletakkan handphonenya di ranjangnya kembali lalu beranjak ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

Sekarang ini adalah hari Minggu, Sunoo memutuskan untuk stay home aja, selesai mandi dia pun memasak reamyeon untuk sarapannya pagi ini. Dia memakan reamyeonnya sambil menonton televisi di ruang tamu.

'Seorang pria di temukan tidak bernyawa di tempat sampah pada malam Minggu semalam, terdapat--'

"Eyy, kok di ganti!?" Tanya Sunoo

"Kamu suka nonton berita kek gituan?" Tanya Heeseung

"Gak juga sih, tapi aku penasaran aja." Jawab Sunoo.

Jadi Heeseung ini adalah sepupunya Sunoo, dia menginap di rumah Sunoo karena orang tuanya pergi ke luar negeri katanya.

"Noo, kamu gak punya rencana untuk jalan-jalan hari ini?" Tanya Heeseung

"Ndak." Singkat Sunoo kemudian meniup reamyeon-nya lalu ia makan.

"Bagi dong, aaa" Ucap Heeseung lalu membuka lebar mulutnya berharap Sunoo menyuapinya sesendok reamyeon.

"Etws, biwkiwn sendiwi." Kata Sunoo, tidak jelas karena mulutnya ada reamyeon.

Tiba-tiba handphone Sunoo berdering dari dalam kamar, Sunoo menebak bahwa yang menelfon itu adalah Sunghoon jadi dia enggan untuk mengambil handphonenya di kamar.

"Noo, handphone kamu bunyi terus tuh." Ucap Heeseung.

"Terus??" Tanya Sunoo

"Ambil terus angkat, berisik njir." Jawab Heeseung.

"Gak deh, pasti si monyet itu lagi yang nelpon."

"Liat dulu dek."

"Malas."

"Siapa tau penting."

"Gak ah, malas."

"Cih~"

Heeseung segera berjalan ke kamar Sunoo lalu menggesekkan gambar telepon ke telepon yang berwarna hijau muda.