Chapter 1

3K 50 0
                                    

Pagi pun telah tiba,terlihat seorang gadis mungil tidur di tempat tidur dan dibalut selimut Doraemon kesayangannya.
"Ily,bangun sayang...ilyy..."ucap seseorang yang ternyata bunda ully.
Prilly pun terbangun dari tidurnya sambil mengucek matanya.
"Pagi bunda..."ucap prilly yang mulai membuka matanya.
"Pagi sayang..kamu mandi gih,kamu hari ini kerja kan...cepat mandi,hbs itu kamu turun sarapan yahh"ucap bunda ully sembari keluar dari kamar prilly.
"Hmm,iya bun.."ucap prilly lalu turun dari tempat tidurnya dan menuju kamar mandi.

***
Setelah beberapa menit prilly mandi,ia pun memakai baju sehabis itu turun ke bawah.
"Pagi semuanya..."ucap prilly sambil menarik kursi untuk duduk.
"Pagi anak ayah..."ucap ayah rizal mencium kepala prilly.
"Sayang,hari ini si Mila masuk kerja gak?"ucap bunda ully
"Masuk kok bun,emang kenapa bun?"ucap prilly menyantap nasi goreng buatan bundanya.
"Tolong bilangin ke Mila ya,bunda nanti siang mau ke rumah ortunya,kasihtau alamatnya aja."ucap bunda ully
"Emang ada apa bunda.datang ke rumah mila?"ucap prilly
"Bunda mau ada urusan sama ortunya Mila"ucap bunda ully santai.
"Oh gtu,yaudah deh yah,bun, prilly sama kirun berangkat dulu ya"ucap.prilly menatap kirun,kakaknya
"ehm,lo sendiri aja..gue lagi badmood banget nih.."ucap kirun memasang muka malasnya.
"Ih..kirun mah gtu...bun,coba lihat kirun,dia gak mau antar ily ke tempat kerja ily"ucap prilly.
"Run,antar adek kamu dulu sana,kasihan dia masa mau naik taksi.."ucap bunda ully.
"Yaudah bun.."ucap kirun lalu mencium tangan bunda ully dan ayah rizal.begitupun juga dengan prilly.

***
Di perjalanan hanya keheningan yang ada.prilly pun mulai mengeluarkan kata.
"Run,lo napa sih??"ucap prilly.
"Gue gpp,lagi badmood.aja"ucap kirun.
"Kalo lo gpp,kenapa muka lo kyk gtu..kayak gak semangat banget deh"ucap prilly menatap sinis wajah kirun.
"Gue habis putus sama dahlia"ucap kirun yang mulai jujur.
Dahlia adalah pacar kirun,tapi krna ayah dahlia ada urusan di AS,dahlia memutuskan untuk putus dengan kirun.
"What? OMG Hello..serius lo putus sama kak lia?"ucap prilly
"Gue serius lah pril,buat apa juga gie boong sama lo dek"ucap kirun.prilly pun hanya bisa menahan tawanya,takutnya jika ia ketawa,pasti sudah dibentak sama kirun.

***
Setelah sampai di tempat kerja prilly,kirun pun langsung pulang.prilly kerja di sebuah Cafe yang didalamnya terdapat musik untuk menambah kekaguman penonton.
Disana,prilly hanyalah seorang pelayan,begitupun juga dengan Mila.
Ia ingin mewujudkan impiannya,yaitu menyanyi di depan para penonton.tetapi,ia tak bisa mendapatkan apa yang diinginkannya.
Setelah masuk ke dalam cafe itu,mila langsung memeluk prilly.
"Mil,apaan sih lo,main peluk" aja,gue gak bisa nafas nih"ucap prilly berusaha melepaskan pelukan dari mila.
"Pril,gue senang banget,gue kemarin ditembak sama kevin...aaaa"teriak mila yang membuat semua orang menatapnya.
"Apaan sih lo,teriak segala..kita dilihatin sama orang",jadi ceritanya lo terima?"ucap prilly
"Gimanapun juga gue harus terima donk,lo tau gak sih..kevin itu lebih ganteng dan cool dari yang gue kira,udah gtu dia baik bgt sama gue"ucap mila.
"Yaudah deh,kita masuk aja yuk"ajak prilly ke mila.

***
Selama pekerjaannya,prilly sedang mendapat tugas pelayan.
Saat itu ia dipanggil oleh salah satu pelanggan yang ganteng,cool dan jahil.ia adalah Aliando.
Prilly pun datang dengan tergesa-gesa karena ia buru".
"Mbak,saya mesan kopi Moccacino ya...satu aja"ucap ali.
"Tunggu sebentar ya"ucap prilly lalu berlari menuju belakang.
Tak lama kemudian,prilly pun datang membawa kopi Moccacino untuk ali.
Dengan cepat prilly langsung menaruh di meja.
"Ini mas kopinya"ucap prilly
"Makasih mbak"ucap ali lembut sambil memainkan laptopnya.
"Sama" mas"ucap prilly.
Bukannya prilly pergi,ia malah melamun melihat ketampanan ali.
Ali pun menatap prilly dan memanggilnya.
"Mbak,ada apa mbak?"ucap ali yang langsung membuyarkan lamunan prilly.
"Gpp kok mas,yaudah saya pergi dulu"ucap prilly lalu berlari kecil ke belakang.
Sementara itu,mila yang melihat prilly senyum" sendiri langsung menegurnya.
"Lo kenapa pril,senyum" sendiri dari tadi"ucap mila menghampiri prilly yang duduk di taman belakang.
"Gue gpp kok,cuma tadi pas gue layanin orang,orang itu ganteng,cool,hidungnya mancung,bulu matanya lentik,alisnya tebal.pokoknya sempurna deh tuh cowok"ucap prilly
"Yaudah sih,mending kita masuk gih,entar tau" bos datang mendadak lagi"ucap mila menarik tangan prilly.

The Perfect LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang